2.3 Motivasi Belajar
Setiap individu memiliki kondisi internal masing-masing, kondisi internal itu sangatlah berperan dalam aktivitas sehari-hari. Kondisi internal tersebut antara
lain yaitu motivasi. Motivasi berasal dari kata motif berarti kekuatan baik dari
dalam maupun dari luar yang mendorong seseorang untuk mencapai tujuan tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya Uno, 2000 : 2. Motivasi terdiri dari
dua jenis yaitu motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Motivasi intrinsik merupakan dorongan yang muncul akibat adanya stimulus atau rangsang yang
datangnya dari dalam diri sendiri. Sedangkan motivasi ekstrinsik merupakan suatu bentuk dorongan akibat adanya stimulus yang datangnya dari luar. Kedua
motivasi tersebut akan mempengaruhi tingkah laku seseorang. Apakah ia akan melakukan sesuatu yang membangun atau sebaliknya. Motivasi sangat berperan
dalam belajar manakala siswa yang sedang belajar dihadapkan pada masalah yang sulit. Dalam keadaan seperti ini, siswa tersebut membutuhkan suatu bentuk
dorongan terutama dari luar supaya siswa tetap berupaya untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Perubahan dalam pembelajaran merupakan suatu langkah penting yang harus dilakukan oleh seorang guru. Perubahan tersebut bertujuan agar pembelajaran
tidak monoton sehingga motivasi siswa untuk belajar tidak turun. Dalam pengertian jika pembelajaran itu bervariasi dengan siswa sebagai pusat
pembelajaran, diperkirakan motivasi siswa akan tumbuh. Hal ini sesuai dengan kenyataan bahwa menumbuhkan motivasi siswa untuk mempelajari fisika
dirasakan lebih sulit. Tidak sedikit siswa yang merasa stres ketika akan mengikuti
pelajaran fisika. Hasil - hasil evaluasi belajarpun menunjukkan bahwa nilai rata - rata kelas di rapor untuk pelajaran fisika seringkali merupakan nilai yang terendah
dibanding dengan pelajaran pelajaran lainnya. Hal ini dapat dilihat dari hasil ulangan baik itu ulangan harian maupun ulangan umum, menunjukan nilai yang
rendah. Padahal belajar fisika akan menyenangkan jika memahami keindahannya serta tahu manfaatnya. Jika siswa sudah mulai tertarik baik oleh keindahan,
manfaat ataupun dari lapangan kerjanya, mereka akan bisa lebih mudah dalam menguasai fisika. Maka, motivasi belajar sudah menjadi modal pertama untuk
menghadapi halangan atau kesulitan apapun yang akan menghadang ketika sedang belajar fisika.
2.4 Aktivitas Belajar