perbedaan pemahaman siswa kelas X3 SMA N 6 Yogyakarta sebelum dan setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif.
C. Pembahasan
1. Peningkatan motivasi belajar pada materi jurnal umum melalui
penerapan model pembelajaran kooperatif Berdasarkan hasil pengujian statistik, tampak bahwa penerapan
model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dan Course Review Horay
dapat meningkatkan motivasi belajar siswa secara signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata sebelum penelitian
51,13 dan rata-rata sesudah penelitian 61. Hasil pengujian signifikansi menggunakan nilai Sig. 2-tailed
= 0,000 α = 0,05. Tingkat motivasi belajar yang rendah disebabkan oleh penggunaan
model pembelajaran yang kurang bervariasi dan menyenangkan. Siswa cenderung bosan, kurang bersemangat, kurang terlibat secara aktif,
sehingga motivasi belajar menjadi rendah. Oleh sebab itu peneliti dan guru mitra bekerjasama untuk menerapkan model pembelajaran yang
bervariasi sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. dalam PTK ini guru mitra dan peneliti menerapkan model pembelajaran
kooperatif. Pada penelitian ini model pembelajaran kooperatif yang diterapkan adalah model kooperatif tipe Make a Match dan tipe Course
Review Horay. Model pembelajaran kooperatif sangat jarang
digunakan dalam pembelajaran akuntansi di SMA N 6 Yogyakarta,
sehingga siswa terlihat antusias dalam proses pembelajaran, siswa menjadi aktif terlibat, dan siswa cenderung lebih sibuk berdiskusi dan
bekerja sama dalam kegiatan pembelajaran. Model pembelajaran kooperatif merupakan model yang bervariasi dan menyenangkan ,serta
mengurangi tingkat kejenuhan sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Stevani Elia Indrayanti 2011:148. Penelitian yang dilakukan oleh
Stevani Elia Indrayanti pada mata pelajaran akuntansi materi jurnal penutup dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe
Teams Games Tournament TGT di SMA Kolese De Britto,
menunjukkan bahwa terdapat peningkatan motivasi belajar siswa sebelum dan sesudah pelaksanaan PTK. Selain penelitian yang
dilakukan oleh Stevani Elia Indrayanti, penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Daniel Fredy D 2012:148.
Penelitian yang dilakukan oleh Daniel Fredy D pada mata pelajaran akuntansi dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe
Role Playing di SMA Pangudi Luhur VANLITH Muntilan,
menunjukkan bahwa terdapat peningkatan motivasi belajar yang ditunjukkan dengan peningkatan nilai rata-rata motivasi belajar siswa.
2. Peningkatan pemahaman siswa pada materi jurnal umum melalui
penerapan model pembelajaran kooperatif Berdasarkan hasil pengujian statistik, tampak bahwa penerapan
model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match dan Course Review Horay
dapat meningkatkan pemahaman siswa secara signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata sebelum penelitian 45 dan
rata-rata sesudah penelitian 83. Hasil pengujian signifikansi menggunakan nilai Sig. 2-tailed
= 0,000 α = 0,05. Peningkatan pemahaman siswa didukung dengan adanya
peningkatan motivasi belajar ini disebabkan karena model pembelajaran yang menyenangkan, berbeda dengan yang biasa guru
terapkan sehingga bervariasi dan tidak membosankan. Siswa merasa antusias untuk mengikuti pelajaran, rasa ingin tahu yang lebih besar,
merasa terlibat dan aktif dalam kegiatan pembelajaran, siswa merasa bisa bertukar pikiran dengan teman-teman dalam hal pelajaran
sehingga lebih memudahkan untuk memahami materi. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh
Mimilia Sulastri 2011:93. Penelitian yang dilakukan oleh Mimilia Sulastri pada mata pelajaran Akuntansi dengan menerapkan model
pembelajaran kooperatif tipe STAD di SMA BOPKRI 2 Yogyakarta, menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pemahaman setelah
diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe STAD hal ini dapat dilihat dari hasil pre-test dan post-test. Selain penelitian yang
dilakukan oleh Mimila Sulastri, penelitian ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Lian Sisan 2011: 101. Penelitian yang
dilakukan oleh Lian Sisan pada mata pelajaran ekonomi dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games
Tournament TGT di SMA N 2 Yogyakarta, menunjukkan bahwa
terdapat peningkatan pemahaman siswa yang ditunjukkan hasil pre- test
dan post-test.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN