commit to user 50
proses perhitungan dan pemberian penghargaan dilakukan sekaligus di pertemuan pertama sedangkan di pertemuan kedua hanya pendalaman
materi yang difokuskan pada penyelesaian soal-soal. 3
Kurang memberikan contoh terapan materi pembelajaran dalam aplikasi kehidupan sehari-hari.
4 Kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran.
5 Dalam pembelajaran kelompok perlu dibuatkan nama punggung agar
observer lebih mudah mengamati aktivitas kelompok. b.
Media Flash 1
Lebih memperhatikan penulisan dalam animasi flash karena masih ada yang salah tulis.
2 Contoh animasi aplikasi pembelajaran dalam flash diperbanyak dan kalau
bisa disisipkan video.
4. Tahap Refleksi
Secara umum pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan animasi flash yang telah dilakukan pada siklus I ini berjalan dengan lancar, walaupun ada
beberapa hal yang kurang berjalan seperti rencana seperti: pada saat diskusi para siswa cenderung bekerja sendiri-sendiri, mereka mencari jawaban Lembar Kerja
Diskusi LKD masing-masing bahkan ada yang bekerja sendiri-sendiri. Hal tersebut mungkin disebabkan karena siswa belum terbiasa dengan metode
pembelajaran yang digunakan karena memang pembelajaran kooperatif tipe STAD ini baru pertama kali diterapkan di kelas VII.B. Biasanya pembelajaran
dilakukan dengan ceramah setelah itu siswa diminta mencatat dan mengerjakan soal di buku diktat atau LKD. Selain itu pada saat diskusi kelompok siswa masih
mempunyai kecenderungan langsung bertanya kepada guru jika ada kesulitan atau pertanyaan yang belum dipahami secara individu sebelum didiskusikan dengan
teman kelompoknya. Namun setelah guru mengingatkan siswa tampak mulai berdiskusi.
Karena target dalam penelitian ini belum tercapai aktivitas belajar siswa belum mencapai target maka peneliti melanjutkan penelitiannya. Berdasarkan
hasil pengamatan dan hal-hal yang tersebut diatas, maka pada pertemuan
commit to user 51
selanjutnya guru merencanakan untuk melakukan hal-hal sebagai berikut pada siklus selanjutnya :
a. Animasi Flash pada siklus II lebih disempurnakan dan diteliti redaksi
penulisan kalimat-kalimatnya. b.
Guru membuat nama punggung untuk setiap siswa pada tiap kelompok. c.
Mengingatkan siswa untuk mendiskusikan LKD dengan teman satu kelompoknya sebelum bertanya kepada guru.
d. Guru tetap memotivasi siswa dan akan memberi penghargaan bagi kelompok
yang mendapat rata-rata skor kenaikan belajar tinggi dan berdasarkan kecepatan, kekompakan dan ketepatan dalam menyelesaikan soal-soal di
Lembar Kerja Diskusi LKD. e.
Memberikan penilaian kelompok dan pemberian hadiah kelompok pada pertemuan kedua pada siklus II agar efisien waktu.
f. Guru memberikan contoh yang lebih banyak tentang aplikasi materi dalam
kehidupan sehari-hari.
C. Deskripsi Hasil Penelitian Siklus II