Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

54 2. Bagaimana pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat di PKBM Harapan Bangsa? 3. Bagaimana monitoring program pendidikan kewirausahaan masyarakat di PKBM Harapan Bangsa? 4. Bagaimana penilaian program pendidikan kewirausahaan masyarakat di PKBM Harapan Bangsa? 5. Bagaimana pendampingan program pendidikan kewirausahaan masyarakat di PKBM Harapan Bangsa? 6. Bagaimana hasil pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat di PKBM Harapan Bangsa? 7. Apa sajakah faktor pendukung pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan di PKBM Harapan Bangsa? 8. Apa sajakah faktor penghambat pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan di PKBM Harapan Bangsa? 9. Bagaimanakah dampak pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat bagi warga belajar di PKBM Harapan Bangsa secara ekonomi? 10. Bagaimanakah dampak pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat bagi warga belajar di PKBM Harapan Bangsa secara psikologis? 11. Bagaimanakah dampak pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat bagi warga belajar di PKBM Harapan Bangsa secara sosial? 55

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian merupakan keseluruhan cara atau kegiatan yang dilakukan peneliti dalam melaksanakan penelitian, mulai dari merumuskan masalah sampai dengan penarikan kesimpulan. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lexy J. Moleong 2012: 6 penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, otivasi, dan tindakan, secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Sedangkan Nasution 2003: 5 mendefinisikan, “penelitian kualitatif adalah mengamati orang dalam lingkungan hidupnya, berinteraksi dengan mereka, berusaha memahami bahasa dan tafsiran mereka tentang dunia sekitarnya ”. Menurut Bogdan dan Taylor dalam Lexy J. Moleong 2012: 4 penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pendekatan deskriptif kualitatif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala-gejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian secara sistematis dan akurat mengenai sifat-sifat populasi maupun daerah tentu. “Dalam penelitian deskriptif tidak bermaksud untuk menguji hipotesis, tetapi hanya menggambarkan apa adanya tentang suatu variabel, gejala atau keadaan ” Nurul Zuriah, 2007: 47. 56 Penggunaan pendekatan kualitatif dalam penelitian ini karena peneliti bermaksud mendeskripsikan perencanaan dan pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat, hasil pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat, dampak pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat bagi warga belajar di PKBM Harapan Bangsa Desa Petir Kecamatan Kalibagor Kabupaten Bangyumas, serta faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat.

B. Penentuan Subyek Penelitian

Menurut Sugiyono 2008: 300 penentuan sumber data pada orang yang akan diwawancarai maupun diobservasi dilakukan secara purposive, yaitu dipilih dengan pertimbangan dan tujuan tertentu. Subyek dalam penelitian ini adalah warga belajar yang telah mengikuti program pendidikan kewirausahaan masyarakat dan tutor program pendidikan kewirausahaan masyarakat. Selain subyek tersebut, peneliti juga mengumpulkan data melalui sumber informasi key informan. Sumber informasi key informan yang mempunyai cukup informasi tentang fokus penelitian adalah ketua dan pengelola PKBM Harapan Bangsa. C. Setting, Waktu dan Tempat Penelitian 1. Setting Penelitian Setting Penelitian ini dilakukan di rumah warga belajar program pendidikan kewirausahaan masyarakat dengan pertimbangan peneliti dapat mengamati secara langsung kegiatan warga belajar. Selain itu penelitian juga 57 dilakukan di PKBM Harapan Bangsa, dan rumah tutor program pendidikan kewirausahaan masyarakat. 2. Waktu dan Tempat Penelitian Waktu penelitian untuk mengumpulkan data yaitu pada bulan Januari 2015 sampai dengan April 2015. Tempat penelitian berlokasi di PKBM Harapan Bangsa Desa Petir, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas. D. Metode Pengumpulan Data Dalam penelitian kualitatif ini yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri. Sebagaimana yang disampaikan oleh Sugiyono 2008: 306 peneliti kualitatif sebagai human instrument, berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan. Oleh karena itu peneliti dalam merupakan instrumen kunci dalam penelitian kualitatif. Untuk mendapatkan data mengenai dampak pelaksanaan program pendidikan kewirausahaan masyarakat di PKBM Harapan Bangsa, digunakan pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman dokumentasi. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu:

1. Observasi

Menurut Nasution dalam Sugiyono 2008: 226 observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan yang hanya dapat bekerja berdasarkan data, yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang diperoleh melalui pengamatan. 58 Alasan menggunakan metode pengumpulan data observasi menurut Guba dan Lincoln dalam Lexy J. Moleong 2012: 174 yaitu: a. Teknik observasi didasarkan atas pengelaman secara langsung b. Teknik observasi juga memungkinkan melihat dan mengamati sendiri, kemudian mencatat perilaku dan kejadian sebagaimana yang terjadi pada keadaan sebenarnya c. Observasi memungkinkan peneliti mencatat peristiwa dalam situasi yang berkaitan dengan pengetahuan proposional maupun pengetahuan yang langsung diperoleh dari data d. Sering terjadi ada keraguan pada peneliti, jangan-jangan pada data yang dijaringnya ada yang keliru atau bias e. Teknik observasi memungkinkan peneliti mampu memahami situasi-situasi yang rumit f. Dalam kasus-kasus tertentu di mana teknik komunikasi lainnya tidak dimungkinkan, observasi dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat Dalam penelitian ini, peneliti berperan serta secara aktif dan melihat secara langsung kegiatan kewirausahaan yang dijalankan oleh warga belajar PKBM Harapan Bangsa.

2. Wawancara

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu yang dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu Lexy J. Moleong, 2012: 186. Tujuan wawancara adalah untuk memperoleh

Dokumen yang terkait

Respon Masyarakat Desa Sitio Ii Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan Terhadap Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Oleh Rumah Sakit Umum Daerah Doloksanggul

2 59 107

DAMPAK FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA PROGRAM KEJAR PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT CAHAYA KURNIA BANGSA DESA BANJARWARU KABUPATEN LUMAJANG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 10 18

Dampak Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Pada Program Kejar Paket C Di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Cahaya Kurnia Bangsa Desa Banjarwaru Kabupaten Lumajang Tahun Pelajaran 2011/2012;

0 11 18

MOTIVASI WARGA BELAJAR DALAM MENGIKUTI PENDIDIKAN KESETARAAN PROGRAM KELOMPOK BELAJAR PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT TUNAS BANGSA BREBES

2 21 160

PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM) BIDANG TATA RIAS KECANTIKAN RAMBUT BAGI KEMANDIRIAN BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR.

0 1 14

PENGELOLAAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) MANDIRI KECAMATAN KRETEK KABUPATEN BANTUL.

1 10 209

STUDI EKSPLORASI PELAKSANAAN PROGRAM PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) KECAMATAN KERTEK KABUPATEN WONOSOBO.

0 6 199

PROSES PEMBELAJARAN PROGRAM PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM) BIDANG TATA RIAS KECANTIKAN RAMBUT BAGI KEMANDIRIAN BERWIRAUSAHA WARGA BELAJAR - repository UPI S PLS 1104703 Title

0 0 3

IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) PADA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT DI SURAKARTA

0 0 10

PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN MASYARAKAT (PKM)

0 0 53