II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
2.1 Konsep Industri
Konsep-konsep industri sangat penting untuk diketahui dan dipahami. Konsep industri berkaitan erat dengan aspek ekonomi. Ekonomi industri
merupakan seperangkat konsep dan analisa mengenai persaingan dan monopoli dengan berbagai macam pasar yang berada di antara keduanya Jaya, 2001.
Ekonomi industri merupakan suatu keahlian khusus dalam ilmu ekonomi. Ilmu ekonomi ini membantu menjelaskan mengapa pasar perlu diorganisir dan
bagaimana pengorganisasiannya memengaruhi cara kerja pasar industri. Definisi ekonomi industri adalah bahwa pada dasarnya teori-teori yang terdapat dalam
ekonomi industri menekankan pada ilmu ekonomi studi empiris dan faktor-faktor yang memengaruhi struktur pasar, perilaku dan kinerja sehingga tercapai tingkat
efisiensi bagi perusahaan, industri serta perekonomian secara keseluruhan Jaya, 2001. Ekonomi industri ialah studi teoritik dan empirik tentang bagaimana
struktur pasar dan tingkah laku penjual pembeli mempengaruhi kinerja dan kesejahteraan ekonomi.
Pengertian industri dapat dibedakan secara mikro dan makro. Secara mikro, pengertian industri adalah kumpulan perusahaan-perusahaan yang
menghasilkan barang-barang homogen atau barang-barang yang mempunyai sifat saling mengganti yang sangat erat. Pengertian industri secara makro adalah
kegiatan yang menciptakan nilai tambah, yakni semua produk barang maupun jasa. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengertian industri secara luas adalah suatu
unit usaha yang melakukan kegiatan ekonomi yang mempunyai tujuan untuk menghasilkan barang dan jasa yang terletak pada satu bangunan atau lokasi
tertentu serta memiliki catatan administrasi tersendiri mengenai produksi dan struktur biaya serta ada seseorang atau lebih yang bertanggung jawab atas resiko
usaha tersebut Hasibuan, 1993. Industri merupakan suatu kegiatan proses pengolahan bahan mentah
menjadi barang jadi maupun setengah jadi. Definisi perusahaan atau usaha industri adalah suatu unit kesatuan usaha yang melakukan kegiatan ekonomi
yang bertujuan menghasilkan barang dan jasa, terletak pada suatu bangunan atau lokasi tertentu dan mempunyai catatan administrasi tersendiri mengenai produksi
dan struktur biaya serta ada seseorang atau lebih yang bertanggungjawab atas usaha tersebut BPS, 2002.
2.2 Pendekatan Struktur, Perilaku dan Kinerja Industri