Tabel 3: Kriteria Penilaian Menulis Teks Berita
No. Aspek Penilaian
Kriteria Skor
Kategori
1 Kelengkapan unsur
berita 5W+1H a. semua unsur berita terpenuhi
dengan lengkap yaitu 5W+1H
b. terdapat 5 unsur berita c. terdapat 4 unsur berita
d. terdapat 3 unsur berita e. terdapat 2 unsur berita
26-30 21-25
16-20 11-15
5-10 Sangat baik
Baik Cukup
Kurang Sangat kurang
2 Keruntutan pemaparan
a. runtut dan jelas sehingga mudah dipahami
b. runtut, jelas dan bisa dipahami
c. kurang runtut tetapi dapat dipahami
d. kurang runtut dan tidak mudah dipahami
e. tidak runtut dan tidak dipahami
17-20 13-16
9-12 5-8
1-4 Sangat Baik
Baik Kurang
Cukup Sangat Kurang
3 Penggunaan kalimat
a. kalimat efektif dan jelas b. kalimat efektif
c. kalimat panjang dan tidak komunikatif
d. Kalimat singkat dan tidak komunikatif
e. kalimat tidak komunikatif 13-15
10-12 7-9
6-8 3-5
Sangat baik Baik
Cukup Kurang
Sangat Kurang
4 Penggunaan kosakata
a. tepat dan mudah dipahami b. tepat dan komunikatif
c. terdapat kata yang tidak lazim dipakai
d. terdapat kata tidak baku. e. tidak dapat dipahami
13-15 10-12
7-9 6-8
3-5 Sangat Baik
Baik Cukup
Kurang Sangat Kurang
5 Pemilihan judul
a. sesuai dengan informasi dan sangat menarik untuk dibaca
b. sesuai dengan informasi dan menarik untuk dibaca
c. sesuai dengan informasi tapi kurang menarik
d. kurang sesuai dengan isi e. tidak sesuai dan tidak
menarik 10
8 6
4 2
Sangat Baik Baik
Cukup Kurang
Sangat Kurang
6 Ketepatan ejaan
a. tidak ada kesalahan dalam ejaan
b. jumlah kesalahan 1-5 c. jumlah kesalahan 6-10
d. jumlah kesalahan 10-15 e. jumlah kesalahan lebih dari
15 10
8 6
4 2
Sangat Baik Baik
Cukup Kurang
Sangat Kurang
2. Validitas Instrumen
Menurut Mardapi via Nurgiyantoro, 2013:152, validitas merupakan dukungan bukti dan teori terhadap penafsiran hasil tes sesuai dengan tujuan
penggunaan tes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes menulis berita, maka validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah
validitas isi. Menurut Gronlund via Nurgiyantoro, 2013:155, validitas isi merupakan proses penentuan seberapa jauh suatu alat tes menunjukkan
kerelevansian dan keterwakilan terhadap ranah tugas yang diukur. Untuk instrumen yang berbentuk tes, penguji validitas ini dilakukan dengan
membandingkan isi instrumen dengan materi yang diajarkan. Validitas tersebut dikonsultasikan pada ahlinya expert judgement. Expert Judgement dalam
penelitian ini adalah dosen pembimbing skripsi.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes. Tes ini digunakan untuk mengukur kemampuan awal dan kemampuan akhir siswa
Arikunto, 2010:223. Tes awal untuk mengetahui kemampuan kelas kontrol dan kelas eksperimen, sedangkan tes akhir digunakan untuk mengetahui hasil belajar
pada kelas kontrol yang tidak mendapat perlakuan khusus dan untuk hasil belajar kelas eksperimen yang mendapat perlakuan berupa Metode Probing Prompting.
Penelitian ini akan menggunakan tes terstandar yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya.
G. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji-t. Uji-t digunakan untuk menguji perbedaan kemampuan menulis teks berita antara
kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Perhitungan uji-t ini menggunakan program SPSS.
1. Uji Normalitas Uji Normalitas berfungsi untuk menguji apakah sampel yang diselidiki
berdistribusi normal atau tidak. Dalam penelitian ini, uji normalitas sebaran dilakukan terhadap skor prates dan pascates pada kelas eksperimen dan kelas
kontrol. Proses perhitungan normalitas ini menggunakan statistik dengan menggunakan program SPSS.
2. Uji Homogenitas Varians Uji Homogenitas varians digunakan untuk menguji kesamaan beberapa
sampel, yaitu sama atau tidak varians sampel-sampel yang diambil dari populasi yang sama. Uji homogenitas dilakukan pada skor hasil prates dan pascates
dengan ketentuan jika signifikansi hitung lebih besar dari taraf signifikansi 0,05 5 maka skor hasil tes tersebut tidak memiliki perbedaan varians atau disebut
homogen. Proses perhitungan ini menggunakan teknik statistik dengan menggunakan program SPSS.
3. Uji Hipotesis Uji Hipotesis dalam penelitian ini dihitung dengan menggunakan uji-t. Uji-
t digunakan untuk menguji apakah nilai rata-rata dari kelas eksperimen dan kelas kontrol tersebut memiliki perbedaan yang signifikan atau tidak. Taraf