Dampak Program terhadap Aspek Kehidupan Masyarakat

26 seseorang yang terdiri dari kecakapan berkomunikasi dan kecakapan untuk bekerjasama di dalam lingkungan masyarakat. 3 Dampak Psikologis “Dampak dari sebuah program adalah meningkatnya rasa percaya diri, memiliki kemandirian dan keberanian dalam menjalankan hidupnya ” Aulia Syahrani, 2013: 14. Dampak psikologis dapat dilihat pada rasa percaya diri warga belajar atau motivasi warga belajar dalam mengaplikasikan keterampilan dan pengetahuan yang sudah dimiliki setelah mengikuti pelaksanaan suatu program. Dampak Psikologis berkaitan erat dengan kecakapan personal seseorang. Kecakapan personal mencakup kecakapan dalam memahami atau mengenal diri dan kecakapan berpikir rasional. Menurut Tim Broad Based Education 2002:10, kecakapan mengenal diri pada dasarnya merupakan penghayatan diri sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa, sebagai anggota masyarakat dan warga negara, serta menyadari dan mensyukuri kelebihan dan kekurangan yang dimiliki sekaligus sebagai modal dalam meningkatkan diri sebagai individu yang bermanfaat bagi lingkungan. Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bawha dampak psikologis dari suatu program berkaitan dengan kecakapan personal dari warga belajar yang meliputi memahami atau mengenal diri dan kecakapan berpikir rasional. Warga belajar yang sudah memiliki kecakapan personal biasanya memiliki motivasi yang tinggi untuk meningkatkan kualitas dirinya dengan terus belajar. 27 Pengukuran keberhasilan program dapat dilihat dari indikator keberhasilan, salah satunya adalah berkurangnya tingkat kemiskinan dan pengangguran di masyarakat dengan memanfaatkan potensi lokal atau sumber daya yang ada di masyarakat untuk dijadikan sumber usaha atau wirausaha, dan dengan bekerja sesuai dengan keterampilan yang sudah dimiliki setelah mengikuti program yang ada di lembaga masyarakat.

3. Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat

a. Pendidikan

1 Pengertian Pendidikan Pendidikan merupakan salah satu indikator utama dalam pembangunan dan kualitas sumber daya manusia, sehingga kualitas sumber daya manusia sangat tergantung dari kualitas pendidikan. Menurut UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan merupakan: “Usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar warga belajar secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara ”. Pengertian pendidikan yang tertuang dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional tersebut menjelaskan bahwa pendidikan sebagai proses seseorang belajar untuk mengetahui, mengembangkan kemampuan, sikap dan tingkah laku lainnya untuk menyesuaikan dengan lingkungan hidupnya. Menurut Redja Mudyahardjo 2010: 11 pengertian pendidikan dibagi menjadi tiga yaitu: pengertian maha luas, sempit dan luas terbatas. Pengertian pendidikan maha luas, pendidikan adalah segala pengalaman belajar yang 28 berlangsung dalam segala lingkungan dan sepanjang hidup. Pengertian pendidikan secara sempit, pendidikan adalah pengajaran yang diselenggarakan di sekolah sebagai lembaga pendidikan formal. Pengertian pendidikan secara luas terbatas, pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat, dan pemerintah melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan pelatihan yang berlangsung di sekolah dan di luar sekolah sepanjang hayat untuk mempersiapkan peserta didik agar dapat memainkan peranan dalam berbagai lingkungan hidup di masa yang akan datang. 2 Tujuan Pendidikan Pentingnya pendidikan tercermin dalam UUD 1945, yang mengamanatkan bahwa pendidikan merupakan hak setiap warga negara yang bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini kemudian dirumuskan dalam Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa: “Pendidikan nasional berupaya mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan bangsa, dan bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.” Mengamati dari tujuan pendidikan yang ada dalam Undang- Undang Sistem Pendidikan Nasional tersebut dapat dikemukakan bahwa pendidikan merupakan tempat terbentuknya masyarakat yang dapat membangun serta meningkatkan martabat dan kecerdasan bangsa. Pendidikan juga merupakan salah satu bentuk investasi manusia yang dapat meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat. Tujuan pendidikan menurut Binti Maunah 2009: 9 adalah 29 perubahan-perubahan yang diharapkan terjadi pada subjek didik setelah mengalami proses pendidikan. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan pada tingkah laku individu, kehidupan pribadi individu maupun kehidupan masyarakat dan alam sekitarnya dimana individu itu hidup. 3 Ciri Umum Pendidikan Menurut Fuad Ihsan 2008: 6 ciri atau unsur umum dalam pendidikan ada tiga, sebagai berikut: a Pendidikan mengandung tujuan yang ingin dicapai, yaitu individu yang mempunyai kemampuan untuk berkembang sehingga dapat bermanfaat untuk dirinya dan orang lain. b Untuk mencapai tujuan tersebut, pendidikan perlu melakukan usaha-usaha yang disengaja dan terencana untuk memilih materi, strategi kegiatan, dan teknik penilaian yang sesuai. c Kegiatan tersebut dapat diberikan dalam lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat, pendidikan formal, informal, dan non formal. 4 Faktor-faktor Pendidikan Dalam aktivitas pendidikan ada enam faktor pendidikan yang dapat membentuk pola interaksi atau saling mempengaruhi. Menurut Fuad Ihsan 2008: 7 enam faktor pendidikan tersebut yaitu: a Faktor tujuan b Faktor pendidik c Faktor peserta didik d Faktor isi materi pendidikan e Faktor metode pendidikan f Faktor situasi lingkungan 30

b. Kewirausahaan

1 Pengertian Kewirausahaan Kewirausahaan memiliki peran penting dalam kehidupan dan pembangunan suatu bangsa. Kewirausahaan harus hadir dalam semua aspek kehidupan. Menurut Basrowi 2011: 2 kewirausahaan merupakan: “Proses kemanusiaan human procces yang berkaitan dengan kreativitas dan inovasi dalam memahami peluang, mengorganisasi sumber-sumber, mengelola, sehingga peluang itu dapat terwujud menjadi suatu usaha yang mampu menghasilkan laba untuk jangka waktu yang lama.” Mardiyatmo 2005: 2 mengemukakan, “kewirausahaan adalah tanggapan terhadap peluang usaha yang terungkap dalam seperangkat tindakan yang membuahkan hasil berupa organisasi usaha yang melembaga, produktif dan inovatif ”. Artinya kewirausahaan adalah suatu tindakan kreatif dari seseorang yang membuat sesuatu yang tidak bernilai menjadi bernilai. Kewirausahaan memerlukan tekad dan komitmen untuk memimpin orang lain, kewirausahaan juga mempunyai keberanian untuk mengambil resiko yang sudah diperhitungkan sebelumnya, serta kewirausahaan mempunyai keberanian untuk menghadapi tantangan. 2 Sikap kewirausahaan Sikap kewirausahaan yang harus dikembangkan, meliputi: a Pencapaian orientasi dan ambisi b Percaya diri c Tekun d Otonom mandiri e Berorintasi pada tindakan f Belajar sambil bekerja

Dokumen yang terkait

Respon Masyarakat Desa Sitio Ii Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan Terhadap Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Oleh Rumah Sakit Umum Daerah Doloksanggul

2 59 107

DAMPAK FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA PROGRAM KEJAR PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT CAHAYA KURNIA BANGSA DESA BANJARWARU KABUPATEN LUMAJANG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 10 18

Dampak Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Pada Program Kejar Paket C Di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Cahaya Kurnia Bangsa Desa Banjarwaru Kabupaten Lumajang Tahun Pelajaran 2011/2012;

0 11 18

MOTIVASI WARGA BELAJAR DALAM MENGIKUTI PENDIDIKAN KESETARAAN PROGRAM KELOMPOK BELAJAR PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT TUNAS BANGSA BREBES

2 21 160

PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM) BIDANG TATA RIAS KECANTIKAN RAMBUT BAGI KEMANDIRIAN BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR.

0 1 14

PENGELOLAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) MANDIRI KECAMATAN KRETEK KABUPATEN BANTUL.

1 10 209

STUDI EKSPLORASI PELAKSANAAN PROGRAM PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) KECAMATAN KERTEK KABUPATEN WONOSOBO.

0 6 199

PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM) BIDANG TATA RIAS KECANTIKAN RAMBUT BAGI KEMANDIRIAN BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR - repository UPI S PLS 1104703 Title

0 0 3

IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) PADA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT DI SURAKARTA

0 0 10

PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM)

0 0 53