30
b. Kewirausahaan
1 Pengertian Kewirausahaan
Kewirausahaan memiliki peran penting dalam kehidupan dan pembangunan suatu bangsa. Kewirausahaan harus hadir dalam semua aspek
kehidupan. Menurut Basrowi 2011: 2 kewirausahaan merupakan:
“Proses kemanusiaan human procces yang berkaitan dengan kreativitas dan inovasi dalam memahami peluang, mengorganisasi
sumber-sumber, mengelola, sehingga peluang itu dapat terwujud menjadi suatu usaha yang mampu menghasilkan laba untuk jangka
waktu yang lama.” Mardiyatmo 2005: 2 mengemukakan,
“kewirausahaan adalah tanggapan terhadap peluang usaha yang terungkap dalam seperangkat tindakan
yang membuahkan hasil berupa organisasi usaha yang melembaga, produktif dan inovatif
”. Artinya kewirausahaan adalah suatu tindakan kreatif dari seseorang
yang membuat sesuatu yang tidak bernilai menjadi bernilai. Kewirausahaan memerlukan tekad dan komitmen untuk memimpin orang lain, kewirausahaan
juga mempunyai keberanian untuk mengambil resiko yang sudah diperhitungkan sebelumnya, serta kewirausahaan mempunyai keberanian untuk
menghadapi tantangan.
2 Sikap kewirausahaan
Sikap kewirausahaan yang harus dikembangkan, meliputi:
a Pencapaian orientasi dan ambisi
b Percaya diri
c Tekun
d Otonom mandiri
e Berorintasi pada tindakan
f Belajar sambil bekerja
31
g Kerja keras, tekad yang kuat Ditdiknas dalam Yoyon Suryono,
2012: 101 Sedangkan sikap wirausaha menurut Meredith dalam Basrowi 2011:
27, sebagai berikut: a
Percaya diri self confidence: percaya diri merupakan keyakinan seseorang dalam menghadapi pekerjaan, yang bersifat internal, sangat relatif dan
dinamis. Kepercayaan diri akan mempengaruhi gagasan, inisiatif, kreativitas, keberanian, ketekunan, semangat kerja, dan kegairahan
berkarya. b
Berorientasi tugas dan hasil: seseorang yang selalu mengutamakan tugas dan hasil adalah orang yang selalu mengutamakan nilai-nilai motif
berprestasi, berorientasi pada laba, ketekunan, dan kerja kera. c
Keberanian mengambil resiko: wirausaha adalah orang yang lebih menyukai usaha-usaha yang lebih menantang untuk mencapai kesuksesan.
Kemampuan untuk mengambil resiko tergantu dari keyakinan pada diri sendiri, kesediaan untuk menggunakan kemampuan dalam mencari
peluang, dan kemampuan untuk menilai situasi resiko secara realitis. d
Kepemimpinan: seorang wirausaha harus memiliki sifat kepemimpinan, kepeloporan, dan keteladanan.
e Berorientasi ke masa depan: wirausaha harus memiliki perspektif dan
pandangan ke masa depan dengan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.
f Kreativitas dan inovasi: kewirausahaan adalah berpikir dan bertindak
sesuatu yang baru atau berpikir sesuatu yang lama dengan cara-cara baru.
32
3 Tujuan Kewirausahaan
Menurut Basrowi 2011: 7 ada beberapa tujuan dari kewirausahaan,
yaitu:
a Meningkatkan jumlah wirausaha yang berkualitas
b Mewujudkan kemampuan dan kemantapan para wirausaha untuk
menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat c
Membudayakan semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan dikalangan masyarakat yang mampu, andal dan
unggul d
Menumbuh kembangkan kesadaran dan orientasi kewirausahaan yang tangguh dan kuat terhadap masyarakat
4 Manfaat Kewirausahaan
Mardiyatmo 2005: 6 mengemukakan manfaat dari berwirausaha,
yaitu:
a Berusaha memberikan bantuan kepada orang lain dan pembangunan
sosial sesuai dengan kemampuannya. b
Menambah daya tampung tenaga kerja sehingga dapat mengurangi pengangguran.
c Memberikan contoh bagaimana harus bekerja keras, tekun, tetapi
tidak melupakan perintah agama. d
Menjadi contoh bagi anggota masyarakat sebagai pribadi unggul yang patut diteladani.
e Sebagai generator pembangunan lingkungan, pribadi, distrIbusi,
pemeliharaan lingkungan, dan kesejahteraan. f
Berusaha mendidik karyawannya menjadi orang yang mandiri, disiplin, tekun, dan jujur dalam menghadapi pekerjaan.
g Berusaha mendidik masyarakat agar hidup secara efisien, tidak
berfoya-foya, dan tidak boros. Menurut Rusdiana 2012: 58, manfaat yang dapat diperoleh melalui
berwirausaha adalah: a
Memiliki kebebasan untuk mengaktualisasi potensi yang dimiliki. Banyak wirausaha yang berhasil mengelola usahanya karena menjadikan
keterampilan atau hobi yang dimiliki menjadi suatu pekerjaan.
33
b Memiliki peluang untuk berperan bagi masyarakat.
Dengan berwirausaha seseorang memiliki kesempatan untuk berperan bagi masyarakat dengan menciptakan produk yang dibutuhkan masyarakat.
c Dapat menjadi motivasi tersendiri untuk memulai berwirausaha.
Kesuksesan dan ketidaksuksesan seseorang dalam karier sangat bergantung pada motivasi untuk menjalankan kariernya.
Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa manfaat dari kewirausahaan adalah berusaha memberikan bantuan kepada orang lain dan
pembangunan sosial sesuai dengan kemampuannya, menambah daya tampung tenaga kerja sehingga dapat mengurangi pengangguran, dan memberikan
motivasi bagaimana harus bekerja keras dan tekun dalam berwirausahan.
5 Asas Kewirausahaan