Definisi Konsep Definisi Operasional

3. Pengaruh antara rekrutmen dan pelatihan terhadap kompetensi pada kinerja karyawan a. Hipotesis Alternatif H 1 “Adanya pengaruh positif antara rekrutmen dan pelatihan terhadap peningkatan kompetensi pada kinerja karyawan PT Perkebunan Nusantara III.” b. Hipotesis Nol H “Tidak adanya pengaruh antara rekrutmen dan pelatihan terhadap peningkatan kompetensi pada kinerja karyawan PT Perkebunan Nusantara III.”

2.6. Definisi Konsep

Konsep merupakan ide abstrak yang dapat digunakan untuk mengadakan klasifikasi atau penggolongan yang pada umumnya dinyatakan dengan suatu istilah atau rangkaian kata . Dalam merumuskan peneliti harus menjelaskan sesuai dengan maksud kita memakainya. Berikut definisi konsep dalam penelitian ini: 1. Kompetensi Competence adalah suatu kemampuan untuk melaksanakan suatu tugas yang dilandasi atas ketrampilan dan pengetahuan serta didukung oleh sikap kerja yang dituntut oleh pekerjaan tersebut 2. Penarikan Recruitment adalah proses pencarian dan pemikatan para calon karyawan pelamar yang mampu untuk melamar sebagai karyawan. Proses ini dimulai ketika para pelamar dicari dan berakhir bila lamaran- lamaran aplikasi mereka diserahkan Universitas Sumatera Utara 3. Pelatihan Training adalah suatu usaha untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan karyawan dalam melaksanakan pekerjaannya lebih efektif dan efisien.

2.7. Definisi Operasional

Definisi operasional dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel yaitu dua variabel bebas X1 dan X2 serta satu variable terikat Y. Tabel 2.2. Definisi Operasional Penelitian Variabel AhliSumber Dimensi ArtiMaksud Indikator Directiveness kemampuan dalam mengarahkan orang lain Karyawan mampu mengarahkan orang lain Teamwork Kerjasama dalam tim Karyawan memiliki kerja sama dalam tim Achievement Orientation Orientasi terhadap pencapaian prestasi karyawan bekerja lebih keras demi pencapaian prestasi karirnya Customer Service Orientation Keinginan untuk melayani tamupelanggan Adanya orientasi karyawan untuk melayani Universitas Sumatera Utara Kompetensi Y Menurut Spencer dalam Manopo, Competency Based talent and performance management system. 2011, h. L5- L10 kebutuhan tamu Initiative Memiliki inisiatif dalam bekerja Karyawan memiliki inisiatif dalam bekerja tanpa paksaan Organizational Awareness Kepedulian terhadap organisasi Karyawan paham Lingkungan Perusahaan Relationship Building Kemampuan membangun relasi antar pegawai Karyawan membangun hubungan sosial yang baik dengan rekan kerjanya Developing Others Keinginan untuk saling mendukung antar karyawan Karyawan memiliki keinginan untuk mendorong perkembangan rekan kerjanya Analytical Thinking Kemampuan untuk memahami situasi berdasarkan pemahaman Karyawan mampu memahami masalah dan mencari tahu faktornya dari Universitas Sumatera Utara Kompetensi Y lanjutan masa lalu pengamalaman Concern for order Dorongan mengurangi ketidakpastian di lingkungan kerja Karyawan mengurangi ketidakpastian dalam lingkungan kerjanya Conceptual Thinking Kemampuan berfikir dalam situasi kompleks Karyawan mengidentifikasi permasalahan kerjanya dalam situasi yang kompleks Kebutuhan perusahaan Kebutuhan yang meyebabkan terbukanya lowongan karyawan mengetahui kebutuhan perusahaan Standar kerja Adanya daftar, spesifikasi ataupun rincian kerja jabatan karyawan mengetahui rincian kerja jabatan di perusahaan Universitas Sumatera Utara Rekrutmen X1 Menurut Simamora dalam bukunya Manajemen sumberdaya manusia. 2001, h. 246 Individu Adanya individu yang sesuai dengan jabatan yang dibutuhkan Ketersediaan jabatan sesuai dengan kompetensi calon karyawan Kriteria rekrutmen kualifikasi sesuai kebutuhan jabatan karyawan merasa memenuhi kualifikasi bagi jabatan yang dibutuhkan Saluran Rekrutmen Media yang menyebarkan informasi rekrutmen Media informasi rekrutmen mudah dijangkau oleh calon karyawan Sumber Rekrutmen Asal calon karyawan lembaga tenaker mengumpulkan calon karyawan dengan baik Karyawan menerima transfer ataupun rotasi kerja Jadwal rekrutmen Perencanaan jadwal pelaksanaan rekrutmen Pelaksanaan rekrutmen berjalan sesuai jadwal yang Universitas Sumatera Utara Rekrutmen X1 lanjutan diinformasikan Biaya Kegiatan rekrutmen diharapkan efektif dengan biaya seminim mungkin Kegiatan rekrutmen berlangsung secara sederhana tetapi berkualitas Perencanaan rekrutmen Daftar aktivitas rekrutmen Karyawan mengetahui prosedur aktivitas rekrutmen aktivitas rekrutmen berjalan sesuai prosedur Sarana Tempat media berlangsungnya pelatihan Fasilitas Pelatihan tersedia lengkap dan memadai Universitas Sumatera Utara Pelatihan X2 Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia, 2002, h. 75- 76 Fasilitas Pelatihan berfungsi dengan baik peserta merasakan suasana nyaman saat pelatihan Suasana sarana pelatihan mendukung penyerapan materi pelatihan Instruktur Seseorang yang memberikan pelatihan Instruktur menguasai materi yang di berikan Teknik yang digunakan instruktur membuat karyawan paham materi yang diberikan Instruktur menciptakan interaksi yang baik dengan Universitas Sumatera Utara peserta Materi Bahan ajaran yang akan disampaikan Materi yang diberikan dalam pelatihan cukup lengkap Materi yang diberikan mempermudah Anda dalam mengerjakan tugas jabatan Metode Bentuk ataupun jenis pelatihan yang dilaksanakan Metode pelatihan membantu anda dalam merasakan manfaat pelatihan Pelaksanaan pelatihan sesuai dengan tujuan perusahaan Peserta Para individu yang hadir untuk menerima Peserta bersemangat mengikuti pelatihan Universitas Sumatera Utara Pelatihan X2 lanjutan pelatihan Peserta berani mengajukan pertanyaan apabila ada hal yang belum dimengerti Peserta paham tujuan dari pelatihan yang diberikan oleh perusahaan Sumber: dikutip dari berbagai sumber Data diolah oleh penulis Universitas Sumatera Utara BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Bentuk Penelitian Bentuk penelitian bersifat asosiatif, Menurut Sugiyono 2005:14, desain asosiatif berguna untuk menganalisis hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain. Untuk pendekatan penelitian, penulis menggunakan teknik pendekatan kuantitatif quantitative research. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang menggunakan instrumen-instrumen formal, standar dan bersifat mengukur Sukmadinata, 2006: 95. Sedangkan data kuantitatif adalah data-data yang berbentuk numerikal angka yang diolah dengan metode statistika. Dengan metode kuantitatif akan diperoleh signifikansi hubungan antara variabel yang diteliti dan akan membuktikan hubungan kausal antara variabel bebas independent variable yaitu variabel pelatihan X 1 dan variabel rekrutmen X 2 terhadap variabel terikat dependent variable yaitu Kompetensi Y. Dimana penelitian ini akan dijelaskan secara asosiatif untuk menjelaskan hubungan antara variabel-variabel terkait.

3.2. Lokasi Penelitian