Jenjang karier pegawai Proses monitoring pengurusan administrasi pegawai

22 sebagai sistem informasi manajemen sumberdaya manusia SIMSDMHRIS McLeod Schell 2007. SIMSDM juga merupakan sebuah bentuk interseksipertemuan antara bidang ilmu manajemen sumber daya manusia MSDM dan teknologi informasi. Sistem ini menggabungkan MSDM sebagai suatu disiplin yang utamanya mengaplikasikan bidang teknologi informasi ke dalam aktivitas-aktivitas MSDM seperti dalam hal perencanaan, serta menyusun sistem pemrosesan data dalam serangkaian langkah-langkah yang terstandardisasi dan terangkum dalam aplikasi perencanaan sumber daya perusahaanenterprise resource planning ERP. Secara keseluruhan sistem ERP bertujuan mengintegrasikan informasi yang diperoleh dari aplikasi-aplikasi yang berbeda ke dalam satu sistem basisdata yang bersifat universal. Keterkaitan dari modul kalkulasi finansial dan modul MSDM melalui satu basisdata yang sama merupakan hal yang sangat penting yang membedakannya dengan bentuk aplikasi lain yang pernah dibuat sebelumnya, menjadikan aplikasi ini lebih fleksibel namun juga lebih kaku dengan aturan- aturannya.

2.5.1 Jenjang karier pegawai

Setiap pegawai mengharapkan adanya karir yang meningkat dalam pekerjaan atau jabatan yang ditanganinya. Karier merupakan semua pekerjaan atau jabatan yang ditangani atau diemban selama masih bekerja dalam kehidupan seseorang Handoko 2000. Dengan demikian karir merupakan pengembangan kinerja pegawai dalam bekerja sehingga diharapkan adanya kemajuan dan peningkatan dalam jabatan atau pangkat pada suatu organisasi. Menurut Irianto 2001 terdapat dua cara pendekatan untuk memahami makna karir. Pendekatan pertama memandang karir sebagai pemilikan a property dan jabatan dalam organisasi, dimana karir dilihat sebagai jalan keberhasilan seseorang dalam organisasi. Pendekatan kedua memandang karir sebagai suatu kualitas seorang pegawai dalam organisasi. Setelah setiap pegawai mengakumulasi serangkaian jabatan, posisi, dan pengalaman tertentu pendekatan ini mengakui kemajuan karir yang telah dicapai seseorang. Pola dasar pengembangan karir berdasarkan PP 100 Tahun 2000 mencakup unsur-unsur LNRI, 2000 antara lain: 23 1. Pendidikan yang meliputi pendidikan dasar SD, SLTP, pendidikan umum SMU dan perguruan tinggi. 2. Pendidikan dan pelatihan dalam jabatan yang meliputi pendidikan dan pelatihan kepemimpinan. 3. Usia 4. Masa kerja yaitu lamanya pegawai dalam bekerja. 5. Pangkat atau golongan. 6. Jabatan yaitu kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggungjawab, wewenang, dan hak seorang pegawai. 7. Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan DP3 yang meliputi kesetiaan, prestasi kerja, ketaatan, tanggungjawab, kejujuran, kerjasama, dan praktek kepemimpinan. 8. Daftar Urut Kepangkatan DUK pegawai yang lebih tinggi urutan dan kepangkatannya diberi kesempatan terlebih dahulu untuk menduduki jabatan yang lowong.

2.5.2 Proses monitoring pengurusan administrasi pegawai

Monitoring merupakan suatu tindakan yang dilakukan untuk mengawasi atau memantau proses dan perkembangan pelaksanaan program dengan fokus untuk mendapatkan informasi mengenai proses pelaksanaan program tersebut BPS 2004. Begitu juga dalam proses pengurusan administrasi pegawai yang rantai birokrasinya panjang sehingga disamping pengelola administrasi, pegawai yang bersangkutan juga perlu memonitor proses pengurusan proses administrasinya. Dengan adanya proses monitoring pengurusan administrasi ini diharapkan pegawai yang bersangkutan mengetahui sudah sejauh mana posisi berkas proses pengurusan administrasinya dan dapat memperkirakan lamanya proses pengurusan administrasi yang bersangkutan dari mulai pengusulan sampai menerima hasilnya. Tujuan dilakukannya proses monitoring adalah untuk pemantauan proses pelaksanaan program dan sedapat mungkin petugas memberikan saran untuk mengatasi masalah yang terjadi. Hasil monitoring digunakan sebagai umpan balik untuk penyempurnaan pelaksanaan program BPS 2004. 24

2.6 E-Government