46
C. Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V di SD Negeri 1 Kejawar yang berjumlah 34 siswa, yaitu 23 siswa putra dan 11 siswa putri, pada semester
ganjil semester 1, tahun pelajaran 20132014. Seperti yang sudah disampaikan di atas, peneliti dalam penelitian ini akan berkolaborasi dengan
guru kelas yakni guru kelas V. Dalam penelitian ini, peneliti akan berperan sebagai pengamat atau observer, sedangkan guru kelas akan berperan sebagai
pengajar atau pelaksana tindakan.
D. Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah keterampilan menulis karangan narasi siswa, sehingga sasaran atau target yang diharapkan pada penelitian ini adalah
meningkatnya keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas V di SD Negeri 1 Kejawar, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, Jawa
Tengah, tahun pelajaran 20132014.
E. Desain Penelitian
Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah model yang dikembangkan oleh Kemmis dan McTaggart. Pemilihan ini didasarkan pada
alasan bahwa model PTK ini banyak digunakan oleh para guru. Menurut Wijaya Kusumah dan Dedi Dwitagama 2012: 27, pada saat ini model PTK
Kemmis dan McTaggart telah banyak digunakan oleh para guru dikarenakan mudah pelaksanaannya dan sederhana. Model ini menggunakan tiga
47 komponen penelitian yang meliputi tahapan perencanaan, pelaksanaan
tindakan dan observasi serta refleksi. Dalam penelitian ini, peneliti melaksanakan penelitian selama dua siklus. Model penelitian tindakan
menurut Kemmis dan McTaggart terlihat pada gambar 2.
Gambar 2. Model Penelitian Kemmis McTaggart Sumber: Pardjono 2007: 22
F. Prosedur Tindakan
Berdasarkan model penelitian yang dikembangkan oleh Kemmis dan McTaggart yang meliputi tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan dan
observasi serta refleksi, prosedur tindakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
48 1.
Siklus I a.
Tahap Perencanaan 1
Peneliti dibimbing oleh Dosen Pembimbing Skripsi membuat rencana pelaksanaan pembelajaran RPP sesuai dengan materi
pelajaran yang telah dipilih. RPP dibuat menggunakan pembelajaran kooperatif tipe STAD, dengan materi pokok
“Pengalaman Siswa”. 2
Peneliti mempersiapkan buku bahasa Indonesia Kelas V dan gambar sebagai media untuk mendukung proses pembelajaran.
Peneliti membuat lembar tugas siswa dan soal kuis yang sesuai dengan KD “Menulis karangan berdasarkan pengalaman dengan
memperhatikan pilihan kata dan penggunaan ejaan” dan indikator “Menyusun kerangka karangan dan mengembangkan kerangka
karangan menjadi karangan yang utuh dan padu” 3
Peneliti mengelompokkan siswa menjadi 6 kelompok heterogen, yakni terdiri dari siswa laki-laki dan perempuan, serta siswa yang
memiliki kemampuan pintar, rata-rata, dan kurang pintar. Cara menentukan siswa yang memiliki kemampuan pintar, rata-rata,
dan kurang pintar yaitu dengan cara membuat daftar nama siswa dari data siswa yang memperoleh nilai menulis karangan narasi
tertinggi sampai yang terendah pada kegiatan pra siklus. Daftar nama siswa tersebut dibagi menjadi tiga kelompok siswa yaitu
siswa yang memperoleh nilai tertinggi disebut siswa yang