Gambar 4 Hubungan antara jumlah spesies dan famili yang ditemukan Famili Fabaceae merupakan famili yang memiliki spesies terbanyak yang
ditemukan sebagai tumbuhan berguna pada kehidupan masyarakat di Desa Dirun. Menurut Anonim 2006 Fabaceae adalah nama botani untuk sebuah famili tumbuhan
yang besar. Spesies-spesies anggota Fabaceae kebanyakan berupa kacang-kacangan yang merupakan sumber makanan yang paling bernilai, contohnya kacang tanah.
Spesies lain yang merupakan sumber pakan ternak termasuk Cassia, lamtorogung dan kacang-kacangan pada umumnya yang merupakan sumber protein utama dari
Nitrogen yang dihasilkan dari simbiosis pada akar spesies tumbuhan dari family Fabaceae ini. Sementara itu, genus seperti Laburnum, Robinia, Gleditsia, Acacia,
Mimosa , dan Delonix merupakan tanaman hias. Spesies-spesies yang lain mempunyai
sifat pengobatan atau insektisida atau menghasilkan bahan-bahan yang penting seperti gam arab, tanin, pewarna atau damar. Terdapat juga tanaman khusus, satu spesies
Asia timur yang pernah ditanam di bagian tenggara Amerika serikat untuk perbaikan tanah dan sebagai makanan lembu. Penanaman spesies ini telah dihentikan karena
tanaman ini telah menjadi gulma yang tumbuh dimana-mana.
5.1.2. Keanekaragaman spesies tumbuhan berdasarkan habitusnya
Tumbuhan yang dimanfaatkan masyarakat jika ditinjau dari habitusnya sangat beragam sehingga dikelompokkan spesies-spesies tumbuhan berguna yang ditemukan
berdasarkan tingkat habitusnya masing-masing seperti yang terekapitulasi pada Tabel 1 di bawah ini.
Tabel 1 Persentase jumlah spesies yang digunakan masyarakat berdasarkan habitus
No Nama Habitus
Jumlah Spesies Berdasarkan Habitusnya
Presentase 1
Herba 97
37,6
2
Perdu 18
6,98
3 Semak
33 12,8
4 Pohon
99 38,37
5 Liana
8 3,48
6 Epifit
2 0,77
Jumlah 257
100
Dari Tabel 1 dapat dilihat bahwa spesies terbanyak yang dimanfaatkan masyarakat adalah yang berhabitus pohon. Hal ini dikarenakan di daerah ini yang
terletak pada ketinggian 600-800 mdpl merupakan salah satu hutan musim dataran rendah yang memiliki struktur satu lapis saja dengan tinggi pohon jarang melebihi 25
meter, berdahan rendah, jarang berbatang silindris dan menjulang serta komposisi jenisnya adalah campuran tetapi miskin jenis dan sering dominan setempat. Pohon
mempunyai nilai yang paling tinggi karena pada jenis hutan dataran rendah yang mendominasi adalah tingkat pohon. Di samping itu, daya tahan hidup pohon lebih
lama dibandingkan dengan habitus lainnya sehingga pemanfaatanya bisa lebih berkelanjutan. Di samping habitus pohon, terdapat spesies-spesies berhabitus herba
yang juga banyak dimanfaatkan masyarakat. Hal ini dikarenakan spesies-spesies tumbuhan dari habitus ini merupakan tumbuh-tumbuhan yang sering dijumpai dan
banyak terdapat di sekitar lingkungan masyarakat dan pada umumnya adalah tanaman hasil budidaya seperti bahan pangan, obat dan untuk kegunaan lainnya.
5.1.3 Bagian tumbuhan yang digunakan
Spesies-spesies yang digunakan oleh masyarakat Bunaq biasanya lebih dari satu bagian pada tumbuhan tersebut yang dimanfaatkan mereka. Dari total spesies
yang diperoleh dapat dilihat adanya perbandingan bagian tumbuhan yang digunakan. Daun merupakan bagian tumbuhan yang paling banyak digunakan oleh masyarakat
dalam potensinya untuk berbagai kegunaan. Hal ini bagi masyarakat Bunaq merupakan suatu pengetahuan atau pewarisan pengetahuan secara turun-temurun dari
leluhur dan sebagai contohnya adalah penggunaan daun bagi manusia didasarkan pada penggunaannya sebagai pakan ternak atau pun pengobatan ternak. Masyarakat
dapat menilai kegunaan tumbuhan tersebut berdasarkan efek pemberian tumbuhan tersebut bagi ternak. Di samping itu, pengambilan bagian tumbuhan seperti daun
merupakan salah satu upaya konservasi karena tidak menimbulkan pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan suatu spesies tumbuhan dibandingkan dengan bagian
batang atau pun akar dari tumbuhan tertentu tersebut. Hal ini dikarenakan daun memiliki regenerasi yang tinggi untuk kembali bertunas dan tidak memberi pengaruh
yang besar terhadap pertumbuhan suatu tanaman meskipun daun merupakan organ utama produsen fotosintesis.
Gambar 5 Bagian tumbuhan yang dimanfaatkan