Percobaan fisika Kajian Teori

bingung karena belum terbiasa dengan perlakuan pembelajaran ini. Guru mungkin melakukan kesalahan pengelolaan kelas.

2.1.5 Percobaan fisika

Dalam penelitian digunakan model TGT Berbasis Percobaan fisika maka percobaan fisika merupakan salah satu aspek yang penting dalam penelitian, berbagai konsep dalam materi dikaji dan dirumuskan dari kegiatan percobaan. Percobaan sendiri merupakan suatu prosedur atau tata cara yang dijalankan pada kondisi tertentu dan dapat diulang sebanyak beberapa kali pada kondisi yang sama, dan setelah selesai maka hasilnya dapat diamati. Dalam kata lain praktikum menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah bagian dari pengajaran yang bertujuan agar siswa mendapat kesempatan untuk menguji dan melaksanakan dalam keadaan nyata apa yang diperoleh dalam teori; pelajaran praktik. Jadi dapat disimpulkan percobaan fisika adalah suatu bagian dari pengajaran yang bertujuan menguji suatu teori fisika dengan prosedur tertentu pada kondisi tertentu dimana prosedur tersebut dapat diulang sebanyak beberapa kali pada kondisi yang sama dan hasilnya dapat diamati. Kegiatan percobaan dilakukan secara procedural, artinya kegiatan tersebut mengikuti suatu aturan proses berpikir. Kegiatan percobaan dalam hal ini percobaan fisika memberikan pengalaman belajar siswa secara langsung, dimana siswa mengamati sendiri kejadian fisika suatu zat. Dalam percobaan tidak selamanya kejadian akan sesuai dengan teori akan timbul beberapa masalah yang timbul, hal ini meminta siswa agar mampu berpikir analisis, kritis dan kreatif. Dalam kalor beberapa praktikum yang dapat dilakukan antara lain: 1. Menyelidiki perpindahan kalor secara konduksi 2. Mengidentifikasi factor-faktor mempengaruhi laju perpindahan kalor secara konduksi 3. Mengidentifikasi zat yang termasuk konduktor dan isolator panas. 4. Menyelidiki perpindahan kalor secara konveksi 5. Menganalisis hubungan antara kenaikan suhu terhadap kalor 6. Menganlisis besarnya energy kalor yang diserap oleh zat A 7. Menganalisis besarnya energy kalor yang dilepaskan oleh zat B. 8. Menganalisis hubungan antara banyaknya kalor yang diserap dan kalor yang dilepas. Percobaan merupakan sesuatu penting dan banyak dilakukan dalam penelitian ini, hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan siswa. Bahkan dalam turnamen siswa diberikan suatu projek melakukan percobaan dimana alat dan tujuan percobaannya telah ditentukan. beberapa percobaan yang dilakukan antara lain: Ke-2 Perpindahan Dilakukan percobaan sederhana - Dilakukan percobaan kalor secara yaitu: sederhana tentang Pe rt em u an Tabel 2.2. Tabel kegiatan percobaan dan kegiatan penunjang diskusi kelas yang dilakukan oleh peserta didik Kompetensi dasar Kelas eksperimen Kelas kontrol ke-1 Konsep kalor Dilakukan percobaan sederhana: 1. Menganalisis hubungan antara kenaikan suhu terhadap energi kalor. 2. Menganalisis titik lebur pada es, - Siswa diberikan lembar diskusi untuk merumuskan masalah konduksi 1. Menganalisis perpindahan kalor secara konduksi 2. Menganalisis faktor-faktor perpindahan kalor secara konduksi: 2.1 menganalisis pengaruh luas penampang terhadap laju perpindahan kalor 2.2 menganalisis jenis benda terhadap laju perpindahan kalor serta menganalisis benda isolator atau konduktor Dengan lembar pertanyaan diskusi digunakan untuk: 2.3 melakukan diskusi untuk menganalisis faktor panjang benda dan perbedaan suhu terhadap laju perpindahan kalor perpindahan kalor secara konduksi - Diberikan lembar diskusi untuk membahas faktor- faktor yang mempengaruhi laju perpindahan kalor serta menganalisis benda isolator atau konduktor. T o u rn am en t Ke-3 Perpindahan kalor secara konveksi Dilakukan percobaan sederhana yaitu: 1. menganalisis laju perpindahan kalor secara konveksi Dengan lembar pertanyaan diskusi digunakan untuk: 2 . memenganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju perpindahan kalor secara konveksi. 3. menganalisis laju perpindahan kalor secara radiasi. Dilakukan percobaan sederhana yaitu: 1. menganalisis laju perpindahan kalor secara konveksi Dengan lembar pertanyaan diskusi digunakan untuk: 2. memenganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju perpindahan kalor secara konveksi. 3. menganalisis laju perpindahan kalor secara radiasi. Ke-4 Asas black Dilakukan percobaan sederhana yaitu: 1 . menganalisis hubungan kalor yang diserap dan kalor yang dilepas Digunakan lembar diskusi untuk menganalisis hubungan kalor yang diserap dan kalor yang dilepas Dilakukan percobaan sederhana yaitu: 1. mengamati laju perpindahan _ kalor, kelompok siswa diminta merancang percobaan dengan alat dan bahan yang sudah ditentukan 2. mengamati pengaruh kalor jenis barang terhadap laju perpindahan kalor 3. mengamati asas black Dalam penelitian ini siswa tidak hanya dituntut untuk dapat melakukan praktikum tetapi juga mempresentasikan hasilnya di depan kelas, presentasi yang dilakukan siswa sebagai bahan diskusi untuk menyimpulkan suatu materi.

2.1.6 Model Pembelajaran yang ada di SMA N 1 Sukorejo N 1 Sukorejo

Dokumen yang terkait

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament Terhadap Prestasi Belajar Alquran Hadis Siswa (Quasi Eksperimen Di Mts Nur-Attaqwa Jakarta Utara)

1 51 179

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Perbandingan Model Teams Games Tournament Termodifikasi Dengan Teams Games Tornament Orisinal Terhadap Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa

0 16 0

The Effectiveness of Using Teams-Games-Tournament (TGT) on Students' Reading Comprehension on Descriptive Text (A Quasi-experimental Study at the Eighth Grade of SMPN 166 Jakarta in the Academic Year 2016/2017

1 8 99

STRATEGI PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA.

0 3 17

“Pengembangan Media Pembelajaran Majalah Fisika PhysicsMagz Berbasis Clenovio Apps untuk Meningkatkan Minat Belajar dan Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik SMA”.

2 38 596

Efektifitas Penerapan Model Pembelajan Teams Games Turnament Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika Peserta Didik SMP Negeri 2 Majene

0 0 129