Pengertian Model Pembelajaran Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif

commit to user 16 pembelajaran. Nana Sudjana 2005:43, berpendapat bahwa pembelajaran merupakan suatu proses, terjadinya interaksi guru dan siswa melalui kegiatan terpadu dari dua bentuk kegiatan, yakni kegiatan belajar siswa dengan kegiatan mengajar guru. Menurut Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No 20 Tahun 2003 dalam Syaiful Sagala 2010:62, pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Dalam http:id.wikipedia.orgwikipembelajaran, diakses tanggal 26 Januari 20011, pembelajaran adalah setiap perubahan perilaku yang relatif permanen, terjadi sebagai hasil dari pengalaman. Sedangkan menurut Usman dalam Asep Jihad 2010:12, pembelajaran merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu. Dari berbagai pendapat di atas, peneliti menyimpulkan bahwa pembelajaran merupakan interaksi dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran.

b. Pengertian Model Pembelajaran

Pembelajaran merupakan interaksi antara pendidik dengan peserta didik dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran. Ada banyak hal yang dapat guru lakukan agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara efektif. Salah satunya dengan pemilihan model pembelajaran yang tepat dalam pembelajaran. Ada beberapa model pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran. Di dalam memilih model pembelajaran, guru perlu memperhatikan beberapa hal agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Sebaiknya model pembelajaran yang dipilih dapat menumbuhkan motivasi siswa, membuat siswa aktif dalam pembelajaran, dan pembelajaran yang dilakukan dapat membekas dalam benak anak. Isjoni 2008:146 berpendapat bahwa model pembelajaran merupakan strategi yang digunakan guru untuk meningkatkan motivasi belajar, sikap belajar di kalangan siswa, mampu berpikir kritis, memiliki keterampilan sosial, dan pencapaian hasil pembelajaran yang lebih optimal. Menurut Winataputra dalam Sugiyanto 2009:3, model pembelajaran adalah kerangka konseptual commit to user 17 yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan dan melaksanakan aktivitas pembelajaran. Dalam http:akhmad sudrajat. wordpress.com20080912pendekatan-strategi- metode-teknik-dan-model-pembelajaran, diakses tanggal 13 Pebruari 2011, model pembelajaran merupakan bentuk pembelajaran yang tergambar dari awal sampai akhir yang disajikan secara khas oleh guru. Berdasarkan pendapat di atas, peneliti menyimpulkan bahwa model pembelajaran merupakan prosedur dan pedoman bagi guru dalam mencapai tujuan pembelajaran.

c. Pengertian Model Pembelajaran Kooperatif

Ada beberapa model atau strategi pembelajaran yang dapat diterapkan dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran. Diantaranya adalah model pembelajaran kontekstual, model pembelajaran kooperatif, model pembelajaran kuantum, model pembelajaran terpadu, dan model pembelajaran berbasis masalah. Model pembelajaran kooperatif merupakan strategi belajar dengan sejumlah siswa sebagai anggota kelompok kecil yang tingkat kemampuannya berbeda. Pembelajaran kooperatif berasal dari kata cooperative yang artinya mengerjakan sesuatu secara bersama-sama dengan saling membantu satu sama lainnya sebagai satu kelompok atau satu tim. Dalam menyelesaikan tugas kelompoknya setiap anggota kelompok harus saling bekerjasama dan saling membantu untuk memahami materi pelajaran. Slavin 2010:33, menjelaskan bahwa model pembelajaran kooperatif bertujuan untuk memberikan para siswa pengetahuan, konsep, kemampuan, dan pemahaman yang mereka butuhkan supaya bisa menjadi anggota masyarakat yang bahagia dan memberikan kontribusi. Anita Lie 2008:28, berpendapat bahwa model pembelajaran gotong royong didasari oleh falsafah homo homini socius. Falsafah ini menekankan bahwa manusia adalah makhluk sosial. Kerja sama merupakan kebutuhan yang commit to user 18 penting, tanpa ada kerja sama tidak ada individu, keluarga, organisasi, atau sekolah. Nur dalam Isjoni 2008:153, menjelaskan bahwa pembelajaran kooperatif merupakan model pembelajaran yang mengelompokkan siswa untuk tujuan menciptakan pendekatan pembelajaran yang berhasil mengintegrasikan keterampilan sosial yang bermuatan akademik. Menurut Abdulhak dalam Isjoni 2008:154, menjelaskan bahwa pembelajaran kooperatif dilaksanakan melalui berbagai proses antara peserta belajar sehingga dapat mewujudkan pemahaman bersama di antara peserta belajar itu sendiri. Sedangkan Sugiyanto 2009:37, menjelaskan bahwa pembelajaran kooperatif Cooperative Learning adalah pendekatan pembelajaran yang berfokus pada penggunaan kelompok kecil siswa untuk bekerja sama dalam memaksimalkan kondisi belajar untuk mencapai tujuan belajar. Berdasarkan pendapat di atas, peneliti menyimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif merupakan suatu pembelajaran yang mengutamakan kerja sama di antara siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran.

d. Ciri-ciri Model Pembelajaran Kooperatif

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions (Stad) Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Sd/Mi (Penelitian Tindakan Kelas Di Sdn Cengkareng Timur 01 Pagi - Jakarta Barat)

0 4 165

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) untuk meningkatkan motivasi belajar matematika siswa SD/MI (penelitian tindakan kelas di SDN Cengkareng Timur 01 Pagi - Jakarta Barat)

0 4 165

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BILANGAN PECAHAN.

0 0 33

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DISIONS) UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP FISIKA.

0 1 39

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PECAHAN PADA SISWA KELAS V SDN 01 MACANAN TAHUN PELAJARAN 2009/2010.

0 0 80