2. Rimpang Jahe Merah TINJAUAN PUSTAKA
Minyak menguap senyawa volatil sering disebut minyak atsiri dimana senyawa tersebut merupakan komponen pemberi bau yang khas
Paimin dan Murhananto, 2002. Ketaren 1985 menambahkan bahwa minyak atsiri adalah bahan kimia aromatis yang dihasilkan oleh
tanaman, bersifat mudah menguap pada suhu kamar tanpa mengalami dekomposisi dan diperoleh melalui penyulingan uap, pengepresan
maupun ekstraksi menggunakan pelarut.
Menurut Burkill 1953, minyak atsiri jahe hanya terdapat pada
rimpang jahe. Maryam 1985 menambahkan minyak atsiri jahe dipengaruhi oleh jenis jahe, tempat kondisi penanaman serta umur jahe.
Minyak atsiri jahe berbentuk cairan kental berwarna kehijauan sampai kuning dan berbau harum khas jahe. Komponen utama minyak
atsiri jahe yang menyebabkan bau harum adalah zingiberen dan zingiberol. Kandungan minyak atsiri pada jahe berkisar antara 1 hingga
3 persen tergantung dari karakteristik jahe yang diekstrak Guzman dan Siemonsma, 1999.
Menurut Guenther 1952, senyawa yang terdapat di dalam minyak atsiri jahe antara lain zingiberen C
12
H
24
, sejumlah kecil sitral dan sineol, serta zingiberol C
12
H
26
O. Purseglove 1981 menambahkan bahwa zingiberen merupakan senyawa kimia yang utama dalam minyak
atsiri jahe sejumlah sekitar 20 sampai 30 persen, bisabolen 12 persen, Ar-curcumene 19 persen, fernensence 10 persen. Senyawa sesquiterpen
hidrokarbon dalam minyak atsiri jahe terdapat sekitar 50 sampai 66 persen, oxygenated hydrocarbon 17 persen.
Minyak atsiri jahe mengandung beberapa komponen yang berkhasiat bagi kesehatan seperti: limonene yang berfungsi menghambat
jamur Candida albicans, sebagai antikholinesterase dan sebagai obat flu. Selain itu juga terdapat 1.8-cineole yang berfungsi untuk mengatasi
ejakulasi prematur, anestetik antikholinesterase dan perangsang aktifitas syaraf pusat. Minyak atsiri jahe juga mengandung farnesol yang dapat
merangsang regenerasi sel Herlina et al. 2002.
Menurut Guenther 1952 dan Ketaren 1985, contoh rumus kimia dari beberapa komponen-komponen yang terkandung di dalam minyak
atsiri adalah sebagai berikut, seperti pada Gambar 4, Gambar 5, Gambar 6 dan Gambar 7.
CH C
CH
2
CH
2
CH CH
C H
C H
CH
3
CH
3
CH
2
C C
H
3
CH
3
CH CH
3
CH
3
C H
3
CH
3
C
6
H
3
CH
2
CH
2
C O
CH
2
CH CH
3
CH
2
n CH
3
O H
O C
H
3
Gambar 4 . Rumus Kimia Zingiberen C
15
H
24
Gambar 5 . Rumus Kimia Zingerol C15H2604
C
6
H
3
CH
2
CH
2
C O
CH
2
CH CH
2 4
CH
3
O H
O C
H
3
CH C
CH
2
CH
2
CH CH
C H
C H
CH
3
CH
3
CH
2
C C
H
3
CH
3
CH
2
OH CH
3
CH
3
C H
3
CH
3
OH
Gambar 6 . Rumus Kimia Shogaol
Gambar7 . Rumus Kimia Zingiberol C
15
H
26
O