Pide 17 Herdin 16 Profil Anak Jalanan

4.2.1.6 Agus Maulana Chaniago 16

Agus Maulana Chaniago berasal dari Medan. Ia anak ketiga dari empat bersaudara. Ibu dan ayahnya sudah lama bercerai, sejak ia masih kecil. Ibunya seorang ibu rumah tangga sedangkan ayahnya sudah menikah lagi dengan istri keduanya dan tinggal di daerah Binjai. Agus berada di jalanan sejak usia 5 tahun, namun pada saat itu, ia masih tinggal bersama keluarganya dan masih menjalani sekolah hingga kelas 4 SD. Ia mulai cabut dan pada akhirnya putus sekolah karena ia merasa sudah bisa mecari uang dengan cara mengamen dan membersihkan kaca mobil di jalanan. Ia mulai menghirup lem sejak usia delapan tahun. Ia melakukannya karena terpengaruh oleh teman-temannya yang juga merupakan anak jalanan. Dalam satu hari, ia menghirup lem sebanyak 2 kaleng.

4.2.1.7 Pide 17

Pide berasal dari Marindal, Medan Amplas. Ia merupakan anak pertama dari empat bersaudara. Kedua orang adiknya juga tinggal di jalanan bersama dengannya. Ia dan kedua adiknya biasanya mencari uang berpindah-pindah tempat. Sedangkan adiknya yang paling kecil tinggal bersama ayahnya. Pide pernah menikmati pendidikan sekolah hingga kelas 3 SD. Namun, karena kedua orang tuanya bercerai, ia menjadi putus sekolah. Ia tinggal di jalanan sejak tahun 2003 semenjak ayahnya sudah menikah dengan istri kedua dan mempunyai tiga orang anak tiri. Ibu kandung Pide sudah lama lari karena di pukuli oleh ayahnya ketika ayahnya mabuk minuman keras. Ia tidak mengetahui Universitas Sumatera Utara dimana keberadaan ibu kandungnya saat ini. Ia berharap untuk dapat bisa pulang ke rumah ayahnya, tetapi, sering di usir dari rumah ayahnya karena alasan ibu tirinya tidak suka dengan mereka. Di jalanan ia bekerja sebagai tukang ngamen dan membersihkn kaca mobil. Ia menghirup lem sejak tahun 2004 karena di ajari oleh teman-teman sebayanya di jalanan.

4.2.1.8 Herdin 16

Herdin merupakan anak yang sudah sering mengamen di jalanan sejak ia masih duduk di bangku sekolah dasar. Ia yang mengaku tamatan SMP ini, sudah tidak ingat lagi sejak usia berapa tahun ia hidup dan tinggal di jalanan. Namun, ia sering mengamen setelah ia pulang dari sekolah dasar hingga ia tamat SMP. Herdin merupakan anak ketiga dari delapan bersaudara. Ia mengatakan bahwa orang tuanya telah lanjut usia dan memiliki cucu. Ia memperkirakan usia ayahnyaekitar 60 tahun. Orangtuanya tinggal di Brayan Medan. Herdin menghirup lem sejak tahun 2011. Anak jalanan yang bekerja sebagai tukang ngamen ini mengenal lem dari berita TV yang meliput anak- anak jalanan. ia mengaku bahwa sebelum menghirup aroma lem, ia pernah makan obat-obat yang ia sebut dengan istilah “destroy”. Ia tidak lagi suka memakai obat tersebut sejak ia tahu bahwa ada temannya yang meninggal akibat over dosis karena memakan obat jenis itu. Universitas Sumatera Utara

4.2.1.9 Rian Michael Handoko 17