Kesimpulan PENYELENGGARAAN PROGRAM PLTMH DESA CINTA MEKAR

di atas, menangkau 11 RMKP dan sebanyak 19 anggota rumahtangga perempuan penerima beasiswa pendidikan dan 35 anggota rumahtangga perempuan penerima modal usaha. Dulunya perempuan hanya bekerja sebagai ibu rumahtangga, dengan adanya program simpan pinjam hasil PLTMH, perempuan bisa berusaha produktif seperti misalnya, berjualan gorengan, berdagang, dan membuka warung.

7.6 Kesimpulan

Pembangunan PLTMH dilandasi oleh prinsip 5P. Pihak yang terlibat yakni Yayasan IBEKA, UNESCAP, PT HIBS, dan PLN Purwakarta. Pelaksanaan program PLTMH terbagi atas dua aspek, yakni aspek teknis dan aspek sosial. Program ini bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat Desa Cinta Mekar. Tahapan pembangunan PLTMH terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan dan pemanfaatan program, yang melibatkan anggota rumahtangga laki-laki dan perempuan. Tahap perencanaan berupa sosialisasi program kepada masyarakat desa untuk mendapat dukungan serta bantuan memperlancar tercapainya tujuan program. Peran laki-laki cenderung lebih besar daripada perempuan, hal tersebut terlihat dari undangan rapat serta kehadiran dalam musyawarah. Pada tahap pelaksanaan program, tenaga kerja laki-laki pada pembangunan fisiksipil lebih diperlukan daripada tenaga kerja perempuan karena berhubungan dengan kemampuan fisik. Pada tahap pemanfaatan hasil, ada yang dimanfaatkan seluruh anggota keluarga adapula yang hanya dinikmati anggota keluarga yang membutuhkan. Kebutuhan praktis yang terpenuhi melalui program PLTMH berupa kebutuhan listrik, bantuan kesehatan, simpan pinjam dan beasiswa, sedangkan kebutuhan strategisnya ialah kedudukan perempuan dalam kelembagaan masyarakat. Pengurus koperasi ada yang berjenis kelamin perempuan dan mempunyai peranan yang sangat penting dalam pengelolaan koperasi. Mengacu pada Kerangka Pemberdayaan Longwe, program PLTMH tidak menempuh jenjang kesetaraan. Program PLTMH yang dilaksanakan tidak dimulai dengan pemberian kesejahteraan akan tetapi dimulai dengan tahap sosialisasi program. Setelah itu meningkatkan akses rumahtangga miskin terhadap sumberdaya, khususnya listrik kesehatan, modal usaha, infrastruktur, dan biaya pendidikan. Level pemberdayaan tahap ketiga sebagaimana dimaksudkan oleh Longwe juga tidak dilakukan oleh program PLTMH, oleh karena sejak semula proyek ini netral gender dan berbasis rumahtangga. Partisipasi aktif masyarakat laki-laki dan perempuan sudah ada, baik sejak tahap sosialisasi maupun dalam pelaksanaannya. Level pemberdayaan berkenaan kontrol, dalam program PLTMH Desa Cinta Mekar pengambilan keputusan telah ada sejak tahap sosialisasi hingga pelaksanaan. Program PLTMH Desa Cinta Mekar tergolong level negatif, dilihat dari level pengakuan atas isu perempuan.

BAB VIII STIMULAN, PENGELOLAAN, FAKTOR LINGKUNGAN

SERTA PERMASALAHAN PADA PROGRAM PLTMH Ada beberapa aspek yang diduga mempengaruhi program PLTMH dalam hal akses, kontrol, partisipasi dan manfaat program PLTMH. Antara lain adalah stimulan program, pengelolaan, dan faktor lingkungan dalam program PLTMH Stimulan program berupa rangsangan program agar program dapat berjalan lancar dan mencapai tujuan. Pengelolaan program termasuk bagian dari pelaksanaan program PLTMH. Faktor lingkungan berupa pengaruh dari luar sistem.

8.1 Stimulan Program PLTMH

8.1.1 Tingkat Bantuan Dana Program Pembangunan PLTMH

Seperti yang dijelaskan di awal, program pembangunan PLTMH merupakan realisasi dari konsep 5P. Program PLTMH pun termasuk bentuk program kemitraan yang melibatkan berbagai pihak. Sumber dana program berasal dari UNESCAP, Yayasan IBEKA dan PT HIBS, yang besarnya masing- masing US 75.000,0 tujuh puluh lima ribu dolar Amerika. Dana yang berasal dari UNESCAP merupakan dana hibah yang disumbangkan untuk Koperasi Mekarsari. Dana dari IBEKA dialokasikan untuk bangunan fasilitas pelatihan dan penyebaran pembangkit mikrohidro. PT HIBS merupakan pemilik 50 persen saham badan usaha patungan. Indikator dari keberhasilan program ini antara lain memberdayakan masyarakat di bidang ekonomi rumahtangga dengan memanfaatkan bantuan program PLTMH. Caranya melalui program bantuan modal usaha yang berbentuk pinjaman modal. Dana pinjaman berasal dari simpanan anggota koperasi serta