Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

tertulis yang diberikan kepada siswa untuk memperoleh sejumlah informasi tentang keaktifan siswa pada pembelajaran IPS. Angket dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui keaktifan siswa sebelum dan setelah diberi perlakuan pembelajaran denga metode Rotating Trio Exchange dan metode Buzz Group.

G. Instrumen Penelitian

1. Lembar Observasi Lembar observasi digunakan sebagai pedoman dalam melakukan pengamatan keaktifan siswa pada pembelajaran. Penilaian lembar observasi keaktifan siswa pada pembelajaran IPS dilakukan dengan memberikan alternatif pilihan “Ya” atau “Tidak”. Pada jawaban “Ya” diperoleh nilai 1 Satu dan pada jawaban “Tidak” diperoleh nili 0 nol. Kisi-kisi lembar observasi keaktifan siswa dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Kisi-kisi Lembar Observasi Keaktifan Siswa pada Pembelajaran IPS No Aspek yang diamati No. Item 1. Turut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya 1, 2, 3 2. Terlibat dalam pemecahan masalah 4, 5, 6 3. Bertanya kepada siswa lain atau guru apabila tidak memahami persoalan yang dihadapi 7, 8 4. Berusaha mencari informasi untuk pemecahan masalah 9, 10, 11, 12 5. Melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan petunjuk guru 13, 14 6. Meniali kemampuan siswa itu sendiri dan hasil-hasil yang diperolehnya 15, 16 7. Melatih diri dalam menjawab soal dan pertanyaan baik dari guru maupun siswa lain 17, 18 8. Menggunakan apa yang diperolehnya dalam menyelesaikan tugaspersoalan yang dihadapi 19, 20 2. Lembar Angket Pada penelitian ini digunakan angket tertutup, baik kepada siswa di kelompok eksperimen 1 maupun eksperimen 2 dalam rangka mengetahui keaktifan siswa pada pembelajaran IPS. Skala angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah Skala Likert. Skala ini menilai sikap atau presepsi seseorang tentang fenomena sosaial tertentu. Kisi-kisi lembar angket keaktifan siswa pada pembelajaran IPS dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3. Kisi-kisi Lembar Angket Keaktifan Siswa pada Pembelajaran IPS No Aspek yang Dinilai No. Item 1. Turut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya 1, 2, 3 2. Terlibat dalam pemecahan masalah 4, 5, 6 3. Bertanya kepada siswa lain atau guru apabila tidak memahami persoalan yang dihadapi 7, 8 4. Berusaha mencari informasi untuk pemecahan masalah 9, 10, 11, 12 5. Melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan petunjuk guru 13, 14 6. Menilai kemampuan siswa itu sendiri dan hasil-hasil yang diperolehnya 15, 16, 17, 7. Melatih diri dalam menjawab soal dan pertanyaan baik dari guru maupun siswa lain 18, 19 8. Menggunakan apa yang diperolehnya dalam menyelesaikan tugaspersoalan yang dihadapi 20, 21, 22. Angket dibuat pernyataan sesuai dengan kisi-kisi tersebut dengan memberikan tanda Cheklist √ untuk pernyataan yang sesuai. Skala likert dalam penelitian ini dimodifikasi dengan 4 alternatif pilihan jawaban. Jumlah alernatif pilihan jawaban genap digunakan untuk menghindari siswa memilih jawaban tengah Sukardi, 2012: 147. Pensekoran pada angket tersebut dengan menggunakan alternatif pilihan jawaban Selalu SL, Sering SR, Kadang-kadang KD dan Tidak Pernah TP. Pensekoran tiap butir angket keaktifan siswa pada pembelajaran IPS dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4. Tabel 4. Pensekoran Tiap Butir Angket Keaktifan Siswa. Alternatif Jawaban Skor Pernyataan Positif Pernyataan Negatif Selalu SL 4 1 Sering SR 3 2 Kadang-kadang KD 2 3 Tidak Pernah TP 1 4 Sukardi, 2012: 147

H. Uji Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Rotating Trio Exchange Pemecahan Masalah Matematika Siswa Di Smp Tmi Lampung

2 10 204

Upaya peningkatan hasil belajar siswa pada konsep persamaan dasar akuntansi dengan menggunakan model pembelajaran rotating trio exchange ( penelitian tindakan kelas di kelas X SMK Arrahman Bintaro)

2 21 243

pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating exchange (RTE) terhadap minat belajar matematika siswa

3 51 76

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating trio exchangnge terhadap hasil belajar matematika siswa

0 5 203

Perbedaan hasil belajar biologi siswa menggunakan model Rotating Trio Exchange (RTE) dengan Think Pair Share (TPS) pada konsep virus

1 7 181

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN ROTATING TRIO EXCHANGE TEMA Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Pembelajaran Rotating Trio Exchange Tema Indahnya Negeriku Kelas IV SD Muhammadiyah 1 Ketelan

0 3 17

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI METODE PEMBELAJARAN ROTATING TRIO EXCHANGE TEMA Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Pembelajaran Rotating Trio Exchange Tema Indahnya Negeriku Kelas IV SD Muhammadiyah 1 Ketelan

0 3 10

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN ROTATING TRIO EXCHANGE PADA Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Rotating Trio Exchange Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Delanggu Kecamatan Delanggu

0 2 18

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE PEMBELAJARAN ROTATING TRIO EXCHANGE PADA Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Pembelajaran Rotating Trio Exchange Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Delanggu Kecamatan Delanggu

0 3 17

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE TERHADAP HASIL BELAJAR IPS DI SD

0 1 11