Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pengukuran dengan tes. Tes yang digunakan dalam pendidikan biasa dibedakan antara tes hasil belajar dan tes psikologi. Tes hasil belajar mengukur hasil-hasil belajar yang dicapai peserta didik selama kurun waktu tertentu, misalnya tes akhir pertemuan, tes mingguan, tes akhir pokok bahasan, tes tengah semester, tes semester, tes-tes jenjang pendidikan, dan tes-tes lainnya. Tes hasil belajar yang dilakukan peneliti adalah tes akhir pertemuan. Dalam kegiatan pengukuran ini peneliti menggunakan tes tertulis untuk mengukur prestasi belajar peserta didik kelas II semester 2 SD Negeri Daratan tahun ajaran 20132014. Jumlah soal tes tertulis tersebut adalah lima soal isian singkat. Pada dasarnya instrumen merupakan alat ukur yang digunakan untuk mengukur dalam rangka pengumpulan data. Dalam pendidikan, instrumen alat ukur yang digunakan untuk mengumpulkan data dapat berupa tes atau non tes. Instrumen-instrumen yang disusun oleh peneliti adalah sebagai berikut: 1. Tahap Pra Penelitian Instrumen yang disiapkan yaitu menyusun daftar pertayaan wawancara, lembar pengamatan aktivitas peserta didik, lembar pengamatan aktivitas pendidik, dan lembar pengamatan untuk mengamati nilai competence . 2. Tahap Penelitian Instrumen yang digunakan pada tahap penelitian adalah silabus, jaring-jaring tema, RPP, LKS, kisi-kisi soal mata pelajaran IPA dan Bahasa Indonesia, lembar refleksi, lembar evaluasi untuk mengukur competence , dan lembar observasi conscience dan compassion . Dalam penelitian ini, instrumen untuk mengukur competence berupa tes tertulis dengan bentuk tes isian singkat. Sedangkan instrumen yang digunakan untuk mengukur conscience dan compassion berupa non tes dengan bentuk daftar skala pengamatan. Instrumen yang digunakan untuk melihat keadaan kelas adalah catatan anekdotal. Instrumen lain yang digunakan pada tahap penelitian adalah lembar pengamatan untuk pendidik dan lembar pengamatan peserta didik. Lembar pengamatan tersebut digunakan untuk mengamati kondisi serta sikap pendidik dan peserta didik pada saat proses pembelajaran berlangsung.

G. Teknik Pengujian Instrumen

Validitas suatu instrumen adalah suatu derajat yang menunjukkan dimana suatu tes mengukur apa yang hendak diukur Syaodih, 2008: 156. Suatu instrumen dikatakan valid jika instrumen yang digunakan dapat mengukur apa yang hendak diukur. Seorang guru seharusnya melakukan tes untuk melakukan penilaian apakah para peserta didik dapat menguasai pengetahuan telah diberikan di kelas, sehingga guru dapat membuat tes yang cocok dengan tujuan pengajaran yang telah ditetapkan.

Dokumen yang terkait

Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam pembelajaran materi uang dan perbankan untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) siswa kelas XC SMA Negeri I Kasihan Bantul.

3 26 221

Peningkatan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan IPA peserta didik kelas II SD Negeri Daratan.

0 5 175

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran materi uang untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) siswa kelas X1 SMA Kolese De Britto Yogyakarta.

3 19 299

Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience dan Compassion (3C) peserta didik kelas II SD Kanisius Kenteng semester 2 - USD Repository

0 6 240

Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan competence, conscience, dan compassion peserta didik kelas III SD Kanisius Kenteng - USD Repository

0 1 140

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) peserta didik kelas II SD Kanisius Gayam - USD Repository

0 2 176

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) peserta didik kelas I SD Kanisius Gayam - USD Repository

0 0 167

Penerapan Paradigma Pedagogik Reflektif (PPR) dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) peserta didik kelas II SD Maria Assumpta Klaten tahun pelajaran 2010/2011 - USD Repository

0 1 214

Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) peserta didik kelas III SD Kanisius Kembaran tahun pelajaran 2010/2011 - USD Repository

0 0 168

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience dan Compassion (3C) peserta didik kelas II A SD Kanisius Demangan Baru semester II tahun pelajaran 2010/2011 - USD Repository

0 0 212