Tema Hakikat Struktur Cerita

commit to user analisis struktural dilengkapi dengan analisis lain yang dikaitkan dengan keadaan sosial budaya secara lebih luas Burhan Nurgiyantoro, 1995: 39.

a. Tema

Tema adalah ide, gagasan, pandangan hidup yang melatarbelakangi penciptaan karya sastra. Karena karya sastra merupakan refleksi kehidupan masyarakat, tema yang diungkapkan dalam karya sastra sangat beragam. Tema dapat berupa persoalan moral, etika, sosial budaya, agama, teknologi, dan tradisi yang terkait erat dengan masalah kehidupan. Tema dapat juga berupa pandangan pengarang dalam menyiasati persoalan yang muncul. Tema dapat dipandang sebagai dasar cerita dan gagasan dasar umum tersebut digunakan untuk mengembangkan cerita. Tema menjadi dasar pengembangan seluruh cerita dan menjiwai seluruh bagian cerita tersebut Burhan Nurgiyantoro, 1995: 70. Panuti Sudjiman memberi batasan dengan istilah tema sebagai gagasan ide, yaitupokokpersoalah yang mendominasi suatu karya sastra 1998: 50. Sementara itu, Burhan Nurgiyantoro 1994: 70 membatasi istilah tema sebagai gagasan dasar cerita, gagasan dasar umum sebuah karya novel. Berdasarkan definisi tema tersebut dapat ditarik kesimpulan tema adalah gagasan pokok yang mendasari suatu cerita dan mendominasi suatu karya sastra. Suminto A. Sayuti menyatakan bahwa dalam pengertian yang paling sederhana, tema adalah makna cerita, gagasan sentral, atau dasar cerita Suminto A. Sayuti, 1998: 97. Sejalan dengan pendapat tersebut, Fananie menyampaikan pendapatnya tentang tema adalah ide, gagasan, pandangan hidup pengarang yang melatarbelakangi ciptaan karya sastra Zaenudin Fananie, 2001: 84. Karena sastra commit to user merupakan refleksi kehidupan masyarakat, maka tema yang diungkapkan dalam karya sastra bisa sangat beragam. Tema dapat berupa persoalan moral, etika, agama, sosial budaya, perjuangan, teknologi, tradisi yang berkaitan erat dengan masalah kehidupan. Tema selalu berkaitan dengan pengalaman kehidupan, melalui karyanya itu, pengarang menawarkan makna tertentu dalam kehidupan, mengajak pembaca untuk melihat merasakan dan menghayati makna kehidupan. Mungkin kita akan merasakan suatu keharuan, penderitaan atau kebahagiaan seperti yang dialami tokohnya, atau sifat emotif yang dapat menyebabkan kita mengalami perubahan dalam menjalani hidup dan kehidupan ini Burhan Nurgiyantoro, 1995: 71. Tema merupakan refleksi fiksional tentang kehendakmanusia untuk memberi makna terhadap pengelaman-pengalamannya. Tema merefleksikan kehendak manusiayang mendasar dan bersifat universal. Tema merupakan salah satu dari daya tarik sebuah fiksi yang juga paling mendasar dan universal. Dapat disimpulkan bahwa tema merupakan gagasan sentral pengarang yang akan disampaikan kepada pembaca. Tema adalah masalah hakiki manusia yang ingin dipecahkan dalam karya yang diwujudkan oleh pengarang.

b. PlotAlur Cerita