Persamaan konsumsi padi menjadi:
KONSP
i
= u + u
1
HG
i
+ u
2
PDT
i
+ u
3
JAK
i
+ U
21
4.37 dimana U
21
merupakan peubah pengganggu. Nilai koefisien regresi yang diharapkan adalah u
1
0 dan u
2
, u
3
0.
4.3.2.7. Surplus Pasar Marketable Surplus
Surplus pasar merupakan bagian dari produk usahatani yang dijual, dimana merupakan jumlah produk total dikurangi bagian yang dikonsumsi.
Surplus pasar padi adalah selisih antara produksi padi dengan konsumsi padi.
Sehingga, persamaan surplus pasar padi dirumuskan sebagai berikut :
SPP
i
= PROP
i
– KONSP
i
4.38 Komoditas sapi merupakan usaha komersial, sehingga seluruh hasil produksi
dijual ke pasar. Sebaliknya, komoditas kompos merupakan usaha subsisten karena seluruh hasil produksi digunakan untuk memenuhi kebutuhan pemupukan pada
lahan pertanian yang dimiliki petani.
4.3.2.8. Investasi
Investasi merupakan pengeluaran rumahtangga yang dibagi dalam dua kelompok, yakni investasi sumberdaya dan investasi produksi. Investasi
sumberdaya rumahtangga petani merupakan penjumlahan dari investasi pendidikan dan investasi kesehatan. Pengeluaran investasi pendidikan merupakan
komponen biaya sekolah yang diberikan kepada anggota keluarga, sedangkan hal tersebut untuk investasi kesehatan adalah biaya yang dikeluarkan untuk keperluan
kesehatan keluarga meliputi pengeluaran untuk pengobatan, pemeliharaan lingkungan serta kebutuhan kesehatan lainnya. Investasi sumberdaya dipengaruhi
oleh pendapatan total rumahtangga petani, tabungan dan jumlah anak sekolah.
Fungsi investasi sumberdaya dirumuskan sebagai berikut :
IS
i
= v PDT
i
, TAB
i
, JAS
i
Persamaan investasi sumberdaya menjadi : IS
i
= v + v
1
PDT
i
+ v
2
TAB
i
+ v
3
JAS
i
+ U
22
4.39 dimana :
TAB : tabungan Rp JAS
: jumlah anak sekolah orang U
22
: peubah pengganggu
Nilai koefisien regresi yang diharapkan adalah v
2
0 dan v
1
, v
3
0. Investasi produksi usahatani merupakan pengeluaran usahatani dalam
bentuk pembelian alat-alat pertanian, perbaikan lahan dan pembuatan bangunan kandang. Hal ini akan menambah jumlah asset tetap dan merupakan sumber
pembentukan modal usahatani. Pengeluaran investasi produksi usahatani dipengaruhi oleh pendapatan usahatani dan pendapatan luar usahatani. Sehingga,
fungsi investasi produksi usahatani dirumuskan sebagai berikut :
IP
i
= w PDUT
i
, PLU
i
Persamaan investasi produksi usahatani menjadi:
IP
i
= w + w
1
PDUT
i
+ w
2
PLU
i
+ U
23
4.40 dimana :
PDUT : pendapatan usahatani Rp PLU : pendapatan luar usahatani Rp
U
23
: merupakan peubah pengganggu
Nilai koefisien regresi yang diharapkan adalah w
1
, w
2
0.
Investasi total merupakan penjumlahan dari investasi sumberdaya dan
investasi produksi, dimana dapat dirumuskan sebagai berikut : INV
i
= IS
i
+ IP
i
4.41
4.3.2.9. Tabungan
Tabungan rumahtangga adalah berbagai bentuk simpanan uang tunai, yang disimpan dalam bentuk tabungan di bank atau di rumah, dan dalam bentuk arisan.
Tabungan dipengaruhi oleh pendapatan usahatani, pendapatan dari luar usaha
pertanian, surplus padi dan investasi total. Fungsi tabungan dirumuskan sebagai
berikut : TAB
i
= x PDUT
i
, PLU
i
, SPP
i
, INV
i
Persamaan tabungan menjadi:
TAB
i
= x + x
1
PDUT
i
+ x
2
PLUi + x
3
SPPi + x
4
INVi + U
24
4.42 dimana U
24
merupakan peubah pengganggu. Nilai koefisien regresi yang diharapkan adalah x
4
0 dan x
1
, x
2
, x
3
0.
4.3.2.10. Kredit Usahatani