Pembelajaran fisika Kajian Teori

Berbasis Percobaan Fisika dimana pada penelitian tersebut berbasis percobaan sehingga melibatkan aktivitas secara langsung.

2.1.2 Pembelajaran fisika

Dalam penelitian ini peneliti mengkaji pembelajaran pada bidang studi fisika di SMA Negeri 1 Sukorejo. Pembelajaran pada hakekatnya adalah proses interaksi yang melibatkan tiga unsur utama pendidikan, yaitu peserta didik, pendidik dan sumber belajar. Pemahaman ini sesuai dengan pengertian pembelajaran dalam Undang- undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, menyatakan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Fisika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan alam atau sains seperti kimia, biologi, dan sebagainya. Fisika mempelajari tingkah laku alam dalam berbagai bentuk gejala atau fenomena untuk memahami penyebabnya. Berdasarkan hal tersebut maka belajar fisika tidak lepas dari penguasaan konsep dasar fisika melalui pemahaman dan pengalaman langsung, agar siswa dapat memahami konsep secara inquiry. Dalam belajar fisika, yang pertama dituntut adalah kemampuan untuk memahami konsep, prinsip maupun hukum-hukum, kemudian diharapkan siswa mampu menyusun kembali dalam bahasanya sendiri sesuai dengan tingkat kematangan dan perkembangan intelektualnya. Belajar fisika yang dikembangkan adalah kemampuan berpikir analitis, induktif dan deduktif dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peristiwa alam sekitar, baik secara kualitatif maupun Kuantitatif, Menggunakan perhitungan matematika serta dapat mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikap percaya diri Depdiknas, 2003: 1. Karakteristik pembelajaran fisika harus melibatkan siswa secara aktif untuk berinteraksi dengan objek nyata yang ada di alam sekitar atau keadaan yang dialami siswa dalam kehidupan sehari-hari Koes, 2003: 3. Teori fisika tidak hanya cukup dibaca dan dihafal tetapi harus dipahami serta dipraktikkan secara langsung, sehingga siswa mampu menjelaskan permasalahan yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Proses pembelajaran fisika merupakan suatu kegiatan untuk memberikan pengalaman pada siswa. Siswa dilatih menemukan dan mengembangkan pengetahuan dengan mempraktikkan sendiri sehingga siswa mendapatkan pengalaman secara langsung. Menurut Koes 2003:16 pembelajaran dengan memberikan pengalaman langsung dan kondisi nyata akan menghasilkan pengetahuan yang mudah diingat dan bertahan lama sehingga pembelajaran lebih bermakna dan menyenangkan.

2.1.3 Ketuntasan Belajar

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament Terhadap Prestasi Belajar Alquran Hadis Siswa (Quasi Eksperimen Di Mts Nur-Attaqwa Jakarta Utara)

1 51 179

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Perbandingan Model Teams Games Tournament Termodifikasi Dengan Teams Games Tornament Orisinal Terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa

0 16 0

The Effectiveness of Using Teams-Games-Tournament (TGT) on Students' Reading Comprehension on Descriptive Text (A Quasi-experimental Study at the Eighth Grade of SMPN 166 Jakarta in the Academic Year 2016/2017

1 8 99

STRATEGI PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA.

0 3 17

“Pengembangan Media Pembelajaran Majalah Fisika PhysicsMagz Berbasis Clenovio Apps untuk Meningkatkan Minat Belajar dan Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik SMA”.

2 38 596

Efektifitas Penerapan Model Pembelajan Teams Games Turnament Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika Peserta Didik SMP Negeri 2 Majene

0 0 129