Teknik Penulisan Metodologi Penelitian 1. Sumber Data
Selain penelitian-penelitian terdahulu, penulis juga mengambil rujukan dari berbagai buku yang menyangkut teori-teori dari variabel pada penelitian ini.
a. Kepemimpinan x Menurut Kartini Kartono, Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki
kecakapan dan kelebihan khususnya kecakapan dan kclebihan disatu bidang, sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk bersama-sama
melakukan aktivitas-aktivitas tertentu, demi pencapaian satu atau beberapa tujuan.
36
Teori kepemimpinan membicarakan bagaimana seseorang menjadi pemimpin, atau bagaimana timbulnya seorang pemimpin. Ada beberapa teori
tentang kepemimpinan secara umum yang dijelaskan oleh Miftah Thoha, sebagai berikut:
37
1 Teori Sifat Menurut pendapat hasil penelitian Keith Devis menyebutkan ada empat
sifat umum yang berpengaruh terhadap keberhasilan kepemimpinan organisasi yaitu:
a Kecerdasan, hasil penelitian pada umumnya membuktikan bahwa
kepemimpinan mempunyai tingkat kecerdasan lebih tinggi di bandingkan dengan yang dipimpin. Namun pemimpin tidak bisa melampaui terlalu
banyak dari kecerdasan pengikutnya.
b Kedewasaan dan keluwesan hubungan social, para pemimpin cendrung menjadi matang dan mempunyai emosi yang stabil, serta mempunyai
perhatian yang luas terhadap aktivitas-aktivitas social dan mempunyai keinginan menghargai dan dihargai.
c Motivasi dan dorongan berprestasi, para pemimpin secara relative mempunyai dorongan motivasi yang kuat untuk berprestasi, dan berusaha
mendapatkan penghargaan yang intrinsik dibandingkan dari yang ekstrinsik.
d Sikap-sikap hubungan kemanusiaan, para pemimpin yang berhasil mau mengakui harga diri dan kehormatan para pengikutnya dan mampu
berpihak kepadanya, dalam istilah penelitian universitas Ohio pemimpin itu mempunyai perhatian dan kalau mengikuti istilah penemuan Michigan,
pemimpin itu berorientasi pada produksi.
36
Dr. Kartini Kartono, Pemimpin dan Kepemimpinan Jakarta: Rajawali Pers, 2008, h. 33
37
Miftah Thoha, Kepemimpinan dalam Manajemen, hal. 32
Bedasarkan beberapa pendapat diatas tentang teori sifat maka dapat di simpulkan bahwa menjadi seseorang pemimpin harus memiliki sifat-sifat yang
baik atau semua sifat yang baik harus ada pada pemimpin agar dapat menjadi teladan oleh orang-orang yang dipimpin dan masyarakat luas.
2 Teori Kelompok Menurut Miftah Thoha, agar suatu kelompok dapat mencapai tujuan-
tujuanya, maka harus terdapat suatu pertukaran positif diantara pemimpin dan pengikutnya. Teori kelompok ini di dasar perkembangan pada psikologi sosial
3 Teori Situasional Variabel
situasional mempunyai
pengaruh terhadap
peranan kepemimpinan, kecakapan perilakunya termasuk pelaksanaan kerja dan
keputusan para pengikutnya. Beberapa variable situasional di identifikasikan, tetapi tidak semua ditarik oleh situasional ini.
4 Model Kepemimpinan Kontijensi Model teori ini berisi tentang hubungan antara gaya kepemimpinan
dengan situasi yang menyenangkan dalam hubunganya dengan dimensi- dimensi empiris berikut ini: 1 Hubungan Pimpinan anggota. Variable ini
sebagai hal yang paling menentukan dalam menciptakan situasi yang menyenangkan; 2 derajat dari struktur tugas. Dimensi ini merupakan urutan
kedua dalam menciptakan situasi yang menyampaikan; 3 posisi kekuasaan pemimpin yang di capai lewat otoritas formal dimensi ini merupakan urutan
ketiga dalam menciptakan situasi yang menyenangkan.
38
b. Kinerja y Menurut A. A. Anwar Prabu Mangkunegara, Kinerja adalah hasil kerja
secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan
kepadanya.
39
38
Miftah Thoha, Kepemimpinan dalam Manajemen, hal. 32.
39
Dr. A. A. Anwar Prabu Mangkunegara, Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2007, hal. 67.