MODUL STATIKA DAN TEGANGAN
102
b. Gaya Angin
adalah gaya yang diakibatkan oleh hembusan angin yang jatuh atau mengenai suatu benda atau struktur.
c. Gaya Gempa
adalah gaya yang diakibatkan oleh guncangan pada suatu benda atau struktur.
3. Berdasarkan Sifatnya
a. Gaya Mati
adalah gaya yang selalu ada dan bersifat permanen. Misalnya : berat rangka kontruksi.
b. Gaya Hidup
adalah gaya yang bersifat tidak permanen. Misalnya : mobil yang lewat.
4. Berdasarkan Bentuknya
a. Beban Terpusat
adalah gaya yang bekerja hanya pada satu titik saja. Satuannya : kg, kN. Misalnya : orang, as kendaraan.
b. Beban Terbagi Merata
adalah gaya yang bekerja pada suatu bidang dengan panjang atau luasan tertentu. Satuannya : kgm, kgm
2
. Misalnya : berat sendiri, berat lantai.
c. Beban Segitiga
adalah gaya yang bekerja pada suatu bidang, tetapi tidak merata dan bentuk bebannya seperti segitiga. Contoh : Beban air pada dinding, beban tanah pada
tembok penahan tanah.
d. Beban Trapesium
adalah gabungan antara beban segitiga dan beban merata.
MODUL STATIKA DAN TEGANGAN
103
D. VEKTOR DAN SKALAR
Vektor adalah besaran yang ditentukan oleh besar dan arahnya. Misalnya : gaya,
kecepatan, impuls, dan sebagainya.
Skalar adalah besaran yang hanya ditentukan oleh besarnya. Misalnya : panjang,
luas, volume, energi, dan sebagainya.
E. HUKUM NEWTON
Hukum Newton I
“ Jika gaya resultan pada suatu partikel butir nol, partikel butir akan tunggal pada posisi diam atau melanjutkan untuk pindah ke suatu garis lurus
Hukum Newton II
“ Suatu partikel butir akan mempunyai suatu akselerasi yang sebanding kepada suatu nonzero gaya resultan terapan “.
Apabila suatu benda A mengadakan gaya tekan pada benda lain B, maka benda B sebaliknya juga mengadakan gaya tekan pada benda A yang sama besarnya,
akan tetapi dengan arah berlawanan dengan arah berlawanan dengan arah gaya tekan yang diterima oleh benda B tadi. Gaya tekan A dan B disebut Gaya Aksi, sedangkan
gaya tekan B pada A disebut Gaya Reaksi.
Jadi Hukum Newton III
“ GAYA AKSI = - GAYA REAKSI “