2. Validator dan Subjek Uji Coba
Validator dalam penelitian ini adalah 1 ahli materi akuntansi Dosen Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi UNY, 2 ahli media 1
Dosen Jurusan Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi UNY dan 1 Pegawai Programmer UPT Puskom UNY, dan 1 Guru Mata Pelajaran
Akuntansi SMK Negeri 1 Tempel. Subjek uji coba dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Akuntansi 3 SMK Negeri 1 Tempel, Margorejo,
Sleman, DIY.
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Jenis Data
Jenis data yang akan diambil dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kuantitatif berupa komentar, saran,
kritik, dan pendapat dari para validator. Data kuantitatif berupa skor penilaian ahli materi, ahli media, dan nilai post-test yang dilakukan
setelah uji coba lapangan.
2. Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angket validasi bagi ahli materi, ahli media, guru praktisi akuntansi, dan angket
respon siswa serta soal pre-test dan post-test setelah adanya uji coba lapangan. Hasil dari angket tersebut akan digunakan sebagai dasar dalam
penentuan dengan kualitas kelayakan materi dan KOMIKUS Komik Saku Akuntansi yang telah dibuat. Selain itu, angket terbuka bagi siswa
digunakan untuk mengetahui responpendapat siswa terkait KOMIKUS Komik Saku Akuntansi dengan soal pre-test dan post-test diberikan
guna mengetahui skor ketuntasan belajar siswa setelah menggunakan KOMIKUS Komik Saku Akuntansi sebagai media pembelajaran
akuntansi khususnya materi pokok Persamaan Dasar Akuntansi. a. Angket Kuesioner
Pembuatan angket dalam penelitian ini mengadaptasi dari Uji Siti Barokah 2014 dan dikembangkan lebih lanjut oleh penulis. Penilaian
dalam angket uji kelayakan ini akan menilai kelayakan komik dari segi materi, kebahasaan, variasi penyajian, manfaat media terhadap
proses pembelajaran akuntansi. Kemudian, angket akan divalidasi oleh dosen Pendidikan Akuntansi dari segi kelayakan instrumen pada
angket tersebut. Angket terbuka untuk siswa sebagai responden akan dibagikan
guna mengetahui respon siswa. Apabila terdapat saran, kritik dan komentar terhadap komik akan digunakan sebagai salah satu
pertimbangan untuk merevisi komik agar lebih baik sebagai media pembelajaran akuntansi. Instrumen pengumpulan data dalam
penelitian ini yaitu lembar evaluasi kelayakan untuk ahli media, ahli materi dan guru praktisi akuntansi. Lembar evaluasi kelayakan
digunakan untuk menilai kualitas media pembelajaran komik.
1 Instrumen Penilaian Kelayakan Ahli Materi dan Guru Praktisi Akuntansi
Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Penilaian Kelayakan untuk Ahli Materi dan Guru Praktisi Akuntansi dari Aspek Materi
No. Indikator
Jumlah Butir
1 Kesesuaian isi komik dengan Kompetensi Dasar
dan Indikator. 1
2 Kebenaran materi ditinjau dari segi aspek keilmuan.
1 3
Kejelasan topik pembelajaran. 1
4 Cakupan materi.
1 5
Ketuntasan materi 1
6 Keterkaitan contoh materi dengan kondisi yang ada
di lingkungan sekitar. 1
7 Kejelasan contoh yang diberikan.
1 8
Kesesuaian evaluasi dengan materi dan tujuan pembelajaran.
1 9
Ketepatan dialogteks cerita dengan materi. 1
10 Muatan aspek kognitif, psikomotor dan afektif pada
materi yang disampaikan. 1
TOTAL 10
Sumber: Uji Siti Barokah 2014 dengan modifikasi Tabel 3. Kisi-kisi Instrumen Penilaian Kelayakan untuk Ahli
Materi dan Guru Praktisi Akuntansi dari Aspek Penyajian
No. Indikator
Jumlah Butir
1 Penyajian gambar tokoh.
1 2
Kejelasan alur cerita yang mendukung untuk memahami materi.
1 3
Perpaduan warna pada komik. 1
4 Ukuran komik pas dan memudahkan siswa untuk
belajar. 1
5 Kemenarikan sampul buku.
1 TOTAL
5 Sumber: Uji Siti Barokah 2014 dengan modifikasi