Cutting Speed Spindle Speed Untuk mencari putaran pisau frais milling dalam proses pengerjaan

147 Contoh pengerjaan bisa dilihat dibawah ini: bila ingin mencari feed per tooth pertama isi bagian vf. feed speed, kemudian isi n.spindle speednya atau kecepatan mesin dan zc.number of teeth atau jumlah mata pisau yang ada. Misal contoh soal sebuah mesin milling dengan feed speed 20 mmMin dan jumlah mata pisau pisau zc= 4 kemudian putaran mesin n= 250 Rpm , berapakah feed per tooth yang dihasilkan ? Berikut adalah pengerjaannya. Gambar 17. Pengerjaan feed per tooth Hasil yang didapatkan adalah 0,020 mmTooth. Bila selesai menghitung dan ingin memakai perhitungan lagi klik “Clear” dan bila ingin kembali ke menu sebelumnya klik tanda “ ” bila ingin ke menu utama klik tanda “ ”.

4. Feed Speed

Untuk mencari kecepatan proses pemakanan dalam satu menit atau Feed Speed pada mesin milling frais pilihlah menu tersebut pada menu milling dan klik akan muncul menu seperti berikut. Gambar 18. Feed speed 148 Contoh pengerjaan bisa dilihat dibawah ini: bila ingin mencari feed speed pertama isi bagian fz. Feed each tooth atau jarak feeding setiap antar mata pisau, kemudian isi bagian n.spindle speed atau kecepatan putaran mesin, dan isi Zc.number of teeth jumlah gigi mata pisau. Misal contoh soal sebuah mesin milling dengan n= 400 Rpm dan jumlah gigi mata pisau 4, kemudian Fz nya adalah 0.01 mm. Berapakah Feed speed yang dihasilkan oleh mesin milling tersebut ? Berikut adalah pengerjaannya. Gambar 19. Pengerjaan feed speed Hasil yang didapatkan adalah 16,000 mmMin Bila selesai menghitung dan ingin memakai perhitungan lagi klik “Clear” dan bila ingin kembali ke menu sebelumnya klik tanda “ ” bila ingin ke menu utama klik tanda “ ”.

5. Metal Removal

Untuk mencari berapa banyak sisa pembuangan bahan dalam setiap proses pemakanan dalam pengerjaan milling. Pilih metal removal pada menu milling dan klik maka akan muncul menu berikut ini. Gambar 20. Metal removal 149 Contoh pengerjaan bisa dilihat dibawah ini: bila ingin mencari metal removal pertama isi bagian ap.cutting depth kedalaman pemakanan, kemudian isi ae.cutting width panjang pemakanan, dan isi bagian vf.feed speed atau feeding nya. Contoh soal sebuah mesin milling mengerjakan sebuah benda dengan kedalaman pemakanan ap= 2,5 mm dan panjang pemakanan 20 mm dengan feeding speednya 25 mmmin. berapakah metal removal yang dihasilkan ? berikut pengerjaannya. Gambar 21. Pengerjaan metal removal Hasil yang didapatkan adalah 1,250 Cm 3 Min Bila selesai menghitung dan ingin memakai perhitungan lagi klik “Clear” dan bila ingin kembali ke menu sebelumnya klik tanda “ ” bila ingin ke menu utama klik tanda “ ”. C. DRILLING Pengeboran Menu Drilling Pengeboran merupakan menu yang digunakan melakukan perhitungan yang berhubungan dengan Drilling antara lain; Cutting Speed, Spindle Speed, Metal Removal, Feed Per Revolution, Feed Velocity, Machining Time. Gambar 22. Drilling

Dokumen yang terkait

PEMANFAATAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN MIKROKONTROLLER KELAS XI DI SMK NEGERI 2 SALATIGA

1 7 124

PENGGUNAAN METODE TUTOR SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNIK PENGENDALI DI KELAS XI MEKATRONIKA SMK NEGERI 2 CIMAHI.

0 2 42

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN CNC DASAR KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK MESIN SMK NEGERI 2 WONOSARI.

0 0 168

PENERAPAN PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISTIK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI DAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TUNE-UP MOTOR BENSIN KELAS XI DI SMK MUHAMMADIYAH CAWAS.

0 0 153

IMLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MULTIMEDIA KELAS XI MULTIMEDIA SMK NEGERI 2 SEWON.

0 5 337

PENERAPAN BUKU SAKU MASTERCAM UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIVAN DAN KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN CNC DI SMK N 2 DEPOK SLEMAN.

0 8 258

PENERAPAN MODUL MESIN BUBUT CNC UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIVAN DAN KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN CNC DASAR DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM.

1 10 245

PENERAPAN MODUL MESIN BUBUT CNC UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIVAN DAN KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN CNC DASAR DI SMK MUHAMMADIYAH 1 SALAM.

0 0 245

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA STANDAR KOMPETENSI MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN BUBUT UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI TP 1 SMK MURNI 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013 2014 | Ikhwani | Jurnal Nosel 8165 1

0 0 7

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI TP PADA MATA PELAJARAN MESIN BUBUT DASAR SMK MURNI 1 SURAKARTA - UNS Institutional Repository

0 0 17