Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

36 pelaksanaan lesson study berbasis sekolah dan menggunakan metode penelitian kualitatif. Perbedaan penelitian ini adalah fokus kajian penelitian ini pada pelaksanaan lesson study di SMP se-kabupaten Bantul, sedangkan peneliti memfokuskan kajiannya pada implementasi lesson study sebagai pendukung kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP N 1 Sewon.

F. Kerangka Berpikir

Bentuk perhatian pemerintah terhadap peningkatan mutu pendidikan di Indonesia dapat dilihat dari ditetapkankannya Peraturan Pemerintah RI Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Pada Pasal 19 dijelaskan bahwa proses pembelajaran pada setiap satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi siswa untuk berpartipasi aktif. Selanjutnya, agar proses pembelajaran terlaksana secara efektif dan efisien, setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran. Selanjutnya, dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah dijelaskan, bahwa model dan metode pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran mengacu pada karakteristik pembelajaran, meliputi: interaktif dan inspiratif; kontekstual dan kolaboratif; 37 meyenangkan dan menantang, serta dapat memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif. Bentuk tindaklanjut dari sekolah dalam merealisasikan dua kebijakan tersebut bermacam-macam, salah satunya ialah melalui program lesson study. Lesson study dapat dipilih menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan kualitas keprofesionalan guru yang berdampak pada peningkatan kualitas proses pembalajaran. Lesson study memberikan kesempatan kepada para guru untuk merancang pembelajaran secara kolaboratif, supaya pembelajaran dapat terselenggara secara efektif dan efisien seperti yang dituangkan dalam Permendibud Nomor 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. SMP Negeri 1 Sewon merupakan sekolah yang ditetapkan sebagai “Core School Lesson Study” di kabupaten Bantul sejak tahun 2009, dan sudah menerapkan lesson study pada semua mata pelajaran. Dalam hal ini maka perlu diketahui bagaimana proses perencanaan program Lesson Study Berbasis Sekolah LSBS di SMP N 1 Sewon, implementasi program Lesson Study Berbasis Sekolah LSBS sebagai pendukung kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP N 1 Sewon, dan faktor pendukung dan penghambat yang ditemui dalam mengimplementasikan program LSBS. Berdasarkan uraian kerangka pikir tersebut, maka diperoleh skema alur pikir penelitian sebagai berikut : 38 Berikut ini adalah skema berpikir dalam penelitian: Gambar 3. Kerangka Berpikir PP RI No 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan IMPLEMENTASI PROGRAM LESSON STUDY BERBASIS SEKOLAH LSBS DI SMP N 1 SEWON Permendikbud RI No 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN Proses pembelajaran pada setiap satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan dapat memotivasi siswa untuk berpartipasi aktif. PROSES PERENCANAAN PROGRAM LESSON STUDY BERBASIS SEKOLAH LSBS DI SMP N 1 SEWON FAKTOR PENDUKUNG FAKTOR PENGHAMBAT DALAM IMPLEMENTASI PROGRAM LSBS DI SMP N 1 SEWON 39

G. Pertanyaan Penelitian