6. Teknik Analisis Data
Setelah indikator yang menjadi ukuran masing – masing variabel dan teknik pengukuran telah dilakukan, maka ditentukan teknik analisis data yang
disesuaikan dengan data yang tersedia. Tahapan teknik analisis data meliputi :
a. Metode Analisis Deskriptif
Metode Analisis Deskriptif merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas melalui pengumpulan,
menyusun dan menganalisis data, sehingga dapat diketahui gambaran umum mengenai hubungan organisasi terhadap stres kerja karyawan PT. Bank Negara
Indonesia Persero Tbk Kantor Cabang Syariah Medan yang dilihat berdasarkan hasil jawaban sampel.
b. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas dan reliabilitas dilakukan untuk menguji kuesioner layak untuk digunakan sebagai instrumen penelitian. Instrumen yang valid berarti alat
ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid. Reliabel berarti instrumen yang digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang
sama akan menghasilkan data yang sama Sugiyono, 2005:109. Untuk menguji validitas digunakan pendekatan koefisien korelasi yaitu dengan cara
mengkolerasikan antara skor butir pertanyaan dengan skor totalnya. Bila koefisien korelasi r masing – masing pertanyaan sama dengan 0,3 atau lebih
paling kecil 0,3 maka butir instrumen dinyatakan valid Sugiyono ,2005:116. Dan bila koefisien korelasi r positif dan signifikan maka instrumen tersebut
sudah dinyatakan reliabel. Uji validitas dan reliabilitas kuesioner penelitian ini
15 menggunakan bantuan program SPSS versi 12.0 untuk memperoleh hasil yang
terarah. Pengujian cara ini disebut Test-reteststability Sugiyono, 2005:124.
c. Metode Analisis Kuantitatif
Metode analisis kuantitatif merupakan metode yang digunakan untuk menyajikan data dalam bentuk angka. Dalam metode ini peneliti akan
menggunakan metode korelasi, metode ini digunakan untuk menunjukkan hubungan antara variabel yang dianalisis, yaitu variabel organisasi beban kerja,
waktu kerja, karakteristik tugas, dan pengaruh kepemimpinan dengan Stres Kerja karyawan PT. Bank Negara Indonesia Persero Tbk Kantor Cabang
Syariah Medan. Agar hasil yang diperoleh lebih terarah, maka peneliti menggunakan bantuan program software SPSS Statistic Product and Service
Solution versi 12.0, dengan rumus korelasi sebagai berikut Sugiyono, 2005: 182
r =
∑
xy n
-
∑ ∑
y x
∑ ∑
∑ ∑
− −
2 2
2 2
y y
n x
x n
Keterangan :
r = Koefisien Korelasi
n = Jumlah sampel
x = Variabel Organisasi
y = Variabel Stres Kerja
Asumsi dalam analisis korelasi, yaitu : a. r
≠ 0 Artinya : Menunjukkan adanya korelasi atau hubungan antara variabel organisasi dengan stres kerja karyawan.