digunakan untuk merek arabica Agrade I. Biji kopi yang cacat atau rusak akan dikumpulkan.
5. Proses pengemasan
Setelah penyortiran selesai, biji kopi akan dikemas di dalam karung goni. Karung goni akan disablon dengan merek terlebih dahulu sesuai dengan jenis
biji kopi yang akan dikemas. Setelah biji kopi selesai diisikan dengan berat bersih 60 kg, karung goni akan ditutup atau disegel benang tali dengan
menggunakan mesin jahit portabel.
2.4.4. Mesin dan Peralatan
Mesin-mesin yang digunakan PT. Pawani dalam mendukung kegiatan produksinya yaitu:
1. Mesin giling
Jumlah mesin giling yang digunakan di pabrik yaitu 1 unit. Mesin ini digunakan untuk menggiling biji kopi agar terpisah dari cangkang dan kulit
arinya. Pada mesin ini juga terdapat alat blower yang berfungsi untuk membersihkan campuran biji kopi yang telah digiling dari sisa cangkang dan
kulit ari, serta kotoran debu penggilingan. Blower tersebut dioperasikan dengan bantuan kompresor. Mesin ini merupakan rakitan tangan dan tidak
bermerek. 2.
Mesin ayak Jumlah mesin ayak yang digunakan di pabrik yaitu 2 unit. Mesin ini
digunakan untuk memisahkan biji kopi berdasarkan ukurannya. Serpihan biji
Universitas Sumatera Utara
kopi yang rusak atau retak juga akan terpisah dari campuran. Mesin ini dirakit dengan tangan dan tidak bermerek.
3. Mesin jahit portabel
Jumlah mesin jahit portabel yang digunakan di pabrik yaitu 1 unit. Mesin ini digunakan untuk menyegel atau menutup karung goni yang telah diisi dengan
biji kopi. Mesin jahit portabel yang digunakan yaitu Fischbein Portable Bag Closer yang dapat beroperasi pada tegangan 110 V atau 220 V dengan
kecepatan 1800 jahitan per menit setiap 10 cm terdapat 16 jahitan.. Peralatan yang digunakan dalam kegiatan produksi yaitu:
1. Timbangan duduk mekanik
Jumlah timbangan yang digunakan di pabrik yaitu 2 buah. Fungsinya adalah untuk menimbang karung biji kopi yang baru dibeli dan menakar biji kopi
yang akan dimasukkan ke dalam karung goni. 2.
Batang penggaruk Jumlah batang penggaruk yang digunakan di pabrik yaitu 2 buah. Alat ini
berfungsi untuk mengaduk atau membalik biji kopi pada saat pengeringan agar prosesnya merata.
3. Meja sortir
Jumlah meja sortir yang digunakan di pabrik yaitu 40 buah. Meja ini juga dilengkapi dengan bangku. Fungsinya adalah sebagai tempat kerja untuk
pekerja bagian penyortiran.
Universitas Sumatera Utara
4. Sekop
Jumlah sekop yang digunakan di pabrik yaitu 4 buah. Fungsinya adalah untuk menyekop biji kopi ke dalam karung goni pada saat pengemasan dan ke dalam
karung plastik setelah selesai dikeringkan. 5.
Tampah Jumlah tampah yang digunakan di pabrik yaitu 50 buah. Fungsinya adalah
untuk membantu pekerja di bagian penyortiran untuk membawa dan menyortir biji kopi. Tampah ini terbuat dari bambu dengan permukaan berbentuk bulat
berdiameter 60 cm. 6.
Alat tester kadar air Jumlah alat tester kadar air yang digunakan di pabrik yaitu 1 buah. Fungsinya
adalah untuk mengukur kadar air sejumlah biji kopi yang telah dikeringkan. Setiap pengukuran memerlukan 100 g sampel biji kopi. Merek alat ini yaitu
Cera Tester. Selain biji kopi, alat ini juga dapat mengukur kadar air biji coklat, padi, dan kacang-kacangan.
2.4.5. Utilitas