Tahap Perencanaan Tahap Pelaksanaan

commit to user 45 instrumen dan seluruh persiapan siap maka tindakan siklus I siap dilaksanakan, akan tetapi sebelum tindakan siklus I dilaksanakan, peneliti melakukan tindakan pra siklus dengan mengajar menggunakan model ceramah seperti biasanya pada materi Gerak dengan indikator pembelajarannya meliputi; menyebutkan pengertian kedudukan, pengertian benda bergerak, pengertian benda bersifat relatif dan pengertian gerak semu. Tindakan tersebut dilakukan pada tanggal 24 Februari 2011 dengan maksud agar siswa merasa terbiasa dengan peneliti sebagai pengajar walaupun pada waktu peneliti melakukan magang juga pernah mengajar di kelas tersebut.

B. Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I

Siklus 1 dilaksanakan selama dua kali pertemuan yaitu tanggal 26 Februari dan 3 Maret 2011. Indikator yang diharapkan tercapai dalam siklus I ini adalah tentang pengertian jarak, menghitung jarak yang ditempuh benda, pengertian perpindahan, menghitung perpindahan suatu benda, mendefinisikan kecepatan, mendefinisikan kelajuan dan mampu menggunakan rumus kecepatan dan kelajuan dalam mengerjakan permasalahan Fisika. Kegiatan pada siklus I meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Berikut adalah pelaksanaan kegiatan siklus I secara terperinci :

1. Tahap Perencanaan

Perencanaan tindakan siklus I dalam penelitian ini adalah dengan mempersiapkan beberapa hal seperti : a. Membuat silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Guru peneliti membuat silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP tentang materi yang akan diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan animasi flash. b. Membuat persiapan mengenai tempat penelitian yang dapat digunakan untuk diskusi yakni di Laboratorium IPA. Mempersiapkan sarana dan media pembelajaran yang akan digunakan yaitu laptop, LCD, dan animasi flash. c. Membuat pedoman observasi untuk siswa. Guru peneliti menyusun dan mempersiapkan lembar observasi mengenai aktivitas belajar siswa yang akan commit to user 46 diberikan kepada tiga pengamat satu guru Fisika, dan dua orang observer. Aktivitas belajar yang diamati meliputi aktivitas positif dan aktivitas negatif pada oral activities, visual activities, writing activities, mental activities dan listening activities. Aktivitas belajar siswa tersebut akan diamati pada waktu diskusi kelompok berlangsung. d. Membuat Lembar Kerja Diskusi, tes prestasi belajar pre-test dan post-test beserta kuncinya. e. Pembentukan kelompok secara heterogen sehingga pada tiap siklus, siswa terbagi menjadi kelompok-kelompok belajar. f. Menyusun dan mempersiapkan catatan lapangan diary observer. Guru peneliti menyusun dan mempersiapkan catatan lapangan untuk diberikan kepada ketiga observer dalam mengamati proses pembelajaran dan keadaan siswa saat pembelajaran berlangsung. Catatan lapangan ini sangat penting untuk mengetahui apa dan bagaimana siswa mengikuti proses pembelajaran di kelas dengan menggunakan penerapan model pembelajaran dengan diskusi kelompok.

2. Tahap Pelaksanaan

Tahap pertama dilaksanakan sesuai rencana, yaitu dua kali pertemuan: tanggal 26 Februari dan 3 Maret 2011. Pada pertemuan pertama jumlah siswa yang hadir adalah 34 dari 36 siswa dengan 2 orang tidak masuk dikarenakan sakit. Sedangkan pada pertemuan kedua semua siswa hadir dalam pembelajaran Fisika. Pada siklus I ini proses pembelajaran berlangsung sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang telah ditetapkan. Guru peneliti dibantu 3 orang pengamat observer yang melakukan pengamatan selama kegiatan berlangsung. Pengamat adalah guru pengampu mata pelajaran Fisika SMP Negeri 10 Surakarta dan 2 orang pengamat lain adalah mahasiswa program studi pendidikan Fisika dari Universitas Sebelas Maret Surakarta yang memahami model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Selama kegiatan pembelajaran, guru peneliti bertugas menyampaikan pembelajaran di kelas, sedangkan pengamat melakukan pengamatan di dalam kelas dengan mengambil posisi awal di belakang tempat duduk siswa. commit to user 47 Pertemuan pertama diawali dengan pre-test yang dilaksanakan selama 10 menit. Setelah pre-test selesai, guru peneliti memulai pendahuluan selama 10 menit yang berisi motivasi, apersepsi, opini siswa dan prasyarat konsep. Kegiatan inti berlangsung setelah pendahuluan selesai yang berisi penjelasan konsep menggunakan media animasi flash dan kegiatan diskusi kelompok yang secara keseluruhan berlangsung selama 40 menit. Berikut adalah gambaran animasi flash yang digunakan dan kegiatan diskusi kelompok pada siklus I : Gambar 4.1. Animasi Gerak Bersifat Relatif commit to user 48 Gambar 4.2 Kegiatan Diskusi Kelompok Pertemuan pertama ini ditutup dengan memberikan kesempatan bertanya kepada siswa jika ada yang belum dipahami selama 5 menit, memberikan post-test kepada siswa selama 10 menit kegiatan guru adalah menghitung skor tim berdasarkan skor kelompok, dan 5 menit terakhir untuk mengumumkan kelompok pemenang lalu memberikan reward berupa tepuk tangan dan hadiah kado yang berisi makanan yang akhirnya dibagi oleh kelompok pemenang ke semua siswa. Pertemuan pertama ini ditutup setelah bel istirahat berdering. Pertemuan kedua berlangsung pada tanggal 3 maret 2011. Pertemuan ini berisi pendalaman konsep materi pertemuan pertama dengan cara tanya-jawab dan latihan soal-soal. Guru peneliti juga meminta pendapat secara umum kepada siswa mengenai pembelajaran Fisika pada pertemuan sebelumnya.

3. Tahap Pengamatan

Dokumen yang terkait

The Effectiveness Of Using Student Teams-Achievement Divisions (STAD) Techniques in Teaching Reading

1 16 116

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

The Effectiveness Of Using The Student Teams Achievement Divisions (STAD) Technique Towards Students’ Understanding Of The Simple Past Tense (A Quasi-Experimental Study at the Eighth Grade Students of SMP Trimulia, Jakarta Selatan)

1 8 117

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA.

0 1 34

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa.

0 1 30

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP.

0 0 44

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) BERBANTUAN ANIMASI DAN SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA.

0 0 33