Wawancara 3 Hasil Observasi a. Wawancara 1

mulai menanyakan beberapa pertanyaan kepada T dan seperti wawancara sebelumnya T menjawab setiap pertanyaan peneliti dengan panjang lebar dan tersenyum. Wawancara kali ini, T lebih banyak menjawab pertanyaan dengan senyuman dan lebih banyak tertawa. Saat wawancara sedang berlangsung, ada pembeli yang datang maka T permisi kepada peneliti untuk melayani pembeli terlebih dahulu dan tiba-tiba hp T juga berdering maka peneliti mempersilahkan T untuk menjawab telepon terlebih dahulu. Pada saat wawancara, T banyak mengganti posisi kakinya saat duduk.

c. Wawancara 3

Pada sesi wawancara ketiga, saat peneliti datang, T sedang menikmati makan siangnya sendirian. T menyambut peneliti dengan ramah dan menawari makan siang kepada peneliti namun peneliti menolaknya dengan halus. Peneliti duduk di dalam kios sambil menunggu T siap menyantap makan siangnya. Siang itu, kios tampak sepi. Di sebelah kios T, tampak penjual sayur yang sedang memetik sayur tauge bersama anak perempuannya. T makan sambil mengobrol dengan penjual di sebelah kios. Siang itu, T memakai baju kuning dengan celana panjang jeans biru dan sebuah tas selempang hitam dilingkarkan di bahunya. Rambut responden dikuncir kuda dan memakai bando berwarna coklat. Selesai makan, seperti biasa T menggelar karpet plastik sebagai alas duduk dan mempersilahkan peneliti duduk. Peneliti menjelaskan kedatangan peneliti lagi hari itu karena masih ada beberapa hal yang hendak ditanyakan dengan T. T Universitas Sumatera Utara menanggapinya dengan tersenyum dan mempersilahkan peneliti untuk memulai wawancara. T mengeluarkan alat rekaman dan kembali meminta izin untuk merekam wawancara siang itu. T menjawab pertanyaan peneliti dengan lancar dan panjang lebar seperti biasa. Ketika menjawab pertanyaan, T beberapa kali menggosok matanya, T duduk agak menyender ke meja dan beberapa kali mengubah posisi duduknya. Namun wawancara kali ini terdapat lebih banyak gangguan, hp T sering berdering dan setelah menerima telepon, T harus keluar kios untuk menemui orang lain. T meminta peneliti untuk menunggu sebentar di dalam kios. Beberapa menit kemudian, T kembali dan melanjutkan wawancara. Namun beberapa saat kemudian, ada penjual lain mampir ke kios T dan mengajak T berbicara. Sambil tertawa, T meminta penjual tersebut untuk kembali lagi nanti karena T memiliki urusan dengan peneliti. Penjual lain tersebut tertawa dan berlalu. Wawancara pun kembali dilanjutkan. T tampak tidak terganggu dan tetap fokus menjawab pertanyaan peneliti dengan baik. Setelah wawancara selesai dan peneliti mematikan alat rekaman, T kembali bercerita tentang kehidupannya dengan peneliti. Kali ini, T tampak duduk lebih santai dan menyender ke meja. T bahkan memberikan beberapa nasehat dan membagikan pengalaman hidupnya kepada peneliti. Beberapa penjual dari kios lain mampir dan turut serta dalam pembicaraan siang itu. Hingga tidak terasa hari semakan siang dan pasar semakin sepi. Peneliti pun berpamitan pulang kepada T. Universitas Sumatera Utara

3. Analisa Data a. Kehidupan Pernikahan dan Latar Belakang Perceraian