65 dua bentuk yakni statistik parametris dan nonparametris. Peneliti harus melakukan
uji prasyarat terlebih dahulu untuk menentukan uji statistik inferensial yang akan digunakan. Uji prasyarat yang digunakan dalam penelitian ini yakni uji normalitas
dan homogenitas. Penjelasan dan rumus uji normalitas dan homogenitas yakni sebagai berikut.
3.6.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas ini bertujuan untuk mengetahui jenis statistik yang akan digunakan. Jika data berdistribusi normal, maka analisis pengujian menggunakan
statistik parametris yaitu menggunakan uji t. Jika data berdistribusi tidak normal, maka analisis pengujian menggunakan statistik nonparametrik. Dalam penelitian
ini statistik non parametrik yang digunakan yakni dengan U Mann Whitney Test. Menurut Priyatno 2012: 46, dalam melakukan uji normalitas dapat
menggunakan uji Lilliefors pada tabel Kolmogorov Smirnov dengan menu analyze
– descriptive – explore. Menurut Besral 2010: 29, kriteria pengambilan keputusan uji normalitas yaitu jika signifikasi lebih besar atau sama dengan 0,05,
maka data berdistribusi normal. Sementara itu, jika taraf signifikasi lebih kecil dari 0,05, maka data berdistribusi tidak normal. Penghitungan uji normalitas
menggunakan SPSS versi 20.
3.6.2.2 Uji Homogenitas
Priyatno 2010: 76 mengemukakan “Uji homogenitas digunakan untuk
mengetahui apakah beberapa varians populasi data adalah sama atau tidak.”
Selanjutnya Priyatno 2012: 83 menjelaskan bahwa sebelum uji t sampel bebas
66 dilakukan perlu dilakukan uji homogenitas terlebih dahulu menggunakan uji
Levene pada menu analyze – compare means – independent sample t test.
Penghitungan uji homogenitas dapat dilihat pada kolom levene test for equality of variences.
Pengambilan keputusan dan penarikan kesimpulan terhadap uji homogenitas dilakukan pada taraf signifikan 5. Besral 2010: 56 menjelaskan
bahwa jika nilai signifikansinya di atas 0,05, maka varians kedua kelompok sama homogen. Sebaliknya, jika nilai signifikansinya lebih kecil atau sama dengan
0,05, maka varians kedua kelompok tidak sama. Pengujian homogenitas menggunakan SPSS versi 20. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui uji t
yang akan digunakan. Jika varians sama, maka uji t menggunakan nilai equal variances assumed dan jika varians berbeda, maka menggunakan equal variances
not assumed.
3.6.3 Analisis Akhir Pengujian Hipotesis