Feed Per Tooth Feed Speed

149 Contoh pengerjaan bisa dilihat dibawah ini: bila ingin mencari metal removal pertama isi bagian ap.cutting depth kedalaman pemakanan, kemudian isi ae.cutting width panjang pemakanan, dan isi bagian vf.feed speed atau feeding nya. Contoh soal sebuah mesin milling mengerjakan sebuah benda dengan kedalaman pemakanan ap= 2,5 mm dan panjang pemakanan 20 mm dengan feeding speednya 25 mmmin. berapakah metal removal yang dihasilkan ? berikut pengerjaannya. Gambar 21. Pengerjaan metal removal Hasil yang didapatkan adalah 1,250 Cm 3 Min Bila selesai menghitung dan ingin memakai perhitungan lagi klik “Clear” dan bila ingin kembali ke menu sebelumnya klik tanda “ ” bila ingin ke menu utama klik tanda “ ”. C. DRILLING Pengeboran Menu Drilling Pengeboran merupakan menu yang digunakan melakukan perhitungan yang berhubungan dengan Drilling antara lain; Cutting Speed, Spindle Speed, Metal Removal, Feed Per Revolution, Feed Velocity, Machining Time. Gambar 22. Drilling 150

1. Cutting Speed Untuk menghitung kecepatan pemotongan dalam proses pengeboran

drilling, pilih menu Cutting Speed pada bagian drilling dan akan telihat menu seperti berikut. Gambar 23. Cutting speed drilling Contoh pengerjaan bisa dilihat dibawah ini: bila ingin mencari cutting speed pertama isi Dc. Tool diam., kemudian isi n. Spindle speed. Misal contoh soal sebuah mesin Drilling dengan diameter bor 8 mm dan putaran mesin yang digunakan n= 700 Rpm, berapakah Cutting speednya yang dihasilkan ? Berikut adalah pengerjaannya. Gambar 24. Pengerjaan cutting speed drilling Hasil yang didapatkan adalah 17,593 MMin. Bila selesai menghitung dan ingin memakai perhitungan lagi klik “Clear” dan bila ingin kembali ke menu sebelumnya klik tanda “ ” bila ingin ke menu utama klik tanda “ ”. 151

2. Spindle Speed

Untuk mencari kecepatan putaran mesin dalam mesin drilling, pilih menu Spindle speed pada menu drilling dan klik maka menu perhitungannya akan muncul menu seperti berikut. Gambar 25. Spindle speed drilling Contoh pengerjaan bisa dilihat dibawah ini: bila ingin mencari spindle speed pertama isi bagian vc. cutting speed, kemudian isi bagian Dc. Tool Diam.. Misal contoh soal sebuah mesin Drilling dengan diameter bor 14 mm dan cutting speednya 18 vc, berapakah Spindle speednya yang diperlukan untuk melakukan drilling ?. Berikut adalah pengerjaannya. Gambar 26. Pengerjaan spindle speed drilling Hasil yang didapatkan adalah 409 Rpm. Bila selesai menghitung dan ingin memakai perhitungan lagi klik “Clear” dan bila ingin kembali ke menu sebelumnya klik tanda “ ” bila ingin ke menu utama klik tanda “ ”.

Dokumen yang terkait

PEMANFAATAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN MIKROKONTROLLER KELAS XI DI SMK NEGERI 2 SALATIGA

1 7 124

PENGGUNAAN METODE TUTOR SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNIK PENGENDALI DI KELAS XI MEKATRONIKA SMK NEGERI 2 CIMAHI.

0 2 42

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN CNC DASAR KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK MESIN SMK NEGERI 2 WONOSARI.

0 0 168

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISTIK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TUNE-UP MOTOR BENSIN KELAS XI DI SMK MUHAMMADIYAH CAWAS.

0 0 153

IMLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MULTIMEDIA KELAS XI MULTIMEDIA SMK NEGERI 2 SEWON.

0 5 337

PENERAPAN BUKU SAKU MASTERCAM UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIVAN DAN KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN CNC DI SMK N 2 DEPOK SLEMAN.

0 8 258

PENERAPAN MODUL MESIN BUBUT CNC UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIVAN DAN KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN CNC DASAR DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM.

1 10 245

PENERAPAN MODUL MESIN BUBUT CNC UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIVAN DAN KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN CNC DASAR DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM.

0 0 245

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA STANDAR KOMPETENSI MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN BUBUT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI TP 1 SMK MURNI 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013 2014 | Ikhwani | Jurnal Nosel 8165 1

0 0 7

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI TP PADA MATA PELAJARAN MESIN BUBUT DASAR SMK MURNI 1 SURAKARTA - UNS Institutional Repository

0 0 17