a. Untuk mengetahui kewenangan KUA dalam pengelolaan zakat menurut
Undang undang No. 38 Tahun 1999 dan Undang Undang No. 23 Tahun 2011.
b. Untuk mengetahui Praktek Pengelolaan Zakat di KUA Kecamatan Limo
menurut Undang undang No. 38 Tahun 1999 dan Undang Undang No. 23 Tahun 2011.
c. Untuk mengetahui apakah sudah sesuai kewenangan KUA Kecamatan
Limo dengan Undang Undang pengelolaan zakat.
2. Manfaat Penelitian
Selain tujuan sebagaimana telah dikemukakan diatas, penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis
maupun praktis, antara lain: a.
Secara Teoritis : untuk mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang Hukum Islam, baik materiil maupaun formil.
b. Secara Praktis : sebagai referensi bagi akademisi dan memberikan
kejelasan pada masyarakat umumnya tentang kewenangan KUA dalam pengelolaan zakat beserta undang undang yang mengaturnya.
D. Review Studi Terdahulu
Sebelum masuk lebih jauh mengenai pembahasan ini. Penulis menemukan ada beberapa penelitian terdahulu yang mengangkat pembahasan
tentang Pengelolaan Zakat akan tetapi mempunyai sudut pandang yang
berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis, adapun penelitian tersebut dintaranya:
1. Kewenangan KUA Dalam Pengelolaan Zakat Pasca Undang Undang
Nomor 23 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Zakat Studi Kasus di KUA Kecamatan Pamulang, Lutfyudin, NIM 108044100053 Tahun 2013.
Dalam skripsi ini hanya menganalisis bagaimana pengelolaan zakat di KUA Pamulang pasca munculnya Undang Undang Nomor 23 tahun
2011. Perbedaannya dengan skripsi ini adalah Penulis tidak hanya
menganalisis kewenangan KUA dalam pengelolaan zakat pasca munculnya Undang Undang tersebut, tapi juga menganalisis kewenangan
KUA sebelum munculnya Undang Undang tersebut, membandingkan kedua undangundang tersebut, serta menganalisis sudah sesuaikah
praktek di KUA Kecamatan Limo dengan undangundang. 2.
Praktek Pengelolaan Zakat di Negra Muslim Studi Kasus Negara Brunei Darussalam, Febrianti NIM 107046102178 tahun 2011. Dalam skripsi ini
menganalisa bagaimana praktek pengelolaan zakat di Negara Muslim Khususnya di Negara Brunei Darussalam, karena Brunei merupakan salah
satu Negara yang mayoritas penduduknya Muslim. Perbedaannya
dalam skripsi
ini adalah
Penulis lebih
mengkhususkan kewenangan KUA dalam pengelolaan zakat menurut