Definisi Infeksi Menular Seksual

status sosial ekonomi, daerah urban, dan riwayat terinfeksi gonore serta IMS yang lain Koneman, Allen, dan Janda, 1997.

b. Infeksi klamidia

Knodel 2001 memaparkan IMS klamidia merupakan infeksi yang paling banyak terjadi di Amerika Serikat. Infeksi klamidia terjadi bersamaan dengan infeksi GO sehingga jika seseorang didiagnosis terinfeksi GO sangat dimungkinkan terinfeksi klamidia juga. Wanita berumur 20-25 tahun, aktif berhubungan seksual, dan sering berganti pasangan seksual harus diawasi dengan rutin terhadap infeksi klamidia. Chlamydia trachomatis penyebab infeksi klamidia merupakan parasit obligat intraseluler yang berbentuk seperti virus dan bakteri. Seperti virus, klamidia membutuhkan material seluler hospes untuk replikasi. Seperti bakteri Gram-negatif, klamidia kekurangan peptidoglikan pada dinding sel Knodel, 2001, tidak memiliki mekanisme untuk menghasilkan energi metabolisme, dan tidak dapat menghasilkan Adenosin Tri Phospat ATP Jawetz, 2001. Dibandingkan dengan IMS GO, IMS klamidia lebih bersifat asimptomatik dan jika muncul, gejala tidak akan terlalu nampak. Pengeluaran cairan dari saluran kencing urethral discharge biasanya kurang banyak dan lebih banyak mukosa atau air daripada saat terinfeksi gonore Knodel, 2001. Pada wanita, infeksi lebih sering asimptomatik atau gejala simptomatik sangat minimal, jika terlambat tidak diterapi infeksi akan berkembang menjadi infeksi atau inflamasi pada pelvis, dan menyertai komplikasi seperti kehamilan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ektopik dan infertilitas Knodel, 2001. Kondisi klinis infeksi klamidia dapat dilihat pada tabel II. Tabel II. Kondisi klinis infeksi klamidia Knodel, 2001 Pria Wanita Umum Masa inkubasi sampai 35 hari Onset gejala 7-21 hari Masa inkubasi 7-35 hari Onset gejala 7-21 hari Tempat infeksi Sebagian besar di uretra, kadang di rektum akibat intercourse anal, orofaring, dan mata Sebagian besar di kanal endoservik, kadang di uretra, rektum biasanya kontaminasi perianal, orofaring, dan mata Gejala Sebanyak 50 infeksi di uretra dan rektum asimptomatik. Pada infeksi uretra terjadi disuria. Pada infeksi faringeal, asimptomatik sampai sedikit faringitis Sebanyak 66 di kanal endoserviks bersifat asimptomatik. Pada infeksi uretra terjadi disuria Pada infeksi faringeal dan rektum, gejala mirip dengan pria. Tanda Jarang terjadi, pengeluaran cairan seperti mukus hingga pengeluaran nanah purulent pada rektum atau uretra Pengeluaran cairan vagina yang abnormal atau pendarahan pada uterus; gatal pada uretra atau rektum. Komplikasi Epididimitis, Reiter’s syndrom jarang terjadi. Inflamasi pada pelvis dan komplikasi kehamilan ektopik, infertilitas; Reiter’s syndrom jarang terjadi.

c. Infeksi sifilis

Sifilis biasa didapat dari hubungan seksual yang kontak langsung dengan membran mukosa yang terinfeksi atau lesi pada kutan Knodel, 2001. Sifilis dapat disebabkan tanpa melalui hubungan seksual misalnya, jarum suntik atau transfusi darah yang mengandung spiroketa Koneman dkk, 1997.

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Wanita Pekerja Seks Komersial Dengan Tindakan Pencegahan Penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) Di Bandar Baru Kecamatan Sibolangit Tahun 2012

4 47 154

Pengaruh Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Dan Karakteristik Individu Terhadap Keberhasilan Rehabilitasi Sosial Bidang Kesehatan Bagi Pekerja Seks Komersial di Panti Parawasa Kabanjahe tahun 2004

0 29 87

Pengetahuan Dan Sikap Pekerja Seks Komersial (PSK) Tentanginfeksi Menular Seksual (IMS) Di Desa Naga Kesiangan Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2010

4 49 92

Gambaran Infeksi Menular Seksual di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2009.

11 90 71

Gambaran Konsep Diri Pekerja Seks Komersial di Kota Medan.

9 78 138

Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Anak Menjadi Pekerja Seks Komersial di Kota Medan

1 56 104

Presentasi Diri Seorang Pekerja Seks Komersial (Studi Dramaturgi Mengenai Presentasi Diri Seorang Pekerja Seks Komersial di Saritem Bandung)

16 55 103

Prilaku Komunikasi Pekerja Seks Komersial (Studi Deksriptif Mengenai Perilaku Komunikasi Pekerja Seks Komersial di Cafe Dengan pelanggannya di Kota Bandung)

1 6 1

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Infeksi Menular Seksual 2.1.1 Definisi dan Epidemiologi Infeksi Menular Seksual - Studi Kualitatif Pencegahan Penyakit Infeksi Menular pada Komunitas Waria di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2013

0 1 26

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Infeksi Menular Seksual 2.1.1 Definisi dan Epidemiologi Infeksi Menular Seksual - Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Infeksi Menular Seksual Di SMA Negeri 7 Medan

0 0 15