Metode dan Strategi Pembelajaran

61 Media pembelajaran di sekolah ini bisa dibilang lengkap dan sudah memadai, bisa memenuhi kebutuhan proses belajar mengajar guru dan siswa dengan baik. Pemilihan materi ajar yang sesuai dengan media yang digunakan dapat menciptakan pembelajaran yang efektif, menyenangkan, serta kondusif. Guru dituntut kreatif dan inovatif dalam mendesain pembelajaran agar menarik dan tidak monoton. Siswa di tuntut aktif agar terciptanya suasana yang interaktif antar guru dan siswa. 67 Media pembelajaran sangat mempengaruhi proses belajar mengajar, karena media pembelajaran sangat membantu bagaimana siklus perjalanan informasi dari guru mauoun dari siswa. Tepatnya pemilihan media pembelajaran akan melahirkan pembelajaran yang kondusif, dan menyenangkan, maka dengan hal demikian tujuan dari materi yang bersangkutan mudah dipahami oleh peserta didik.

3. Kegiatan Akhir

Berdasarkan observasi atau pengamatan pada kegiatan akhir, guru selalu memberitahukan materi yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya, selain itu guru memberika tugas sebagai konfirmasi materi yang telah dipelajari dan mengulas kembali sedikit materi yang telah dipelajari agar siswa semakin memahami apa yang telah dia pelajari.

a. Evaluasi hasil Belajar atau Penilaian

Berikut hasil wawancara dengan Bpk. Rendra sebagai guru bidang studi PAI: Penilaian hasil belajar pada kurikulum 2013 ini Ada dua macam penilaian, diantaranya penilaian assesment adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik, dan Penilaian 67 Wawancara dengan Bpk. Haryono, SE. M.MPd sebagai Kepala Sekolah pada Tanggal 16 Oktober 2014 di Ruang Kepala Sekolah SMPN 03 Tang-Sel. 62 autentik menilai kesiapan peserta didik, serta proses dan hasil belajar secara utuh. Penilaian autentik memiliki relevansi kuat terhadap pendekatan ilmiah scientific approach dalam pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013. Karena penilaian semacam ini mampu menggambarkan peningkatan hasil belajar peserta didik, baik dalam rangka mengobservasi, menanya, menalar, mencoba, dan membangun jejaring. 68 Dalam proses penilaian pada kurikulum 2013 ini ada penilaian diri self assesment Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam konteks pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian diri yang sudah disediakan dan dibagikan kepada siswa oleh pihak sekolah. Diperkuat oleh hasil wawancara dengan Ibu Nisa sebagai guru bidang studi PAI: Setiap anak diberikan satu kartu untuk meniali kompetensi sikap yang ada pada diri mereka sendiri, dalam hal ini saya selalu meminta siswa mengisi dan menilai diri mereka sendiri dengan jujur agar mereka mengetahui dan memahami kelebihan dan kekurangan pada diri mereka sendiri. Menurut saya penilaian semacam ini sangat bagus karena dapat menimbulkan rasa percaya diri pada siswa karena mereka diberi kepercayaan untuk menilai dirinya sendiri. 69 Dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembelajara di SMPN 03 Tang-Sel sudah mengarah dan sesuai dengan ketentuan kurikulum 2013, hanya saja belum maksimal dalam penerapannya. 68 Wawancara dengan Bpk Rendra sebagai guru PAI pada Tanggal 17 Oktober 2014, di Ruang Guru SMPN 03 Tang-Sel 69 Wawancara dengan Ibu Nisa sebagai guru PAI pada Tanggal 17 Oktober 2014, di Ruang Guru SMPN 03 Tang-Sel