Gambaran Umum Kecamatan Syiah Kuala Gambaran Umum Desa Deyah Raya

BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

4.1.1. Gambaran Umum Kecamatan Syiah Kuala

Kecamatan Syiah Kuala merupakan salah satu kecamatan di Kota Banda Aceh yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 5 tahun 1983, dan Peraturan Daerah Kota Banda Aceh No. 8 tahun 2000 tentang Pembentukan dan Pemekaran Kecamatan dalam Kota Banda Aceh, yaitu dari 4 empat kecamatan menjadi 9 sembilan kecamatan. Luas wilayah Kecamatan Syiah Kuala ± 1424,2 Ha. Kecamatan Syiah Kuala secara administratif mempunyai 3 tiga kemukiman Mukim Kayee Adang, Mukim Tgk. Syech Abdul Rauf, Mukim Tgk Dilamnyong, dan 10 sepuluh desagampong Pineung, Lamgugop, Ie Masen Kayee Adang, Peurada, Jeulingke, Tibang, Deyah Raya, Alue Naga, Kopelma Darussalam, Rukoh. Jumlah penduduk sebanyak 36.651 jiwa yang terdiri dari 8.785 KK. Kecamatan Syiah Kuala secara geografis terletak pada ketinggian rata-rata 0,8 m di atas permukaan laut, dengan batas wilayah sebagai berikut: 1. Sebelah Utara berbatasan dengan Selat Malaka 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Ulee Kareng 3. Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Kuta Alam 4. Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Aceh Besar 60 Universitas Sumatera Utara

4.1.2. Gambaran Umum Desa Deyah Raya

Desa Deyah Raya merupakan salah satu desa di Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh. Secara geografis, Desa Deyah Raya mempunyai batas wilayah sebagai berikut: 1. Sebelah Utara berbatasan dengan Selat Malaka 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Tibang 3. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Alue Naga 4. Sebelah Timur berbatasan dengan Krueng Aceh Luas wilayah Desa Deyah Raya ± 178,2 Ha. Desa Deyah Raya terletak di wilayah pesisir pantai yang mempunyai jarak tempuh 5,5 km dari Kantor Camat Kecamatan Syiah Kuala. Secara administratif, Desa Deyah Raya mempunyai 4 empat dusun yaitu Dusun Tgk. Syech Abdul Rauf, Laksamana Bantamuda, Nekbayan, dan Tgk. Syik Musa. Jumlah penduduk sebanyak 702 jiwa yang terdiri dari 391 jiwa laki-laki, 311 jiwa perempuan, dan memiliki sebanyak 237 KK Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banda Aceh, 2011, selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.1. Tabel 4.1. Nama Dusun dan Jumlah Kepala Keluarga di Desa Deyah Raya Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh Tahun 2011 No. Nama Dusun Jumlah KK 1. Tgk. Syech Abdul Rauf 70 2. Laksamana Bantamuda 48 3. Nekbayan 52 4. Tgk. Syik Musa 67 Total 237 Sumber: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banda Aceh 2011 Universitas Sumatera Utara Lembaga kemasyarakatan yang dimiliki Desa Deyah Raya antara lain: Tuha Peut , Karang Taruna, PKK, dan Kelompok Ikatan Dhalail Khairat. Fasilitas umum yang terdapat di Desa Deyah Raya antara lain: Mesjid 1 unit, Taman Kanak-Kanak TK 1 unit, Kantor Keuchik 1 unit, dan Balai Desa 1 unit. Keadaan sosial ekonomi penduduk Desa Deyah Raya pada umumnya berada di bawah garis kemiskinan ekonomi lemah. Potensi sumber daya alam Desa Deyah Raya adalah hasil dari laut ikan, sehingga sebagian besar penduduk bermata pencaharian sebagai nelayan dan pedagang ikan. Aktivitas penduduk yang bermata pencaharian nelayan, rata-rata dimulai dari pukul 04.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB, sedangkan pedagang ikan memulai aktivitas pada pukul 06.00 sampai dengan pukul 12.00 WIB. Kondisi jalan di Desa Deyah Raya pada umumnya sudah banyak yang rusak. Hal ini disebabkan oleh pengaruh air laut air asin pada saat terjadi pasang purnama banjir air pasang yang mengenangi jalan, dan sering pula dilalui oleh truk besar yang membawa alat-alat berat ketika ada pembangunan jembatan dan fasilitas desa. Letak desa yang berada dipenghujung wilayah pesisir membuat kondisi desa tampak sepi, jalanan tampak tidak ramai dilalui kendaraan. Hanya pada hari-hari tertentu seperti hari libur, banyak orang yang datang dari luar desa bahkan dari luar kota untuk berekreasi ke pantai. Kegiatan-kegiatan desa yang dilakukan setiap tahun antara lain perayaan peringatan hari-hari besar agama Islam, seperti Maulid Nabi, Isra’ Mikraj, dan Universitas Sumatera Utara perayaan Hari Kemerdekaan pada setiap tanggal 17 Agustus, yang disemarakkan dengan berbagai macam perlombaan, seperti panjat pinang, tarik tambang, lomba makan kerupuk, dan bola kaki. Kegiatan lainnya adalah pengajian ibu-ibu secara rutin dilakukan pada setiap hari Jum’at pukul 15.00 WIB, kegiatan posyandu setiap bulan, dan rapat atau pertemuan desa dilakukan pada waktu-waktu tertentu. Semua kegiatan dipusatkan di mesjid dan di balai desa.

4.2. Karakteristik Responden Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pengetahuan, Sikap dan Pendidikan Kepala Keluarga terhadap Kesiapsiagaan Rumah Tangga dalam Menghadapi Resiko Bencana Tsunami di Desa Ulee Lheue Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh Tahun 2013

0 38 147

PENGETAHUAN DAN KESIAPSIAGAAN SISWA DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI Pengetahuan Dan Kesiapsiagaan Siswa Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di SMK Muhammadiyah 2 Klaten Utara.

1 5 19

PENGETAHUAN DAN KESIAPSIAGAAN SISWA DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI Pengetahuan Dan Kesiapsiagaan Siswa Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di SMK Muhammadiyah 2 Klaten Utara.

0 2 18

BENTUK KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI TEKTONIK DI DESA DENGKENG Bentuk Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Tektonik di Desa Dengkeng, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten.

0 3 15

BENTUK KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI TEKTONIK DI DESA DENGKENG Bentuk Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Tektonik di Desa Dengkeng, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten.

0 3 13

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DI KECAMATAN WEDI Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten.

0 2 14

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DI KECAMATAN WEDI Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten.

0 2 14

KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DI DESA BERO KECAMATAN Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Gempa Bumi Di Desa Bero Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan Masyarakat.

0 2 17

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN DUKUNGAN ANGGOTA KELUARGA DENGAN KESIAPSIAGAAN RUMAH TANGGA DALAM MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DI DUSUN SORONANGGAN PANJANGREJO PUNDONG BANTUL NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Pengetahuan dan Dukungan Anggota Keluarga dengan Kesiapsia

0 0 20

PENGARUH PENYULUHAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI TERHADAP PENGETAHUAN SISWA DI SD MUHAMMADIYAH TRISIGAN MURTIGADING SANDEN BANTUL NASKAH PUBLIKASI - Pengaruh Penyuluhan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Gempa Bumi terhadap Pengetahuan Siswa

0 0 18