41
peneliti kualitatif disebut dengan istilah informan, yaitu orang yang memberi informasi tentang data yang diinginkan peneliti berkaitan dengan penelitian
yang sedang dilaksanakannya. Adapun informan dalam penelitian ini adalah pihak-pihak yang
berhubungan langsung dengan implementasi program LSBS sebagai pendukung kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP N 1 Sewon, yaitu
kepala sekolah, waka kurikulum, urusan KBM selaku koordinator LSBS, guru baik yang bertugas sebagai guru model maupun pengamat observer,
dan siswa. Sedangkan yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah program LSBS di SMP N 1 Sewon, khususnya sebagai pendukung kebijakan
peningkatan mutu pendidikan.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan
data Sugiyono, 2012: 62. Teknik pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi.
1. Observasi
Djunaidi Ghony dan Fauzan Almanshur 2012: 165 mengatakan bahwa metode observasi pengamatan merupakan sebuah teknik
pengumpulan data yang mengharuskan peneliti turun ke lapangan mengamati hal-hal yang berkaitan dengan ruang, tempat, perilaku,
kegiatan, benda-benda, waktu, peristiwa, tujuan, dan perasaan. Peneliti
42
hanya mengamati interaksi sosial yang mereka ciptakan, baik dengan sesama subjek penelitian maupun dengan pihak luar.
Observasi yang dilakukan dalam penelitian ini adalah observasi terkait implementasi program LSBS sebagai pendukung kebijakan
peningkatan mutu pendidikan di SMP N 1 Sewon. Mengacu pada teori lesson study, maka kisi-kisi pedoman observasi yang digunakan oleh
peneliti dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1. Kisi-Kisi Pedoman Observasi
Tahap Aspek
Indikator No
Butir
Plan Persiapan lesson
study Pengaturan jadwal dan
alokasi waktu 1
Penentuan mata pelajaran dan guru model
2 Pemilihan kelas lesson
study 3
Pembuatan lembar pengamatan, daftar hadir
pengamat, dan denah tempat duduk
4 Biaya
5 Dukungan teknis
6 Perencanaan
Pembelajaran RPP dan LKS
7 Pembentukan kelompok
siswa 8
Gladi bersih 9
Do Briefing
Penyampaian rancangan pemebelajaran
10
Guru melaksanakan pembelajaran
Penggunaan model pembelajaran
11 Penggunaan metode
pembelajaran 12
Penggunaan media pembelajaran
13 Kualitas siswa dalam
pembelajaran 14
43
Lanjutan Tabel 1. Kisi-Kisi Pedoman Observasi
Tahap Aspek
Indikator No
Butir Do
Pengamat mengamati pembelajaran
Posisi pengamat 15
Ketenangan 16
Fokus pengamatan 17
See Proses kegiatan
refleksi Peran kepala sekolah
18 Tugas moderator
19 Penyampaian pendapat
oleh pengamat 20
Sikap guru model 21
Tindak lanjut 22
Faktor pendukung implementasi program LSBS 23
Faktor penghambat implementasi program LSBS 24
2. Wawancara
Wawancara adalah percakapan yang dilakukan dengan maksud tertentu. Percakapan tersebut dilakukan oleh dua pihak, yaitu antara
pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dengan terwawancara interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan
tersebut Lexy J. Moloeng: 2005: 186. Wawancara dalam penelitian ini dilakukan kepada kepala sekolah
baik kepala sekolah sekarang maupun kepala sekolah dahulu yang mengabdi di SMP N 1 Sewon dari tahun 2008 sampai dengan 2013,
wakil kepala sekolah bagian kurikulum, ketua atau koordinator program LSBS, guru, dan siswa. Wawancara ditujukan untuk mendapatkan
informasi mengenai proses perencanaan program LSBS, implementasi program LSBS sebagai pendukung kebijakan peningkatan mutu
44
pendidikan, mencakup kegiatan plan, do, dan see, serta faktor pendukung dan penghambat dalam mengimplementasikannya.
Mengacu pada teori lesson study, maka kisi-kisi pedoman wawancara yang digunakan oleh peneliti dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2. Kisi-Kisi Pedoman Wawancara
Aspek Indikator
Nomor Butir A
B C
D E
F A.
Poses Perencanaan
Latar belakang 3
- -
- -
- Tujuan
4 1
1 1
1 -
Pihak yang berpartisipasi
5 -
- -
- -
B. Plan
Pengaturan jadwal dan
alokasi waktu -
2,3 2
2 2
- Penentuan mata
pelajaran dan guru model
- 4
3 3
3 -
Pemilihan kelas lesson study
- -
4 4
4 -
Pembuatan lembar
pengamatan, daftar hadir
pengamat, dan denah tempat
duduk
- -
5 5
5 -
Biaya -
5 6
6 6
- Dukungan
teknis -
6 7
7 7
- RPP dan LKS
7 8
8 8
- Pembentukan
kelompok siswa -
- 9
9 9
- Gladi bersih
- 8
10 10
10 -
C. Do
Briefing -
9 11
11 11
- Penggunaan
model pembelajaran
- -
- 12
12 1,2
45
Lanjutan Tabel 2. Kisi-Kisi Pedoman Wawancara
Variabel Aspek
Nomor Butir A
B C
D E
F
C. Do Penggunaan
metode pembelajaran
- -
- 13
13 3
Penggunaan media
pembelajaran -
- -
14 14
4 Peraturan dalam
pengamatan -
10 12
15 15
5,6 Fokus
pengamatan -
11 13
16 16
- Kualitas siswa
dalam pembelajaran
pemahaman siswa
- 12
14 17
17 7
D. See
Peran Kepala sekolah
- 13
16 19
19 -
Tugas Moderator -
- 17
20 20
- Penyampaian
pendapat oleh pengamat
- -
18 21
21 -
Sikap guru model -
- 19
22 22
- Tindak lanjut
- 14
20 23
23 -
- Faktor pendukung implementasi
program LSBS 6
15 21
24 24
- -
Faktor pendukung implementasi program LSBS
7 16
22 25
25 -
Keterangan Informan: A
: Kepala SMP N 1 Sewon dari tahun 2008 sd 2013 B
: Kepala SMP N 1 Sewon sekarang C
: Wakil Kepala Sekolah Bagian Kurikulum SMP N 1 Sewon D
: Guru SMP N 1 Sewon E
: Ketua atau Koordinator program LSBS SMP N 1 Sewon F
: Peserta Didik SMP N 1 Sewon
46
3. Dokumentasi
Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Studi dokumen merupakan pelengkap dari penggunaan metode observasi dan
wawanacara dalam penelitian kualitatif Sugiyono, 2012: 82. Selanjutnya, Djunaidi Ghony dan Fauzan Almanshur 2012: 199
menjelaskan bahwa dokumen dapat dipahami sebagai catatan tertulis yang berhubungan dengan suatu peristiwa masa lalu, baik yang
dipersiapkan maupun tidak dipersiapkan untuk suatu penelitian. Berikut ini adalah kisi-kisi pedoman studi dokumentasi terkait
implementasi program Lesson Study Berbasis LSBS sebagai pendukung kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP N 1 Sewon:
Tabel 3. Kisi-Kisi Pedoman Dokumentasi
Tahap Aspek
Indikator No Butir
Plan Persiapan lesson
study SK tentang Pelaksanaan
program lesson
study berbasis sekolah
1 Jadwal program lesson
study berbasis sekolah 2
Lembar pengamatan 3
Daftar hadir pengamat 4
Perencanaan Pembelajaran
RPP dan LKS 5
Denah tempat duduk dan daftar anggota kelompok
6 Do
Pengamat mengamati
pembelajaran Lembar observasi
7
See Proses
berlangsungnya kegiatan refleksi
Notulen 8
E. Instrumen Penelitian