Fungsi dan Tugas Pokok organisasi pengelola zakat
KUA yang menepatkan posisinya sebagai pengelola zakat ditingkat Kecamatan seperti yang kita ketahui menurut Undang undang Nomor 38
Tahun 1999 tentang Pengelolaan zakat sebagai salah satu lembaga yang mengatur pengelola zakat.
Sebagai lembaga
pengelola zakat
KUA memiliki
tugas menampung, mengelola dan menyalurkan pendayagunaan zakat.
Pendayagunaan zakat yaitu penyaluran zakat kepada mustahiq yang memberi manfaat bagi mustahiq dalam memenuhi kebutuhan hidup baik
jangka pendek maupun jangka panjang. Namun hal itu merubah posisi KUA, dengan direvisinya Undang
undang Nomor 38 Tahun 1999 menjadi Undang undang Nomor 23 Tahun 20111 tentang pengelolaan zakat KUA sudah tidak mempunyai
kewenangannya sebagai pengelola zakat, karena dalam undang undang Nomor 23 Tahun 2011 dijelaskan bahwa BAZNAS yang merupakan
lembaga yang berwenang melakukan tugas pengelolaan zakat secara nasional.
13
13
Pasal 6 Undang undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang pengelolaan zakat.
67