Optimalisasi Pelayanan LAKIP KABUPATEN KARANGASEM TAHUN 2014 908691

PROVINSI BALI LAKIP Tahun 2014 16  Penyederhanaan prosedur perijinan.  Pengawasan proses pelayanan perijinan yang efektif, efesien dan bebas KKN. 5. Perpustakaan  Meningkatkan kemampuan dan budaya baca masyarakat terutama di daerah pedesaan dan daerah terpencil.  Meningkatkan jumlah dan jenis bacaan, dan keterampilan bagi pengelola perpustakaan. 6. Lingkungan Hidup  Meningkatkan pengelolaan ruang terbuka hijau perkotaan dan perdesaan.  Meningkatan sarana dan prasarana serta penataan pertamanan dan kebersihan lingkungan.

B. Pendayagunaan dan Peningkatan Kompetensi Aparatur

1. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian  Peningkatan kualitas sumber daya aparatur melalui pembinaan berjenjang, kursus, bintek, diklat, maupun pendidikan akademis, termasuk program magang.  Peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota dewan. 2. Pendidikan  Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan. PROVINSI BALI LAKIP Tahun 2014 17  Peningkatan kualitas tenaga pendidik melalui kursus, bintek, diklat maupun pendidikan akademis. 3. Kesehatan  Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia terkait petugas kesehatan melalui kursus, bintek, diklat maupun pendidikan akademis. C. Pendayagunaan Organisasi dan Sistem 1. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian  Optimalisasi penerapan sistem kerja secara berjenjang untuk merubah mind set dan memeratakan pekerjaan dan tanggung jawab secara berjenjang dan proporsional  Peningkatan fungsi baperjakat dalam melakukan analisa dan evaluasi terhadap kinerja aparatur secara proposional sesuai kemampuan potensi dan DUK, untuk meningkatkan gairah kerja dari masing-masing aparatur.  Meningkatkan kualitas keimanan aparatur melalui pemberian darma wacana, tirta yatra dan lainnya, untuk menumbuhkan kesadaran akan tanggung jawab kerja dari dalam diri masing-masing.  Peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah, serta pembinaan dan fasilitasi pengelolaan keuangan desa.

D. Fasilitasi antar Stakeholders

1. Penataan Ruang PROVINSI BALI LAKIP Tahun 2014 18  Meningkatkan fungsi koordinasi dalam rangka penyusunan rencana pembangunan daerah dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah.  Meningkatkan fungsi koordinasi dalam rangka perencanaan pemanfaatan ruang. 2. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian  Meningkatkan penyerapanpenjaringan aspirasi masyarakat jaring asmara.  Meningkatkan pengendalian pelaksanaan pembangunan.  Hearingdialog dan koordinasi pejabat pimpinan daerah dan tokoh masyarakat tokoh agama. 3. Kebudayaan  Meningkatkan Peranan lembaga Adat Desa Pakraman. 4. Koperasi dan UKM  Meningkatkan peranan lembaga keuangan mikro yang dikelola di tingkat pedesaan. E. Demokratisasi 1. Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri  Meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait tugas dan fungsi pemerintah, swasta dan masyarat dalam pembangunan daerah.  Meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait isue-isue strategis yang sedang berkembang.