Fungsi dan Tugas Pokok organisasi pengelola zakat

KUA yang menepatkan posisinya sebagai pengelola zakat ditingkat Kecamatan seperti yang kita ketahui menurut Undang­ undang Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan zakat sebagai salah satu lembaga yang mengatur pengelola zakat. Sebagai lembaga pengelola zakat KUA memiliki tugas menampung, mengelola dan menyalurkan pendayagunaan zakat. Pendayagunaan zakat yaitu penyaluran zakat kepada mustahiq yang memberi manfaat bagi mustahiq dalam memenuhi kebutuhan hidup baik jangka pendek maupun jangka panjang. Namun hal itu merubah posisi KUA, dengan direvisinya Undang­ undang Nomor 38 Tahun 1999 menjadi Undang­ undang Nomor 23 Tahun 20111 tentang pengelolaan zakat KUA sudah tidak mempunyai kewenangannya sebagai pengelola zakat, karena dalam undang­ undang Nomor 23 Tahun 2011 dijelaskan bahwa BAZNAS yang merupakan lembaga yang berwenang melakukan tugas pengelolaan zakat secara nasional. 13 13 Pasal 6 Undang­ undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang pengelolaan zakat. 67

BAB IV IMPLEMENTASI UNDANG- UNDANG NO. 38 TAHUN 1999 DAN NO. 23

TAHUN 2011 TENTANG PENGELOLAAN ZAKAT DI KUA KECAMATAN LIMO KOTA DEPOK

A. Sekilas Tentang KUA kantor Urusan Agama Kecamatan Limo

1. Sejarah Kantor Urusan Agama KUA Kecamatan Limo

Kantor Urusan Agama KUA Kecamatan Limo berdiri pada Tahun 1994, dulunya KUA Kecamatan Limo masih KUA Kemantren, tapi kemudian dipisah menjadi KUA Kecamatan Limo, Kepala KUA Kecamatan Limo yang pertama adalah Bapak H. Rohidi, kemudian beliau pensiun pada tahun 1998, kemudian digantikan oleh bapak Drs. Ngadiono. KUA Kecamatan Limo sudah mengalami 6 kali pergantian kepala KUA hingga sekarang yang dijabat oleh bapak Asnawi. 1

2. Fungsi dan Tugas Kantor Urusan Agama KUA

a. Tugas KUA Kantor Urusan Agama adalah unit pelaksana teknis direktorat jenderal bimbingan masyarakat Islam yang bertugas melaksanakan 1 Wawancara langsung dengan Kepala KUA Kecamatan Limo, Kota Depok Bapak Asnawi, S.Ag