BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian survei dengan pendekatan explanatory untuk menganalisa pengaruh karakteristik ibu dan pola konsumsi pangan keluarga
terhadap status GAKY anak SD di Kabupaten Dairi Tahun 2007.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian dilaksanakan di Kecamatan Siempat Nempu dan Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi, dengan alasan kedua kecamatan tersebut merupakan
wilayah endemis berat GAKY dari 15 kecamatan di Kabupaten Dairi. Waktu pelaksanaan pengumpulan data dilakukan mulai Oktober sampai Desember 2007.
3.3. Populasi dan Sampel Penelitian
3.3.1. Populasi
Dalam penelitian terdapat 2 kelompok populasi, yaitu : a. Anak SD sebagai objek pokok penelitian, untuk melihat pola konsumsi pangan dan
status GAKY. b. Ibu dari anak SD sebagai objek pendukung penelitian, untuk melihat karakteristik
sebagai faktor pengaruh terhadap status GAKY anak SD. Jumlah populasi penelitian ini didasarkan jumlah anak SD pada kedua
kecamatan yang menjadi lokasi penelitian. Berdasarkan data dari Kantor Cadang
Rotua Panjaitan : Pengaruh Karakteristik Ibu Dan Pola Konsumsi Pangan Keluarga Terhadap Status Gaky Anak SD Di Kabupaten Dairi Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
Dinas Pendidikan Kecamatan Siempat Nempu sebanyak 25.080 orang yang tersebar di 21 sekolah dasar, dan di Kecamatan Parbuluan sebanyak 20.520 orang yang
tersebar di 19 sekolah dasar. Dengan demikian jumlah anak SD yang menjadi populasi dalam penelitian ini sebanyak 45.600 orang. Dan sebanyak jumlah tersebut
juga yang menjadi populasi ibu anak SD.
3.3.2. Sampel
Mengingat keterbatasan kemampuan penulis dan waktu dalam melaksanakan penelitian, maka sampel penelitian dibatasi pada ibu dari anak sekolah dasar kelas
4, 5 dan 6 yang berumur antara 10 sampai 12 tahun dengan kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut.
Kriteria inklusi : a. Ibu yang mempunyai anak tersebut sudah tinggal di
daerah penelitian minimal 6 bulan. b Bersedia menjadi subyek selama penelitian
berlangsung dengan menandatangani surat persetujuan tertulis.
Kriteria Eksklusi : a. Anak SD yang tidak tinggal bersama orang tua b. Apabila ditemukan anak SD yang mempunyai ibu
yang sama, dipilih salah satu sebagai responden. Setelah jumlah populasi dibatasi dengan kriteria inkulusi dan eksklusi, maka
diperoleh jumlah anak SD yang memenuhi kriteria yang dimaksud sebanyak 19.152 orang, dengan perincian sebanyak 10.534 di Kecamatan Siempat Nempu dan 8.618 di
Kecamatan Parbuluan.
Rotua Panjaitan : Pengaruh Karakteristik Ibu Dan Pola Konsumsi Pangan Keluarga Terhadap Status Gaky Anak SD Di Kabupaten Dairi Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
3.3.3. Besar Sampel
Besar sample dihitung dengan menggunakan rumus Lemeshow, 1990.
2 2
. 2
1 1
. d
Q P
Z n
α −
=
Keterangan :
n = Jumlah sampel yang diharapkan
Z = Nilai baku distribusi normal pada α = 0,05 yaitu 1,96 dengan tingkat
kepercayaan 95. P
= Proporsi TGR anak SD di Kabupaten Dairi = 33,9 Q
= 1 – P = 1 – 0,339 = 0,661 D
= Presisi yang diinginkan 0,075
Berdasarkan rumus diatas didapat jumlah sampel sebesar 156 orang ibu anak SD. 3.3.4. Cara Pengambilan Sampel
a. Tahap Pertama Kecamatan Siempat Nempu dan Kecamatan Parbuluan ditetapkan menjadi
lokasi penelitian berdasarkan tingkat endemisitas berat berdasarkan hasil survei gondok yang dilakukan Depkes tahun 2003.
b. Tahap Kedua Jumlah SD yang ditetapkan sebagai lokasi penelitian pada Kecamatan
Siempat Nempu dan Kecamatan Parbuluan, ditentukan secara purposive sampling berdasarkan kategori jarak dari masing-masing ibu kota kecamatan Penentuan tiga
Rotua Panjaitan : Pengaruh Karakteristik Ibu Dan Pola Konsumsi Pangan Keluarga Terhadap Status Gaky Anak SD Di Kabupaten Dairi Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
unit SD pada masing-masing kecamatan, dengan kategori SD terdekat, pertengahan dan paling jauh terhadap ibu kota kecamatan.
c. Tahap Ketiga Jumlah sampel pada masing-masing unit SD ditetapkan secara quota
ditentukan jumlahnya sesuai kebutuhan, masing-masing sebanyak 26 orang untuk setiap unit SD, sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 156 orang 26 anak SD x
6 unit SD sesuai dengan hasil perhitungan sampel. SD yang terpilih serta jumlah anak SD yang terpilih menjadi sampel dapat
dilihat pada Tabel 3.1. berikut ini.
Tabel 3.1. Sampel SD dan Anak SD di Kecamatan Siempat Nempu dan Parbuluan Kabupaten Dairi
Kecamatan Nama SD
Jumlah Siswa Jumlah Sampel
1. SD Negeri Gunung Gajah 75
26 2. SD Negeri Sihorbo
69 26
Siempat Nempu
3. SD Negeri Gomit 82
26 1. SD Negeri Simaloppuk
72 26
2. SD Negeri Siarung-Arung 68
26 Parbuluan
3. SD Negeri Parikki 81
26 Jumlah 447
156 Keterangan: Jumlah siswa adalah kelas 4,5,dan 6
Teknik pengambilan sampel untuk anak SD kelas 4, 5 dan 6 pada tiap sekolah dasar dilakukan secara sistematyc random sampling dengan menggunakan nomor
urut anak SD pada daftar absensi pada setiap kelas.
Rotua Panjaitan : Pengaruh Karakteristik Ibu Dan Pola Konsumsi Pangan Keluarga Terhadap Status Gaky Anak SD Di Kabupaten Dairi Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
3.4. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data diperoleh dengan dua cara :
3.4.1. Data Primer
a. Data karakteristik keluarga dan pola konsumsi keluarga diperoleh dengan teknik wawancara yang dilakukan terhadap ibu anak SD dengan berpedoman kepada
kuesioner. b. Palpasi pada anak SD kelas 4, 5, 6. Kegiatan palpasi dilakukan oleh 2 orang
tenaga palpator yaitu Tenaga Pelaksana Gizi TPG dari Puskesmas Siempat Nempu Rumondang Siagian dan Puskesmas Parbuluan Pesta Samosir.
c. Pemeriksaan kualitas garam dilakukan dengan iodometri-tes. Tes dilakukan dengan mengambil contoh garam yang digunakandikonsumsi oleh responden.
3.4.2. Data Sekunder
Data yang diperoleh dari dokumenregister sekolah data Profil Kesehatan Kabupaten Dairi Tahun 2006.
Untuk mengetahui sejauh mana kesamaan antara yang diukur peneliti dengan kondisi yang sebenarnya di lapangan, maka dilakukan uji validitas terhadap kuisioner
yang telah dipersiapkan dengan formula Alpha Cronbach sebagai berikut :
∑ ∑
∑ ∑ ∑
∑ ∑
− −
=
2 1
2 2
2 2
]} .
][ {[
y y
N x
x N
y x
xy N
r
Dimana : x = Skor tiap-tiap variabel
y = Skor total tiap responden N = Jumlah responden
Rotua Panjaitan : Pengaruh Karakteristik Ibu Dan Pola Konsumsi Pangan Keluarga Terhadap Status Gaky Anak SD Di Kabupaten Dairi Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
Untuk mengetahui sejauhmana konsistensi hasil penelitian jika kegiatan tersebut dilakukan berulang-ulang maka dilakukan uji reliabilitas terhadap kuisioner
yang telah dipersiapkan dengan formula alpha cronbach sebagai berikut :
1 .
. Vt
M Vx
Vt M
Rtt =
Dimana : Vt = Variasi total
Vx = Variasi butir-butir M = Jumlah butir pertanyaan
a. Variabel Pengetahuan dengan 12 item pertanyaan dengan nilai koefisien korelasi
p=0,05 dengan nilai alpha cronbach = 0,7882, artinya item pertanyaan untuk pengetahuan valid dan reliabel untuk dilanjutkan wawancara kepada responden
b. Variabel konsumsi makanan pokok 4 item pertanyaan dengan nilai koefisien p=0,05 dengan nilai alpha cronbach = 0,7765, artinya item pertanyaan untuk
pertanyaan konsumsi makanan pokok valid dan reliabel untuk dilanjutkan wawancara kepada responden
c. Variabel konsumsi makanan sumber yodium dengan 8 item pertanyaan dengan nilai koefisien korelasi p=0,05 dengan nilai alpha cronbach = 0,8355, artinya
item pertanyaan untuk konsumsi makanan sumber yodium valid dan reliabel untuk dilanjutkan wawancara kepada responden
d. Variabel konsumsi makanan sumber goitrogenik dengan 5 item pertanyaan dengan nilai koefisien korelasi p=0,05 dengan nilai alpha cronbach = 0,8559, artinya
item pertanyaan untuk konsumsi makanan sumber goitrogenik valid dan reliabel untuk dilanjutkan wawancara kepada responden. lampiran.
Rotua Panjaitan : Pengaruh Karakteristik Ibu Dan Pola Konsumsi Pangan Keluarga Terhadap Status Gaky Anak SD Di Kabupaten Dairi Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
3.5. Variabel dan Definisi Operasional
Karakteristik adalah identitas atau ciri yang dimiliki seseorang dan dapat berasal dari dalam diri sendiri atau dari luar diri sendiri sehingga dapat membedakan
dirinya dengan orang lain dalam penelitian ini meliputi : pendidikan, pengetahuan, pekerjaan, pendapatan keluarga, jumlah tanggungan, perolehan suplemen dan kualitas
garam.
Tabel 3.1. Defenisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel Definisi Operasional
Cara dan Alat Ukur
Hasil Ukur
Skala Ukur
Bebas Karakteristik
Pendidikan Lamanya ibu RT mengecap
pendidikan formal Wawancara
kuesioner -Tinggi
-Sedang -Kurang
Ordinal Pengetahuan
Pengetahuan ibu tentang yodium dan gondok
Wawancara -Baik
-Sedang -Kurang
Ordinal Pendapatan
Jumlah penghasilan keluarga setiap bulan dan dinyatakan dalam rupiah.
Wawancara Kuesioner
-Tinggi -Rendah
Ordinal Jumlah
Anak Jumlah anak dalam satu rumah
yang menjadi tanggungan keluarga Wawancara
Kuesioner - 2-4 orang
- 4 orang Interval
Perolehan suplemen
Pernah tidaknya anak SD mendapat suplemen makanan
Wawancara Kuesioner
-Pernah -Tidak pernah
Ordinal Pola Konsumsi
Jumlah dan frekuensi
makanan pokok Berapa kali dan banyaknya
makanan pokok yang dikonsumsi anak SD
FFQ Konsumsi
Geitrogenik Jenis dan jumlah bahan pangan
sumber goitrogenik yang dikonsumsi oleh anak SD
FFQ Konsumsi
makanan sumber yodium
Jenis dan jumlah makanan sumber yodium yang dikonsumsi oleh anak
SD FFQ
Kualitas garam Garam yang dikonsumsi anak SD,
mengandung yodium apa tidak Iodina test
-Memenuhi syarat
- Tidak memenuhi
syarat Ordinal
Terikat Status
GAKY Ada tidaknya pembengkakan di
leher Palpasi Grade
OA Grade I
Grade II Ordinal
Rotua Panjaitan : Pengaruh Karakteristik Ibu Dan Pola Konsumsi Pangan Keluarga Terhadap Status Gaky Anak SD Di Kabupaten Dairi Tahun 2007, 2008
USU Repository © 2008
3.6. Metode Pengukuran