Pembatasan Masalah Rumusan Masalah
Kedua kegiatan tersebut saling berkaitan dalam suatu kegiatan interaksi belajar mengajar.
Badudu 1996: 1088 memberi pengertian “prestasi adalah hasil yang
dicapai dari apa yang telah dilakukan atau yang sudah diusahakan ”.
Djamarah 2002: 19-20 mengemukakan bahwa “prestasi adalah hasil dari
suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan, baik secara individual maupun kelompok”.
Berdasarkan pengertian prestasi yang dikemukakan para ahli di atas, jelas terlihat perbedaan pada kata-kata tertentu sebagai penekanan, tetapi
intinya sama yaitu hasil yang dicapai dari suatu kegiatan. Dapat dipahami bahwa prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan,
diciptakan, yang menyenangkan hati yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja, baik secara individual maupun kelompok dalam bidang kegiatan
tertentu Winkel 1996
: 162 menyebutkan bahwa “prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seorang siswa dalam
melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapai ”. Prestasi
belajar dikatakan sempurna apabila memenuhi tiga aspek yakni kognitif, afektif dan psikomotor sebaliknya dikatakan prestasi kurang memuaskan
apabila seseorang belum mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria
tersebut.
Ghufron 2013: 9 menyatakan bahwa “prestasi belajar adalah hasil
yang diperoleh siswa atau mahasiswa setelah melakukan aktivitas belajarnya
yang dinyatakan dalam bentuk nilai angka atau huruf ”. Untuk mengetahui
seberapa jauh prestasi akademik tersebut, maka diperlukan pengukuran dan penilaian hasil belajar. Pengukuran mencakup segala cara untuk memperoleh
informasi mengenai hasil belajar yang dapat dikuantifikasikan Suryabrata, 2000: 17.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah hasil pengukuran dari penilaian usaha belajar yang
dinyatakan dalam bentuk simbol, huruf maupun kalimat yang menceritakan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak pada periode tertentu. Hasil dari
pengukuran terhadap peserta didik tersebut meliputi faktor kognitif, afektif dan psikomotor setelah mengikuti proses pembelajaran.