Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

yang dikutip oleh Madya 2011: 37-38, kriteria validitas yang tepat untuk penelitian tindakan kelas adalah validitas demokratik, validitas hasil, validitas proses, validitas katalitik, dan validitas dialogis, yang harus dipenuhi dari awal saat kesadaran akan kekurangan muncul sampai pelaporan hasil penelitiannya. Secara rinci validitas tersebut dalam penelitian ini diuraikan sebagai berikut: a. Validitas Demokratik Kriteria validitas demokratik terkait dengan jangkauan kekolaboratifan penelitian dan pencakupan berbagai pendapat atau saran. Dalam hal ini peneliti, kolaborator dan siswa diberi kesempatan menyuarakan apa yang dipikirkan, dirasakan, dan dialaminya sesuai dengan perannya masing-masing selama penelitian berlangsung. Peneliti dan kolaborator telah berdiskusi bersama mengenai permasalahan apa yang terjadi di lapangan. Peneliti juga telah melakukan wawancara tidak terstruktur dengan beberapa siswa terkait masalah yang dihadapi. Akhirnya diperoleh kesepakatan bersama antara peneliti, kolaborator dan siswa permasalahan berupa kurangnya partisipasi siswa dalam pembelajaran seni budaya seni musik, mayoritas siswa pasif saat pembelajaran berlangsung sehingga mengakibatkan prestasi belajar siswa belum maksimal. Dari persoalan yang ada maka dibutuhkan metode pembelajaran yang dapat meningkatkan partisipasi siswa, melatih keaktifan dan dapat melatih kerjasama antar siswa. Penggunaan metode Cooperative Learning tipe Jigsaw II dirasa tepat untuk mengatasi berbagai persoalan tersebut. Diskusi dan saling mengemukakan pendapat antara peneliti dan kolaborator berlangsung sepanjang penelitian, dari awal hingga berakhirnya penelitian. b. Validitas Hasil Validitas hasil terkait dengan pengertian bahwa upaya peningkatan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran seni budaya dengan menggunakan metode Cooperative Learning tipe Jigsaw II dapat membawa hasil yang memuaskan. Hasil yang paling efektif tidak hanya melibatkan solusi masalah tetapi juga meletakkan kembali masalah ke dalam suatu kerangka sedemikian rupa sehingga melahirkan pertanyaan baru. Hal ini terlihat pada refleksi siklus I bahwa masih ada siswa yang belum berani menjelaskan materi kepada teman-temannya ketika diskusi kelompok, selain itu pada kegiatan praktik vokal grup masih banyak siswa yang malu-malu untuk tampil. Untuk mengatasi hal tersebut maka di siklus selanjutnya peneliti bersama kolaborator selalu memotivasi siswa dan mengajak siswa untuk lebih aktif. c. Validitas Proses Validitas proses merupakan salah satu kriteria validitas yang merujuk pada sifat kritis atas proses penelitian dan keberhasilan kerjasama selama proses keberhasilan berlangsung. Dalam penelitian ini, peneliti mengamati jalannya proses pembelajaran dengan seksama. Selama proses pembelajaran terdapat beberapa siswa yang kurang aktif dalam diskusi kelompok. Beberapa siswa belum berani presentasi di

Dokumen yang terkait

Penerapan Metode Cooperative Jigsaw Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Mengenal Sistem Pemerintahan Pusat di MI Al-Mujahidin Kota Tangerang

3 30 115

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran cooperative learning tipe jigsaw pada pelajaran IPS kelas IV dalam materi sumber daya alam di MI Annuriyah Depok

0 21 128

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DENGAN MENGGUNAKAN Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Dengan Menggunakan Metode Cooperative Learning Tipe Make A Matc

0 0 17

PENDAHULUAN Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Dengan Menggunakan Metode Cooperative Learning Tipe Make A Match Siswa Kelas Vii Mtsn Sukoharjo.

0 0 16

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Dengan Menggunakan Metode Cooperative Learning Tipe M

0 0 26

UPAYA PENINGKATAN KEDISIPLINAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 BANYUDONO PADA POKOK BAHASAN OPERASI HITUNG BENTUK ALJABAR MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW.

0 0 8

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SENI TARI SISWA KELAS VIII SMP N 2 WATES KULON PROGO DENGAN PENDEKATAN COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW.

0 0 135

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA MATA PELAJARAN SENI BUDAYA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VII B DI SMP NEGERI 1 PIYUNGAN.

0 9 118

Peningkatan Minat Belajar Seni Tari dengan Pendekatan Cooperative Learning Tipe Jigsaw Pada Siswa Kelas VIII.9 di SMP Negeri 13 Pekanbaru

0 1 7

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR PAI MATERI ADAB MAKAN DAN MINUM DENGAN METODE JIGSAW LEARNING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI

0 0 147