29 di pasar umumnya dalam bentuk karkas beku sehingga tidak ada sisa yang
dibuang yang dapat menyebabkan karkas ayam yang terinfeksi AI terjadi kontak dengan hewan, lingkungan dan manusia. Dari data yang didapat likelihood virus
AI untuk dapat mendedah ke hewan rentan, manusia dan lingkungan melalui pasar adalah amat sangat rendah dengan ketidakpastian rendah.
4.5.8 Penilaian Pendedahan pada Nodus Rumah Tangga L7
Konsumen rumah tangga membeli ayam dalam bentuk karkas dari pasar, supermarket dan TPA. Konsumen melakukan pengolahan karkas ayam dengan
cara dimasak hingga matang. Pemanasan daging ayam dengan suhu 70
o
C selama 1, 5, 10, 30, dan 60 detik dengan thermocycler akan berdampak virus mengalami
inaktivaksi secara sempurna Swayne 2006. Berdasarkan pendapat responden, dari 100 konsumen terdapat 10
konsumen mendapatkan ayam dari peternakan dalam keadaan hidup. Menurut Okundi 2010 bila dikategorikan secara kualitatif nilai tersebut termasuk kategori
sangat rendah. Pemeliharaan ayam yang dilakukan di rumah tangga ada yang dikandangkan dan ada yang diumbar di pekarangan rumah bercampur dengan
ayam lainnya. Pencampuran unggas dari berbagai spesies dan spesies baru yang datang memperbesar peluang virus AI untuk beradaptasi dan bereplikasi dengan
hospes baru Cardona et al. 2009. Mekanisme penularan paling efisien ke unggas peka adalah melalui kontak langsung dengan unggas tertular Swayne dan Beck
2004. Likelihood rumah tangga dapat mendedah virus AI ke hewan rentan, manusia dan lingkungan adalah sangat rendah dengan ketidakpastian rendah.
4.6 Penilaian Dampak
Penilaian dampak menurut OIE 2013 terdiri atas dua jenis yakni dampak langsung dan dampak tidak langsung. Yang dimaksud dengan dampak langsung
adalah dampak yang timbul pada kesehatan hewan, baik hewan domestik maupun satwa liar, yang berpengaruh terhadap peternakan unggas seperti morbiditas,
mortalitas, penurunan produksi, hewan menjadi carier dan kematian unggas. Dampak langsung AI lainnya adalah terhadap lingkungan, yang terjadi akibat
kontaminasi virus AI yang dapat menginfeksi hewan rentan, juga dampak langsung AI terhadap kesehatan masyarakat. Sedangkan dampak tidak langsung
meliputi biaya yang harus dikeluarkan untuk surveilans, pengendalian dan pemberantasan, biaya yang harus dikeluarkan untuk biaya kompensasi terhadap
ayam yang didepopulasi serta kerugian perdagangan yang timbul dan pengaruh sosial yang timbul. Data yang didapat untuk penilaian dampak tersaji pada Tabel
18.
30 Tabel 18 Penilaian dampak masuknya virus AI dari Sulawesi Utara ke Maluku
Utara melalui unggas
No Nama
Jawaban Nilai
DAMPAK LANGSUNG 1
Terhadap hewan dan satwa
liar serta
populasinya AI terhadap hewan rentan mempunyai tingkat
morbiditas dan mortalitas yang tinggi Penurunan produksi akibat terinfeksi AI
E 2
Terhadap kesehatan masyarakat
AI merupakan penyakit yang bersifat zoonosis. F
3 Terhadap lingkungan
Satwa endemis kecil kemungkinan untuk tertular AI D
DAMPAK TIDAK LANGSUNG
1 Terhadap ekonomi
Biaya yang ditimbulkan untuk melakukan surveilans meliputi biaya pengambilan dan pengujian sampel
akan besar mengingat wilayah maluku utara berupa kepulauan
Biaya pengendalian dan pemberantasan berupa pengawasan lalu lintas unggas antar KabupatenKota
dan biaya untuk vaksinasi Biaya kompensasi untuk pemusnahan unggas yang
terinfeksi Maluku Utara mempunyai potensi sebagai sentra
produksi peternakan unggas G
2 Terhadap lingkungan
Menurut responden tidak ada pengaruh kejadian AI terhadap pariwisata di Maluku Utara.
Timbul rasa resah di masyarakat akan unggas peliharaannya
E
Penilaian dampak dilakukan dengan melakukan wawancara responden. Menurut responden dampak langsung masuknya AI ke Maluku Utara terhadap
infeksi hewan dan satwa liar serta populasinya berdampak kurang signifikan di tingkat nasional. Virus AI diketahui mempunyai tingkat mortalitas dan morbiditas
yang tinggi sehingga dapat mengancam populasi hewan rentan, khususnya ayam ras, di Maluku Utara. Berdasarkan informasi responden hal ini tidaklah
berpengaruh secara nasional karena jarang terdapat lalu lintas unggas produksi keluar dari Maluku Utara. Di sisi lain, dampak langsung masuknya AI di Maluku
Utara terhadap kesehatan masyarakat dapat menimbulkan dampak yang signifikan di tingkat nasional karena AI bersifat zoonotik yang dapat mengakibatkan
kematian manusia. Menurut WHO 2013 dari tahun 2003 sampai dengan 2012 terjadi sebanyak 192 kasus dan 160 orang meninggal karena infeksi HPAI di
Indonesia. Dampak langsung pengaruhnya terhadap lingkungan tidak berpengaruh di tingkat provinsi karena satwa endemis seperti burung nuri mempunyai
kemungkinan kecil untuk kontak dengan hewan rentan, sehingga kemungkinan untuk terinfeksi menjadi lebih kecil
Penilaian dampak tidak langsung terhadap ekonomi sangat signifikan secara nasional oleh karena biaya yang harus dikeluarkan pemerintah untuk surveilans
dan kontrol yang cukup besar serta adanya pemberian kompensasi kepada peternak untuk mengganti biaya unggas yang dimusnahkan. Dari responden
diketahui bahwa kawasan Maluku Utara berpotensi untuk dikembangkan sebagai kawasan peternakan agribisnis, khususnya unggas, karena merupakan satu-
satunya provinsi yang bebas dari AI. Hal ini sesuai dengan keterangan BKPM