commit to user
C. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis merupakan langkah untuk membuktikan pertanyaan yang dikemukakan dalam perumusan hipotesis. Hipotesis akan diterima apabila
data yang terkumpul dapat mendukung pernyataan hipotesis dan sebaliknya akan ditolak apabila data tidak mendukung.
Tabel 18. Hasil Uji Regresi
Variabel
Uji t Uji F
Uji R
2
Koefisien t
Sig. F
Sig. R
Adj.R Square
X
1
0,362 2,575
0,012
19,261 0,000
0,744 0,525
X
2
0,264 2,377
0,019
X
3
0,702 2,598
0,011
X
4
0,320 2,153
0,034
X
5
0,353 2,008
0,048
X
6
0,796 2,886
0,005
Sumber : Data primer diolah, 2010.
1. Uji Koefisien Determinan R
2
Pengujian ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel terikat dapat dijelaskan oleh variabel bebas. Berdasarkan tabel di atas diketahui angka R
sebesar 0,744 yang menunjukkan bahwa korelasi atau hubungan
brand switching
Y dengan ke 6 variabel bebasnya yaitu
technical criteria
X
1
,
economicsacrifice criteria
X
2
,
legalistic criteria
X
3
,
integrative criteria
X
4
,
adaptive criteria
X
5
,
intrinsic criteria
X
6
adalah kuat. Hal tersebut dikarenakan angka R di atas 0,5. Besarnya
Adjusted R Square
adalah 0,525. Hal tersebut menunjukkan 52,5 variansi perkembangan
brand switching
dapat dijelaskan oleh
technical criteria
X
1
,
economicsacrifice criteria
X
2
,
legalistic criteria
X
3
,
integrative criteria
X
4
,
adaptive criteria
X
5
,
intrinsic criteria
X
6
. Sisanya 100-52,5 = 47,5 dijelaskan oleh faktor lain.
commit to user
2. Uji Simultan Uji F
Uji F dilakukan untuk mengetahui apakah semua variabel bebas secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap variabel
terikat. Uji Anova atau Uji F menunjukkan F hitung sebesar 19,261 dengan tingkat signifikansi 0,000. Arti uji F ini menunjukkan bahwa nilai probabilitas
0,000 uji tersebut jauh lebih kecil dibandingkan 0,05 dan nilai F hitung F tabel 19,261 2,275. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel
technical criteria
X
1
,
economicsacrifice criteria
X
2
,
legalistic criteria
X
3
,
integrative criteria
X
4
,
adaptive criteria
X
5
,
intrinsic criteria
X
6
secara simultan dan bersama-sama mampu mempengaruhi variabel
brand switching
. Dengan kata lain bahwa model regresi yang dihasilkan dapat digunakan untuk memprediksi
perkembangan
brand switching.
3. Uji Parsial Uji t
Uji t dilakukan untuk mengetahui pengaruh secara parsial masing- masing variabel bebas terhadap variabel terikat.
Hasil uji t menggambarkan persamaan regresi, yaitu : Y = 5,641+ 0,362X
1
+ 0,264X
2
+ 0,702X
3
+ 0,320X
4
+ 0,353X
5
+ 0,796X
6
Keterangan : Y =
Brand switching
X
1
=
Technical criteria
X
2
=
Economicsacrifice criteria
X
3
=
legalistic criteria
X
4
=
Integrative criteria
X
5
=
Adaptive criteria
X
6
=
Intrinsic criteria
Dari hasil uji t tersebut dapat diinterpretasikan sebagai berikut : a.
Hasil uji untuk variabel
technical criteria
X
1
menunjukkan bahwa t hitung sebesar 2,575 dengan taraf signifikansi 5 dan memiliki nilai probabilitas
0,012. Oleh karena t hitung t tabel atau 2,575 1,960 dan probabilitas 0,016 lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan
bahwa variabel
technical criteria
X
1
berpengaruh positif dan signifikan
commit to user terhadap perilaku
brand switching
konsumen dalam pembelian produk
handphone
Nokia oleh mahasiswa Angkatan 2007 Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS. Koefisien regresi X
1
sebesar 0,362 menyatakan bahwa setiap peningkatan
technical criteria
sebesar 1 satuan maka akan menyebabkan perilaku
brand switching
konsumen meningkat sebesar 0,362 satuan.
b. Hasil uji untuk variabel
economic sacrifice criteria
X
2
menunjukkan bahwa t hitung
sebesar 2,377 dengan taraf signifikansi 5 dan memiliki nilai probabilitas 0,019. Oleh karena t hitung
t tabel atau 2,377 1,960 dan
probabilitas 0,019 lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel
economic sacrifice criteria
X
2
berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku
brand switching
konsumen dalam pembelian produk
handphone
Nokia oleh mahasiswa Angkatan 2007 Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS Y. Koefisien regresi X
2
sebesar 0,264 menyatakan bahwa setiap peningkatan
economic sacrifice criteria
sebesar 1 satuan maka akan menyebabkan perilaku
brand switching
konsumen meningkat sebesar 0,264 satuan. c.
Hasil uji untuk variabel
legalistic criteria
X
3
menunjukkan bahwa t hitung
sebesar 2,598 dengan taraf signifikansi 5 dan memiliki nilai probabilitas 0,011. Oleh karena t
hitung t tabel atau 2,598 1,960 dan probabilitas
0,011 lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel
legalistic criteria
X
3
berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku
brand switching
konsumen dalam pembelian produk
handphone
Nokia oleh mahasiswa Angkatan 2007 Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS Y. Koefisien regresi X
3
sebesar 0,702 menyatakan bahwa setiap peningkatan variabel
legalistic criteria
sebesar 1 satuan maka akan menyebabkan perilaku
brand switching
konsumen meningkat sebesar 0,702 satuan.
d. Hasil uji untuk variabel
integrative criteria
X
4
menunjukkan bahwa t hitung sebesar 2,153 dengan taraf signifikansi 5 dan memiliki nilai probabilitas
0,034. Oleh karena t hitung t tabel atau 2,153 1,960 dan probabilitas
commit to user 0,034 lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan
bahwa variabel
integrative criteria
X
4
berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku
brand switching
konsumen dalam pembelian produk
handphone
Nokia oleh mahasiswa Angkatan 2007 Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS Y. Koefisien regresi X
4
sebesar 0,320 menyatakan bahwa setiap peningkatan
integrative criteria
sebesar 1 satuan maka akan menyebabkan perilaku
brand switching
konsumen meningkat sebesar 0,320 satuan.
e. Hasil uji untuk variabel
adaptive criteria
X
5
menunjukkan bahwa t hitung sebesar 2,008 dengan taraf signifikansi 5 dan memiliki nilai probabilitas
0,048. Oleh karena t hitung t tabel atau 2,008 1,960 dan probabilitas 0,048 lebih besar dari 0,05 maka Ho diterima, sehingga dapat disimpulkan
bahwa variabel
adaptive criteria
X
5
berpengaruh terhadap perilaku
brand switching
konsumen dalam pembelian produk
handphone
Nokia oleh mahasiswa Angkatan 2007 Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
FKIP UNS Y. Koefisien regresi X
5
sebesar 0,353 menyatakan bahwa setiap peningkatan
adaptive criteria
sebesar 1 satuan maka akan menyebabkan perilaku
brand switching
konsumen meningkat sebesar 0,353 satuan. f.
Hasil uji untuk variabel
intrinsic criteria
X
6
menunjukkan bahwa t hitung
sebesar 2,886 dengan taraf signifikansi 5 dan memiliki nilai probabilitas 0,005. Oleh karena t
hitung t tabel atau 2,886 1,960 dan probabilitas
0,005 lebih kecil dari 0,05 maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel
intrinsic criteria
X
6
berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku
brand switching
konsumen dalam pembelian produk
handphone
Nokia oleh mahasiswa Angkatan 2007 Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP UNS Y. Koefisien regresi X
6
sebesar 0,796 menyatakan bahwa setiap peningkatan variabel
intrinsic criteria
sebesar 1 satuan maka akan menyebabkan perilaku
brand switching
konsumen meningkat sebesar 0,796 satuan.
commit to user
D. Pembahasan Hasil Analisis Data