Pengujian terhadap analisis dan perancangan sistem

144 No. Uraian Kuesioner I proses saat ini Kuesioner II Setelah menggunakan Simpeg onlie Percepatan Waktu 3 Perkiraan waktu selesainya proses usulan ABK 5 - 6 bulan 2 bulan 4 bulan 66,67 4 Perkiraan waktu selesainya proses usulan tugas belajar 3 - 4 bulan 2 bulan 2 bulan 50

4.6.3 Pengujian terhadap analisis dan perancangan sistem

Pada tahapan pengujian dan evaluasi hasil juga dilakukan pengujian terhadap analisis dan rancangan sistem. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mendapatkan hasil apakah sistem yang dianalisis dan dirancang dengan metode TOGAF dapat menjadi suatu sistem yang handal atau tidak. Selain itu juga untuk memperoleh cetak biru dari suatu sistem yang baik dan dapat diaplikasikan di tempat yang berbeda. Pengujian ini dilakukan dengan beberapa kriteria diantaranya adalah reasoned, cohesive, adaptable, vendor-independent, technology-independent, domain-neutral, dan scalable. Pengujian dengan kriteria tersebut diimplementasikan ke dalam bahasa yang dapat dimengerti dan dipahami oleh pengguna. Hasil pengujian ini adalah seperti yang terlihat pada Tabel 23. Tabel 23 Hasil pengujian terhadap analisis dan perancangan Simpeg online No. Uraian Jawaban Jumlah Responden 1 Prototipe Simpeg online secara umum dapat digunakan oleh pengguna Ya : 40 97,56 Tidak : Abstain : 1 2,44 2 Sarana dan prasarana yang mendukung tersedia di instansi Ya : 30 73,17 Tidak : 11 26,83 3 Aplikasi Simpeg online ini dibutuhkan oleh user Ya : 40 97,56 Tidak : 1 2,44 4 Simpeg online ini, sudah memenuhi kebutuhan user Ya : 39 95,12 Tidak : 2 4,88 145 No. Uraian Jawaban Jumlah Responden 5 Aplikasi ini dapat digunakan terus menerus walaupun ada perubahan Ya : 40 97,56 Tidak : Abstain : 1 2,44 6 Jika terdapat perubahan persyaratan, Simpeg online masih dapat digunakan Ya : 38 92,68 Tidak : 2 4,88 Abstain : 1 2,44 7 Proses penyempurnaan aplikasi ini tergantung pada vendor Ya : 34 82,93 Tidak : 7 17,07 8 Simpeg online ini, dapat diaplikasikan ke semua jenis komputer Ya : 33 80,49 Tidak : 7 17,07 Abstain : 1 2,44 9 Sistem prototipe ini dapat memberi gambaran tentang kualitas tenaga fungsional Ya : 40 97,56 Tidak : Abstain : 1 2,44 10 Simpeg online ini dapat diaplikasikan secara efektif Ya : 40 97,56 Tidak : 1 2,44 Secara umum analisis dan perancangan Simpeg online dengan metode TOGAF dapat dilakukan dengan baik. Untuk melihat Simpeg online ini sudah memenuhi kriteria reasoned sesuai kebutuhan pengguna atau belum dapat dilihat pada pernyataan responden dari nomor 1 sampai 4. Sebagian besar responden 97,56 menyatakan dapat digunakan oleh pengguna, berarti Simpeg online ini reasoned yaitu dapat diterima oleh pengguna dengan baik. Pada saat penulis berdiskusi dengan responden, sebagian besar responden sangat mendukung sistem ini karena dapat mempermudah dan mempercepat proses administrasi kepegawaian. Untuk menjawab Simpeg online ini sudah terpadu cohesive atau belum, dapat dilihat pada pernyataan responden nomor 5. Semua responden 97,56 menyatakan bahwa Simpeg online ini dapat digunakan secara terus menerus untuk proses administrasi kepegawaian walaupun nantinya terdapat perubahan peraturan dan persyaratan yang berlaku. Hal ini karena dalam menganalisis dan merancang Simpeg online dilakukan berdasarkan kebutuhan pengguna. Dengan melihat pernyataan responden tersebut berarti Simpeg online ini dianalisis dan dirancang secara terpadu cohesive. 146 Simpeg online ini juga harus mudah beradaptasi dengan pengguna adaptable. Untuk mengetahui Simpeg online ini adaptable atau tidak dapat dilihat pada Tabel 23 nomor 6. Pada Tabel 23 di atas, sebagian besar responden 92,68 menyatakan bahwa jika terjadi suatu perubahan persyaratan untuk proses administrasi kepegawaian maka Simpeg online ini masih dapat digunakan. Artinya Simpeg online dapat digunakan oleh pengguna dengan mudah walaupun pada saat yang akan datang terjadi perubahan baik persyaratan administrasi kepegawaian maupun sistem yang berlaku. Kriteria yang lain adalah ketergantungan terhadap pengembang sistem vendor independent. Suatu rancangan sistem yang baik adalah yang tidak selalu tergantung pada salah satu pengembang saja namun dapat disempurnakan lagi oleh pengembang yang lain Setiawan 2009a. Dalam hal ini pada Tabel 23 pertanyaan nomor 7, sebagian besar responden 82,93 menyatakan bahwa ternyata rancangan Simpeg online ini masih tergantung pada pengembang sistem dimaksud. Hal ini dikarenakan Badan Litbang Pertanian saat ini mempunyai unit kerja dan UPT sejumlah 63 instansi sehingga perlu dilakukan koordinasi yang baik termasuk dalam hal pengembangan sistem. Oleh karena itu perlu adanya keseragaman rancangan sistem dimaksud. Jika rancangan sistem tersebut tidak seragam maka sistem proses administrasi kepegawaian secara online ini tidak dapat berjalan dengan baik karena masing-masing unit kerja dan UPT dapat mengembangkan dan mengubah rancangan Simpeg online dimaksud. Disamping itu pada saat penulis berdiskusi dengan responden, mereka menginginkan adanya keseragaman Simpeg online ini untuk diaplikasikan di semua unit kerja dan UPT lingkup Badan Litbang Pertanian. Kemudian keberhasilan suatu rancangan sistem dapat diukur dengan menggunakan kriteria tidak tergantung terhadap salah satu teknologi saja technology independent namun sistem dapat diaplikasikan sesuai dengan perkembangan teknologi. Hal ini dapat dilihat pada Tabel 23 nomor 8, yaitu bahwa 80,49 dari responden menyatakan bahwa Simpeg online ini dapat diaplikasikan di semua jenis komputer. Artinya bahwa Simpeg online ini dapat diakses oleh pengguna kapan saja, dimana saja, dan dapat diaplikasikan sesuai dengan perkembangan teknologi yang ada. Simpeg online dapat diakses dengan 147 menggunakan jenis komputer apa saja diantaranya adalah jenis komputer Pentium 2, Pentium 3, Pentium 4, dual core, dan core 2 duo. Kriteria selanjutnya adalah bahwa suatu rancangan sistem harus domain neutral, artinya sistem yang dirancang harus mempunyai peranan dalam memelihara tujuan organisasi. Dalam hal ini pada Tabel 23 pertanyaan nomor 9 dijabarkan dengan menggunakan bahasa yang dapat dimengerti oleh pengguna yaitu apakah Simpeg online ini dapat menggambarkan kualitas tenaga fungsional di Badan Litbang Pertanian atau tidak. Dimana salah satu tujuan dari Bagian Kepegawaian Badan Litbang Pertanian adalah mewujudkan sumberdaya manusia SDM Badan Litbang Pertanian yang professional. Hasil kuesioner memperlihatkan bahwa 97,56 dari responden menyatakan Simpeg online dapat memberikan gambaran tentang kualitas tenaga fungsional di Badan Litbang Pertanian. Artinya sistem ini dapat mengetahui kualitas SDM terutama tenaga fungsional di Badan Litbang Pertanian. Hal ini disebabkan dengan menggunakan Simpeg online ini maka dapat diketahui rata-rata jangka waktu kenaikan pangkat dan golongan tenaga fungsional di Badan Litbang Pertanian. Dengan mengetahui rata-rata jangka waktu kenaikan pangkat dan golongan maka dapat diketahui juga tenaga fungsional yang produktif dan tidak produktif. Pengukuran kehandalan rancangan sistem yang terakhir adalah dengan menggunakan kriteria scalable. Artinya bahwa suatu rancangan sistem harus dapat beroperasi secara efektif baik di tingkat Badan Litbang Pertanian, unit kerja, maupun di tingkat UPT. Dalam Tabel 23 pertanyaan nomor 10, semua responden 97,56 menyatakan bahwa Simpeg online ini dapat diaplikasikan di unit kerja dan UPT lingkup Badan Litbang Pertanian secara efektif. Hal ini dikarenakan selama ini dalam mengusulkan proses administrasi kepegawaian pengguna tidak diketahui secara transparan sehingga setelah mengusulkan proses administrasi kepegawaian, pengguna hanya menunggu proses selesai yang memakan waktu cukup lama. Namun dengan adanya Simpeg online, semua proses usulan administrasi kepegawaian dapat diketahui secara transparan oleh pengguna sehingga pengguna dapat memperkirakan selesainya proses usulan administrasi kepegawaian dimaksud. 148 149 V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan