Pendidikan Kaum Miskin Masyarakat Marjinal

Ketiga, dalam penelitian yang dilakukan oleh Adhi Afwan Mubarok yang berjudul Pendidikan Karakter Anak Jalanan Melalui Program Pendidikan Agama Islam di Rumah Singgah Ahmad Dahlan Yogyakarta 07102241017, Program Studi Pendidikan Luar Sekolah, Jurusan Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidika, Universitas Negeri Yogyakarta, 2012. Dari penelitian tersebut diperoleh hasil bahwa pendidikan karakter anak jalanan dilaksanakan melalui program pendidikan agama islam dengan melalui perencanaan yang melibatkan beberapa faktor, antara lain pendidik, sasaran warga belajar, fasilitas belajar, dan kurikulum. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat ditemukan faktor yang mendukung keberhasilan dari program yang dilaksanakan, yaitu tersedianya alat-alat ibadah dan terdapat volunteer yang peduli dengan program tersebut. Selain faktor pendorong, ada faktor yang menghambat berlangsungnya program pendidikan karakter ini, antara lain kondisi psikis anak jalanan yang masih labil, disiplin waktu yang kurang konsisten dari pendidik, dan motivasi anak jalanan yang belum stabil untuk ikut serta dalam kegiatan. Dari beberapa penelitian di atas dalam penelitian yang sudah dilakukan belum membahas tentang permasalahan yang akan diteliti mengenai Penerapan Pendidikan Karakter bagi Masyarakat Marjinal Studi Kasus di Yayasan Nara Kreatif Jakarta . Perbedaan dengan beberapa penelitian yang sebelumnya yaitu terletak pada objek yang akan diteliti, masyarakat marjinal. Masyarakat marjinal disini ialah masyarakat yang mengikuti kegiatan di Yayasan Nara Kreatif dimana mereka perannya yaitu sebagai warga belajar atau peserta didik. Selain itu, penerapan pendidikan karakter disini lebih menekankan pada beberapa kegiatan yang dilaksanakan Yayasan Nara Kreatif yang mana di setiap kegiatan tersebut menanamkan nilai-nilai karakter. Dengan kata lain, penulis akan meneliti tentang penerapan pendidikan karakter khususnya pada kegiatan yang dilaksanakan bagi masyarakat marjinal.

D. Kerangka Berfikir

Berdasarkan tinjauan pustaka dan penelitian yang terdahulu, dapat diketahui bahwa menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter tidaklah mudah khususnya bagi masyarakat marjinal. Ada beberapa kendala yang dirasakan belum maksimalnya penerapan nilai-nilai pendidikan karakter bagi masyarakat marjinal, seperti lingkungan masyarakat dimana mereka tinggal yang tidak mendukung, kurangnya kerjasama antara orangtua dengan pihak Yayasan Nara Kreatif, serta penyampaian pesan atau nasihat yang terkadang disalah artikan oleh warga belajar. Yayasan Nara Kreatif merupakan tempat dimana para warga belajar khususnya kaum marjinal dapat memperoleh pendidikan ataupun merasakan kegiatan-kegiatan yang sama seperti sekolah formal pada umumnya. Yayasan Nara Kreatif diharapkan dapat menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter secara maksimal disetiap kegiatan yang dilakukan agar para warga belajar mengetahui bahwa setiap kegiatan dapat diambil manfaatnya dan mereka dapat mengaplikasikan manfaat yang mereka peroleh dalam kehidupan sehari-hari. 41

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Obyek Penelitian

1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Yayasan Nara Kreatif yang berlokasi di Perumahan Bumi Harapan Permai Pratama III, Blok K Nomor 4, Kelurahan Kampung Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. Penulis melakukan penelitian di Yayasan Nara Kreatif ini untuk mengetahui sejauh mana penerapan pendidikan karakter bagi masyarakat marjinal ini berlangsung dan faktor-faktor apa saja yang mendukung, serta kendala yang dihadapi pada saat penerapan dan apa upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut. 2. Waktu Penelitian Adapun waktu penelitian yang dilakukan ialah terhitung dari bulan Maret hingga bulan September 2016. Berikut merupakan waktu kegiatan penelitian yang dilakukan. Tabel 3.1 Waktu Kegiatan Penelitian N o. Jenis Kegiatan Waktu Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt 1. Bimbingan skripsi BAB 1-3 2. Pengumpulan data 3. Pelaksanaan penelitian 4. Pengolahan data 5. Bimbingan BAB 4-5 6. Uji referensi 7. Munaqosah