J. Analisis Uji t
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimental design
dengan mode pre-test post-test control group. Sesuai dengan desain penelitian tersebut, maka teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t pada
penelitian ini, digunakan untuk melihat apakah ada perbedaan penguasaan kosakata bahasa Jerman peserta didik SMA Negeri I Muntilan Magelang yang diajar dengan
menggunakan media lagu dan yang menggunakan media konvensional. Menurut Arikunto 2005: 395 rumus uji-t tersebut adalah.
t
=
Keterangan:
t : Koefesien yang dicari.
: Nilai rata-rata kelas eksperimen. : Nilai rata-rata kelas kontrol.
: Jumlah subjek kelas eksperimen. : Jumlah subjek kelas kontrol.
: Tafsiran varians. Hasil perhitungan data dengan rumus uji-t tersebut dikonsultasikan dengan
harga t
tabel
dengan taraf signifikansi α = 0,05. Jika t
hitung
lebih besar dari t
tabel
, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dalam penguasaan
kosakata bahasa Jerman peserta didik antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Untuk membantu proses perhitungan uji-t, maka digunakan bantuan komputer
program SPSS 13 for Windows.
K. Hipotesis Statistik
Hipotesis statistik sering disebut juga hipotesis nol Ho. Hipotesis nol menyatakan tidak adanya perbedaan antara 2 variabel atau tidak adanya pengaruh
variabel X terhadap Y. Rumusan hipotesis statistik dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut:
1. Ho : µ1 = µ2 Tidak ada perbedaan yang signifikan penguasaan kosakata bahasa Jerman peserta didik kelas X SMA N 1 Muntilan Magelang yang
diajar dengan menngunakan media lagu dan yang diajar dengan menggunakan media konvensional.
Ha : µ1 ≠ µ2 Terdapat perbedaan yang signifikan penguasaan kosakata bahasa Jerman peserta didik kelas X SMA N 1 Muntilan Magelang antara
yang diajar dengan menggunakan media lagu dan yang diajar dengan menggunakan media konvensional.
2. Ho : µ1 = µ2 Pembelajaran kosakata bahasa Jerman peserta didik kelas X SMA N 1 Muntilan Magelang yang diajar dengan menggunakan media lagu
sama efektifnya dengan yang diajar menggunakan media konvensional.
Ha : µ1 µ2 Pembelajaran kosakata bahasa Jerman peserta didik kelas X SMA N 1 Muntilan Magelang yang diajar dengan menggunakan media lagu
lebih efektif daripada yang menggunakan media konvensional.