4.1.2.2. Karakteristik responden berdasarkan status pernikahan. Hasil
penelitian karakteristik responden berdasarkan status pernikahan dapat dilihat pada Tabel 4.3.
Tabel 4.3. Karakteristik responden berdasarkan status pernikahan No
Status Pernikahan Jumlah orang
Persentase 1 Menikah
328 91.11
2 Belum Menikah
28 7.78
3 Janda 4
1.11 Jumlah
360 100.00
Sumber: Hasil Penelitian, 2011 Data Diolah Berdasarkan Tabel 4.3 dapat diperoleh gambaran bahwa responden yang
sudah menikah sebanyak 328 orang 91.11. Responden yang belum menikah sebanyak 28 orang 7.78, dan responden yang sudah janda sebanyak 4 orang
1.11. Bila dikaitkan dengan kebutuhan konsumen debitur, terjadi perubahan
pola konsumsi pada konsumen ketika statusnya berubah. Debitur yang sudah menikah pasti akan berkeluarga dan kebutuhan pun sudah bertambah. Artinya,
pinjaman yang diperoleh akan dipergunakan untuk mengembangkan usaha sehingga omset dan pemasukan pun semakin bertambah.
4.1.2.3. Karakteristik responden berdasarkan jenis usaha.
Hasil penelitian karakteristik responden berdasarkan jenis usaha dapat dilihat pada
Tabel 4.4.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.4. Karakteristik responden berdasarkan jenis usaha No
Jenis Usaha Jumlah orang
Persentase 1 Berjualan
268 74.44
2 Bertani rumput
4 1.11
3 Menjahit 26
7.22 4 Kios
pulsa 14
3.89 5 Pemecah
kemiri 13
3.61 6 Usaha
botot 5
1.39 7 Ternak
10 2.78
8 Doorsmeer 2
0.56 9 Dagang
jamu 10
2.78 10 Bengkel
motor 3
0.83 11 Salon
5 1.39
Jumlah 360
100 Sumber: Hasil Penelitian, 2011 Data Diolah
Berdasarkan Tabel 4.4 menunjukkan bahwa debitur yang jenis usahanya berjualan sebanyak 268 orang 74.44, bertani rumput sebanyak 4 orang
1.11, menjahit sebanyak 26 orang 7.22. Selanjutnya responden yang mempunyai usaha kios pulsa sebanyak 14 orang 3.89, pemecah kemiri
sebanyak 13 orang 3.61, usaha botot sebanyak 5 orang 1.39. Responden yang mempunyai usaha ternak sebanyak 10 orang 2.78, usaha
doorsmeer sebanyak 2 orang 0.56, dagang jamu sebanyak 10 orang 2.78, bengkel motor sebanyak 3 orang 0.83 dan salon sebanyak 5 orang 1.39.
Berdasarkan hasil yang diperoleh, terlihat bahwa mayoritas responden mempunyai jenis usaha berjualan. Usaha jualan responden dalam penelitian ini
adalah: jualan keripik, manisan, makanan ringan, es, kedai kelontong kecil- kecilan, kue basah, mie, dan rantangan. Hal ini mengindikasikan bahwa usaha
yang berkaitan dengan konsumsi makanan dan minuman lebih banyak yang memanfaatkan program KPUM Sumut Sejahtera.
Universitas Sumatera Utara
4.1.2.4. Karakteristik responden berdasarkan lama usaha. Hasil
penelitian karakteristik responden berdasarkan lama usaha dapat dilihat pada Tabel 4.5.
Tabel 4.5. Karakteristik responden berdasarkan lama usaha No
Lama Usaha Jumlah orang
Persentase 1
6 tahun 254
70.56 2 6-10
tahun 76
21.11 3 11-15
tahun 18
5.00 4 16-20
tahun 10
2.78 5
20 tahun 2
0.56 Jumlah 360
100.00
Sumber: Hasil Penelitian, 2011 Data Diolah
Berdasarkan Tabel 4.5 dapat diperoleh gambaran bahwa mayoritas responden sudah menjalankan usaha di bawah 6 tahun yakni sebanyak 254 orang
70.56. Responden dengan lama usaha 6-10 tahun sebanyak 76 orang 21.11, lama usaha 11-15 tahun sebanyak 18 orang 5.00. Kemudian
respoden dengan lama usaha 16-20 tahun sebanyak 10 orang 2.78 dan responden dengan lama usaha lebih dari 20 tahun sebanyak 2 orang 0.56.
Hasil penelitian tersebut mengindikasikan bahwa usaha mayoritas responden masih tergolong baru dirintis dan sedang dalam masa berkembang.
Penambahan modal berupa pinjaman KPUM Sumut Sejahtera sangat besar manfaatnya untuk mengembangkan usaha menjadi lebih besar lagi.
4.1.2.5. Karakteristik responden berdasarkan frekuensi pinjaman.