Sirkulasi Sebagai Ruang Bagi Pejalan Kaki dan Kendaraan untuk Menciptakan Serial Vision Lingkungan Secara Umum

4.4. Sirkulasi Sebagai Ruang Bagi Pejalan Kaki dan Kendaraan untuk Menciptakan Serial Vision

Kawasan Pemuda merupakan kawasan yang memiliki lebar jalan 25m yang terbagi menjadi dua arah dengan dibatasi oleh jalur penghijauan dengan lebar 1m sehingga masing-masing lebar jalan Pemuda memiliki lebar 12m. Perbandingan lebar Ruang yang di ciptakan Gambar 4.11 Gaya arsitektur pada bangunan baru di kawasan Pemuda Sumber: Temuan lapangan dan hasil analisis Gambar 4.10 Gaya arsitektur pada bangunan lamabersejarah di kawasan Pemuda Sumber: Temuan lapangan dan hasil analisis Penggunaan material kaca pada bangunan baru di kawasan Pemuda Penggunaan material aluminuim cladding pada bangunan baru di kawasan Pemuda Gambar 4.10 Gaya arsitektur pada bangunan lamabersejarah di kawasan Pemuda Sumber: Temuan lapangan dan hasil analisis UNIVERSITAS SUMATRA UTARA jalan dengan ketinggian bangunan antara 2-4 lantai menciptakan kesan ruang yang luas antara bangunan dengan lebar jalan Gambar 4.12.

4.5 Lingkungan Secara Umum

Kawasan Pemuda merupakan kawasan lamabersejarah dimana keadaan lingkungan di sekitar kawasan Pemuda sudah tidak tertata dengan baik dan hal ini dapat dilihat dari keadaan kondisinya sekarang yang semakin hari semakin mengalami kemunduran dari bangunan lamabersejarah, antara lain: a. Lalu lintas kendaraan Jalan utama yang melayani untuk menuju, maupun keluar dari kawasan ini adalah Jl. Palang Merah yang terdiri dari dua arah dan Jl. Kol. Suprapto yang terdiri dari satu arah. Sedangkan jalan-jalan yang terdapat di dalam kawasan Pemuda terdiri dari dua arah. Jalur utama Jl. Pemuda UNIVERSITAS SUMATRA UTARA merupakan jalur arteri utama. Untuk masuk dan keluar dari kawasan Pemuda yang merupakan jalan yang selalu dipenuhi kendaraan bermotor hampir sepanjang hari terutama jam sibuk jalur ini menghubungkan wilayah Selatan dengan wilayah Utara Kota Medan Gambar 4.13. b. Ketersediaan lahan parkir Pada kawasan ini penyediaan lahan parkir untuk umum terletak pada sisi terluar pedestrian, terkecuali beberapa bangunan yang memiliki parkir off- street terbatas seperti Bank BNI, Bank Kesawan, Bank Duta dan Bank Agra. Keberadaan lahan parkir on-street, berdasarkan dari hasil pengamat UNIVERSITAS SUMATRA UTARA lapangan meupakan jalan satu-satunya yang ditempuh dalam penyediaan tempat parkir umum. Ini dikarenakan sudah tidak tersedianya lahan yang cukup untuk membangun lahan parkir khusus baik berupa bangunan maupun lapangan dikarenakan tidak tersedianya lagi lahan kosong. Selain itu lahan kerbside parking juga lebih berfungsi apabila kapasitas parkir off-street sudah tidak memadai Gambar 4.14. c. Pergerakan Pejalan Kaki Pedestrian Untuk pergerakan pejalan pedestrian ketersediaan jalur yang ada berupa trotoar dengan lebar 1m di sepanjang koridor utama Jl. Pemuda Medan. Selain jalur khusus pejalan berupa trotoar, pada beberapa bangunan lamabersejarah dapat ditemukan arcade yang masih berfungsi sebagai jalur pedestrian. Gambar 4.14 Sistem jalur sirkulasi kendaraan dan penyediaan lahan parkir di kawasan Pemuda Sumber: Dokumentasi pribadi UNIVERSITAS SUMATRA UTARA Berdasarkan hasil temuan di lapangan dan berdasarkan dokumentasi sejarah yang ada bahwa arcade merupakan jalur pedestrian yang merupakan salah satu karakteristik dari kawasan Pemuda pada masa Kolonial Belanda disamping adanya trotoar Gambar 4.15, 4.16 dan 4.17. Kondisi Jalur sirkulasi pejalan kaki di kawasan Pemuda, jika dilihat dari gambar di bawah langsung berhimpit dengan bangunan. Gambar 4.15 Jalur sirkulasi di kawasan Pemuda Sumber: Dokumentasi Pribadi UNIVERSITAS SUMATRA UTARA d. Tata HijauLandscaping Pada kawasan Pemuda hampir tidak dapat ditemukan ruang terbuka hijau. Ruang terbuka hijau yang dapat ditemukan di Gereja ST.Maria, sedikit penghijauan di lahan parkir Bank Kesawan, penghijauan pada pembatas jalur Jl. Pemuda yang membaginya menjadi dua arah Kurang atau tidak tersedianya Gambar 4.16 Potongan jalan jalur sirkulasi di kawasan Pemuda Sumber: Dokumentasi Pribadi Sirkulasi pejalan kaki di kawasan Pemuda Gambar 4.17 Potongan Jalur sirkulasi pejalan kaki di kawasan Pemuda Sumber: Dokumentasi Pribadi Penghijuan pada jalur utama jalan pemuda yang membagi jalan Pemuda menjadi dua arah UNIVERSITAS SUMATRA UTARA ruang terbuka hijau merupakan salah satu karakteristik yang dapat ditemukan di kawasan Pemuda Gambar 4.18 dan 4.19.

BAB V ANALISA TATA BANGUNAN DI JALAN PEMUDA MEDAN